Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air
Pada umumnya pemenuhan kebutuhan air dilakukan dengan memanfaatkan airtanah. Airtanah lebih banyak dimanfaatkan dalam pemenuhan kebutuhan domestik maupun industri karena kualitas airtanah pada umumnya lebih baik dibandingkan dengan air permukaan. Potensi airtanah untuk pemenuhan kebutuhan domestik d...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Islam Indonesia
2015-08-01
|
Series: | Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan |
Online Access: | http://journal.uii.ac.id/index.php/JSTL/article/view/3492 |
id |
doaj-7e42773623f44950be97f309891ccf7f |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-7e42773623f44950be97f309891ccf7f2020-11-24T22:31:09ZengUniversitas Islam IndonesiaJurnal Sains & Teknologi Lingkungan2085-12272502-61192015-08-015212714010.20885/jstl.vol5.iss2.art63153Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya AirHarjito .Pada umumnya pemenuhan kebutuhan air dilakukan dengan memanfaatkan airtanah. Airtanah lebih banyak dimanfaatkan dalam pemenuhan kebutuhan domestik maupun industri karena kualitas airtanah pada umumnya lebih baik dibandingkan dengan air permukaan. Potensi airtanah untuk pemenuhan kebutuhan domestik dan industri pada umumnya sulit dihitung secara tepat karena airtanah tidak tampak dan keberadaannya sangat bergantung pada kondisi geologi. Salah satu metode pendugaan yang sering digunakan adalah metode geolistrik VES (Vertical Electrical Sounding). Metode tersebut umum digunakan karena hasilnya lebih akurat, biaya operasional yang murah, dan akuisi data yang cepat. Metode VES digunakan untuk menduga lapisan-lapisan material di bawah permukaan bumi berdasarkan sifat resistivitasnya. Nilai resistivitas (ρ) dihitung berdasarkan data arus listrik (I) dan beda potensial (V) yang diperoleh di lapangan. Data arus listrik dan beda potensial diperoleh dari injeksi arus listrik ke bawah permukaan bumi melalui pasangan elektroda arus (C1,C2) dan elektroda potensial (P1,P2). Berdasarkan hasil pendugaan menggunakan metode VES, potensi airtanah di Kota Surakarta mempunyai volume airtanah yang tersedia besar karena akuifer terdistribusi secara luas dan seragam.Debit airtanah berdasarkan perhitungan dengan data yang tersedia dan asumsi-asumsi yang digunakan, maka debit airtanah di sebagian kota Surakarta adalah 1.208 m 3 /hari. Kata kunci : Vertical Electrical Sounding, sumberdaya air, akuiferhttp://journal.uii.ac.id/index.php/JSTL/article/view/3492 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Harjito . |
spellingShingle |
Harjito . Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan |
author_facet |
Harjito . |
author_sort |
Harjito . |
title |
Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air |
title_short |
Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air |
title_full |
Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air |
title_fullStr |
Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air |
title_full_unstemmed |
Metode Vertical Electrical Sounding (VES) untuk Menduga Potensi Sumberdaya Air |
title_sort |
metode vertical electrical sounding (ves) untuk menduga potensi sumberdaya air |
publisher |
Universitas Islam Indonesia |
series |
Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan |
issn |
2085-1227 2502-6119 |
publishDate |
2015-08-01 |
description |
Pada umumnya pemenuhan kebutuhan air dilakukan dengan memanfaatkan airtanah. Airtanah lebih banyak dimanfaatkan dalam pemenuhan kebutuhan domestik maupun industri karena kualitas airtanah pada umumnya lebih baik dibandingkan dengan air permukaan. Potensi airtanah untuk pemenuhan kebutuhan domestik dan industri pada umumnya sulit dihitung secara tepat karena airtanah tidak tampak dan keberadaannya sangat bergantung pada kondisi geologi. Salah satu metode pendugaan yang sering digunakan adalah metode geolistrik VES (Vertical Electrical Sounding). Metode tersebut umum digunakan karena hasilnya lebih akurat, biaya operasional yang murah, dan akuisi data yang cepat. Metode VES digunakan untuk menduga lapisan-lapisan material di bawah permukaan bumi berdasarkan sifat resistivitasnya. Nilai resistivitas (ρ) dihitung berdasarkan data arus listrik (I) dan beda potensial (V) yang diperoleh di lapangan. Data arus listrik dan beda potensial diperoleh dari injeksi arus listrik ke bawah permukaan bumi melalui pasangan elektroda arus (C1,C2) dan elektroda potensial (P1,P2). Berdasarkan hasil pendugaan menggunakan metode VES, potensi airtanah di Kota Surakarta mempunyai volume airtanah yang tersedia besar karena akuifer terdistribusi secara luas dan seragam.Debit airtanah berdasarkan perhitungan dengan data yang tersedia dan asumsi-asumsi yang digunakan, maka debit airtanah di sebagian kota Surakarta adalah 1.208 m 3 /hari. Kata kunci : Vertical Electrical Sounding, sumberdaya air, akuifer |
url |
http://journal.uii.ac.id/index.php/JSTL/article/view/3492 |
work_keys_str_mv |
AT harjito metodeverticalelectricalsoundingvesuntukmendugapotensisumberdayaair |
_version_ |
1725738475419860992 |