Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali
<p>Pulau Bali terdapat 1.765.372 unit kendaraan bermotor dengan luas wilayah 5.636.660 km<sup>2</sup>. Hal ini <sup> </sup>membuat emisi di Pulau Bali cukup besar sehingga penggunaan bahan bakar gas sebagai bahan bakar kendaraan pada masa akan datang akan lebih efektif....
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2012-09-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/1940 |
id |
doaj-8379808f3a0d4cf4b16e24a65262dffc |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-8379808f3a0d4cf4b16e24a65262dffc2020-11-25T01:10:16ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392012-09-0111415Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di BaliMuhammad Adam IqroA.A.B Dinariyana Dwi PutrantaKetut Buda Artana<p>Pulau Bali terdapat 1.765.372 unit kendaraan bermotor dengan luas wilayah 5.636.660 km<sup>2</sup>. Hal ini <sup> </sup>membuat emisi di Pulau Bali cukup besar sehingga penggunaan bahan bakar gas sebagai bahan bakar kendaraan pada masa akan datang akan lebih efektif. Diperkirakan tahun 2012 kebutuhan gas untuk Jawa-Bali adalah sebesar 32,8 MMSCFD sehingga membuat Pulau Bali memerlukan suplai LNG untuk memenuhi kebutuhan gas di Bali. <em>Cluster</em> LNG sebagai teknologi baru penyimpanan LNG sangat cocok untuk diterapkan di Pulau Bali. Konsep <em>Cluster</em> LNG akan efektif untuk digunakan pada jarak dekat karena suplai gas alam untuk Bali berasal dari Pagerungan. Di Pulau Bali pemerintah akan segera membangun 5 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG). Pada penelitian ini membahas perencanaan <em>gas handling system </em>di terminal LNG dan di SPBG serta masalah <em>transportation system </em>untuk distribusi di Bali. <em>Gas </em><em>h</em><em>andling </em><em>s</em><em>ystem</em> di terminal penerima LNG dan di SPBG menggunakan konsep <em>Cluster</em> LNG. Pola transportasi didesain berdasarkan metode menggunakan <em>Vehicle Routing Problem</em> (VRP) dengan tujuan masalahnya adalah untuk mencari rute optimal dengan meminimalkan biaya rute. Rute yang optimal ini bisa berupa <em>single route</em> dan <em>multiple route</em>. Batasan dalam menentukan rute yang optimal ini adalah kapasitas truk LNG serta batasan waktu pengiriman. Total Biaya investasi yang diperlukan untuk merancang <em>gas handling system</em> di terminal penerima LNG dan di SPBG serta biaya <em>route cost </em>yang diperlukan untuk distribusi LNG dari terminal LNG ke SPBG adalah sebesar US$ 29.001.485. Pola transportasi diperoleh hasil yaitu diperlukan 6 truk LNG yang diperlukan untuk distribusi LNG dari terminal penerima LNG ke SPBG.<em> </em><em> </em></p> <p> </p>http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/1940cluster LNG, single route, multiple route, vehicle routing problem |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Muhammad Adam Iqro A.A.B Dinariyana Dwi Putranta Ketut Buda Artana |
spellingShingle |
Muhammad Adam Iqro A.A.B Dinariyana Dwi Putranta Ketut Buda Artana Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali Jurnal Teknik ITS cluster LNG, single route, multiple route, vehicle routing problem |
author_facet |
Muhammad Adam Iqro A.A.B Dinariyana Dwi Putranta Ketut Buda Artana |
author_sort |
Muhammad Adam Iqro |
title |
Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali |
title_short |
Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali |
title_full |
Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali |
title_fullStr |
Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali |
title_full_unstemmed |
Kajian Perencanaan Gas Handling System dan Transportation System : Studi Kasus Distribusi di Bali |
title_sort |
kajian perencanaan gas handling system dan transportation system : studi kasus distribusi di bali |
publisher |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) |
series |
Jurnal Teknik ITS |
issn |
2301-9271 2337-3539 |
publishDate |
2012-09-01 |
description |
<p>Pulau Bali terdapat 1.765.372 unit kendaraan bermotor dengan luas wilayah 5.636.660 km<sup>2</sup>. Hal ini <sup> </sup>membuat emisi di Pulau Bali cukup besar sehingga penggunaan bahan bakar gas sebagai bahan bakar kendaraan pada masa akan datang akan lebih efektif. Diperkirakan tahun 2012 kebutuhan gas untuk Jawa-Bali adalah sebesar 32,8 MMSCFD sehingga membuat Pulau Bali memerlukan suplai LNG untuk memenuhi kebutuhan gas di Bali. <em>Cluster</em> LNG sebagai teknologi baru penyimpanan LNG sangat cocok untuk diterapkan di Pulau Bali. Konsep <em>Cluster</em> LNG akan efektif untuk digunakan pada jarak dekat karena suplai gas alam untuk Bali berasal dari Pagerungan. Di Pulau Bali pemerintah akan segera membangun 5 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG). Pada penelitian ini membahas perencanaan <em>gas handling system </em>di terminal LNG dan di SPBG serta masalah <em>transportation system </em>untuk distribusi di Bali. <em>Gas </em><em>h</em><em>andling </em><em>s</em><em>ystem</em> di terminal penerima LNG dan di SPBG menggunakan konsep <em>Cluster</em> LNG. Pola transportasi didesain berdasarkan metode menggunakan <em>Vehicle Routing Problem</em> (VRP) dengan tujuan masalahnya adalah untuk mencari rute optimal dengan meminimalkan biaya rute. Rute yang optimal ini bisa berupa <em>single route</em> dan <em>multiple route</em>. Batasan dalam menentukan rute yang optimal ini adalah kapasitas truk LNG serta batasan waktu pengiriman. Total Biaya investasi yang diperlukan untuk merancang <em>gas handling system</em> di terminal penerima LNG dan di SPBG serta biaya <em>route cost </em>yang diperlukan untuk distribusi LNG dari terminal LNG ke SPBG adalah sebesar US$ 29.001.485. Pola transportasi diperoleh hasil yaitu diperlukan 6 truk LNG yang diperlukan untuk distribusi LNG dari terminal penerima LNG ke SPBG.<em> </em><em> </em></p> <p> </p> |
topic |
cluster LNG, single route, multiple route, vehicle routing problem |
url |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/1940 |
work_keys_str_mv |
AT muhammadadamiqro kajianperencanaangashandlingsystemdantransportationsystemstudikasusdistribusidibali AT aabdinariyanadwiputranta kajianperencanaangashandlingsystemdantransportationsystemstudikasusdistribusidibali AT ketutbudaartana kajianperencanaangashandlingsystemdantransportationsystemstudikasusdistribusidibali |
_version_ |
1725175807129681920 |