MANAJEMEN PENGELOLAAN BAITUL MALL; DOKTRIN, SEJARAH DAN IMPLEMENTASINYA DALAM UPAYA MENGEMBANGKAN PEREKONOMIAN RAKYAT
Baitul malll merupakan bidang sosial, yang bergerak dalam penggalangan dana zakat, infak, sedekah dan dana-dana sosial lain untuk kepentingan sosial secara terpola dan ber-kesinambungan. Sesuatu yang revolusioner yang dilakukan oleh Rosulullah SAW adalah pembentukan lembaga penyimpanan yang disebut...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Institut Agama Islam Syarifuddin
2015-01-01
|
Series: | Iqtishoduna: Jurnal Ekonomi Islam |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejournal.iaisyarifuddin.ac.id/index.php/iqtishoduna/article/view/18 |
Summary: | Baitul malll merupakan bidang sosial, yang bergerak dalam penggalangan dana zakat, infak, sedekah dan dana-dana sosial lain untuk kepentingan sosial secara terpola dan ber-kesinambungan. Sesuatu yang revolusioner yang dilakukan oleh Rosulullah SAW adalah pembentukan lembaga penyimpanan yang disebut Baitul Mall. Apa yang dilaksanakan Rasul itu merupakan proses penerimaan pendapatan (revenue collection) dan pembelanjaan (expenditure) yang transparan. Sedangkan baitul tamwil, merupakan bidang bisnis yang menjadi penyangga operasional BMT. Bidang tamwil ini bergerak dalam penggalangan dana masyarakat dalam bentuk ; simpanan (tabungan dan deposito) serta menyalurkan dalam bentuk pembiayaan usaha mikro dengan sistem ; jual beli, bagi hasil maupun jasa. baitul mall merupakan lembaga ekonomi yang berorientasi social keagamaan yang kegiatan utamanya menampung harta masyarakat dari berbagai sumber termasuk zakat, dan menyalurkannya untuk tujuan mewujudkan kemaslahatan umat dan bangsa dalam arti seluas-luasnya. Praktik pada zaman sekarang berupa baitul mall wattamwil, juga berjuang membantu perekonomian rakyat menengah kebawah. Dengan praktek pinjaman yang sama-sama berorientasi mendapatkan keuntungan dan kerugian bersama. Masyarakat bisa lebih mempraktekkan perekonomianya yang sesuai dengan praktiknya pada zaman nabi dulu yakni berekonomi yang sesuai dengan syariat Islam. Berekonomi yang seimbang antara dunia dan akhirat. |
---|---|
ISSN: | 2252-5661 2443-0056 |