Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda)
Routing dalam jaringan menjadi elemen utama karena merupakan proses pemilihan salah satu dari beberapa kemungkinan jalur pengiriman paket data dari alamat pengirim ke alamat tujuan. Protokol routing diperlukan untuk membentuk tabel routing berdasarkan informasi routing yang dipertukarkan setiap sela...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Muhammadiyah University Press
2018-06-01
|
Series: | Khazanah Informatika |
Subjects: | |
Online Access: | http://journals.ums.ac.id/index.php/khif/article/view/5656 |
id |
doaj-7e4304fd9b5d4b4ba7f49ad328ffebde |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-7e4304fd9b5d4b4ba7f49ad328ffebde2020-11-25T04:01:42ZindMuhammadiyah University PressKhazanah Informatika2477-698X2018-06-0141354110.23917/khif.v4i1.56564153Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda)Tati Ernawati0Jemi Endrawan1Politeknik TEDC BandungPoliteknik TEDC BandungRouting dalam jaringan menjadi elemen utama karena merupakan proses pemilihan salah satu dari beberapa kemungkinan jalur pengiriman paket data dari alamat pengirim ke alamat tujuan. Protokol routing diperlukan untuk membentuk tabel routing berdasarkan informasi routing yang dipertukarkan setiap selang waktu tertentu sehingga pengalamatan pada paket data yang akan dikirim menjadi lebih jelas. Penelitian ini membangun dan mengkaji kinerja jaringan komputer (computer network performance) pada studi kasus di perusahaan yang bergerak dibidang jasa layanan internet, peningkatan kebutuhan jasa layanan internet menuntut adanya pengelolaan jaringan internal di perusahaan dalam upaya peningkatan kinerja jaringan komputer. Pengujian dilakukan pada parameter latency dan traceroute menggunakan metode dynamic routing Border Gateway Protocol (BGP). Hasil uji menunjukkan sistem jaringan komputer dengan BGP memiliki efisiensi jaringan yang tinggi dengan rata-rata latency 0 ms (82 ms tanpa BGP) dan traceroute (konten lokal) 4 hop (8 hop tanpa BGP), namun traceroute (kontel non lokal) memiliki nilai presentase yang sama dikarenakan seluruh prefix non lokal harus diperoleh dari port backbone (port lama tanpa BGP).http://journals.ums.ac.id/index.php/khif/article/view/5656kinerja jaringan komputer, dynamic routing, border gateway protocol, latency, traceroute |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Tati Ernawati Jemi Endrawan |
spellingShingle |
Tati Ernawati Jemi Endrawan Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda) Khazanah Informatika kinerja jaringan komputer, dynamic routing, border gateway protocol, latency, traceroute |
author_facet |
Tati Ernawati Jemi Endrawan |
author_sort |
Tati Ernawati |
title |
Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda) |
title_short |
Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda) |
title_full |
Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda) |
title_fullStr |
Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda) |
title_full_unstemmed |
Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing (Studi Kasus PT Estiko Ramanda) |
title_sort |
peningkatan kinerja jaringan komputer dengan border gateway protocol (bgp) dan dynamic routing (studi kasus pt estiko ramanda) |
publisher |
Muhammadiyah University Press |
series |
Khazanah Informatika |
issn |
2477-698X |
publishDate |
2018-06-01 |
description |
Routing dalam jaringan menjadi elemen utama karena merupakan proses pemilihan salah satu dari beberapa kemungkinan jalur pengiriman paket data dari alamat pengirim ke alamat tujuan. Protokol routing diperlukan untuk membentuk tabel routing berdasarkan informasi routing yang dipertukarkan setiap selang waktu tertentu sehingga pengalamatan pada paket data yang akan dikirim menjadi lebih jelas. Penelitian ini membangun dan mengkaji kinerja jaringan komputer (computer network performance) pada studi kasus di perusahaan yang bergerak dibidang jasa layanan internet, peningkatan kebutuhan jasa layanan internet menuntut adanya pengelolaan jaringan internal di perusahaan dalam upaya peningkatan kinerja jaringan komputer. Pengujian dilakukan pada parameter latency dan traceroute menggunakan metode dynamic routing Border Gateway Protocol (BGP). Hasil uji menunjukkan sistem jaringan komputer dengan BGP memiliki efisiensi jaringan yang tinggi dengan rata-rata latency 0 ms (82 ms tanpa BGP) dan traceroute (konten lokal) 4 hop (8 hop tanpa BGP), namun traceroute (kontel non lokal) memiliki nilai presentase yang sama dikarenakan seluruh prefix non lokal harus diperoleh dari port backbone (port lama tanpa BGP). |
topic |
kinerja jaringan komputer, dynamic routing, border gateway protocol, latency, traceroute |
url |
http://journals.ums.ac.id/index.php/khif/article/view/5656 |
work_keys_str_mv |
AT tatiernawati peningkatankinerjajaringankomputerdenganbordergatewayprotocolbgpdandynamicroutingstudikasusptestikoramanda AT jemiendrawan peningkatankinerjajaringankomputerdenganbordergatewayprotocolbgpdandynamicroutingstudikasusptestikoramanda |
_version_ |
1724445579730223104 |