PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan sekam padi sebagai sumber serat dalam ransum berbasis limbah pangan hotel kering terhadap pertumbuhan dan karakteristik karkas ternak babi. Dua puluh empat ekor babi persilangan Landrace x Yorkshire jantan kastrasi, dengan umur 2 bulan dan be...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Gadjah Mada
2014-02-01
|
Series: | Buletin Peternakan |
Online Access: | https://journal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/4616 |
id |
doaj-79715d785bb848b886ad9c8546101f74 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-79715d785bb848b886ad9c8546101f742020-11-25T00:59:19ZengUniversitas Gadjah MadaBuletin Peternakan0126-44002407-876X2014-02-01381515810.21059/buletinpeternak.v38i1.46164131PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABII Made PurnamarthaSetiyono (Setiyono)Panjono (Panjono)Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan sekam padi sebagai sumber serat dalam ransum berbasis limbah pangan hotel kering terhadap pertumbuhan dan karakteristik karkas ternak babi. Dua puluh empat ekor babi persilangan Landrace x Yorkshire jantan kastrasi, dengan umur 2 bulan dan berat badan 26,15±0,73 kg dibagi dalam empat kelompok perlakuan ransum, yaitu tanpa sekam padi (R0), 10% sekam padi (R1), 20% sekam padi (R2), dan 30% sekam padi (R3). Penelitian menggunakan kandang individu dengan lantai beton, berukuran panjang 1,9 m dan lebar 0,5 m. Pakan diberikan secara ad libitum. Pengamatan dilaksanakan selama 10 minggu. Data yang diperoleh dianalisis dengan Rancangan Acak Lengkap pola searah. Apabila terdapat perbedaan, analisis dilanjutkan dengan menggunakan Duncan’s new Multiple Range Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pakan kelompok R1 adalah 2,85±0,12 kg BK/ekor/hari, lebih tinggi (P<0,05) daripada kelompok R0, R2, dan R3 yang berturut-turut hanya 2,66±0,86; 2,64±0,04 dan 2,63±0,03 kg BK/ekor/hari. Konsumsi pakan berdasarkan berat badan metabolis kelompok R0 adalah 126,11±2,97 g BK/kg BB0,75/hari, lebih rendah (P<0,05) daripada R1 yaitu 131,32±2,07 g BK/kg BB0,75/hari. Berat badan akhir, pertambahan berat badan harian, berat potong, berat karkas, dan loin eye area kelompok R3 berturutturut adalah 84,33±4,67 kg; 0,83±0,06 kg/ekor/hari; 83,83±3,40 kg; 53,50±1,80 kg dan 29,00±2,65 cm2, lebih rendah (P<0,05) daripada R1 yang berturut-turut 95,00±4,37 kg; 0,98±0,06 kg/ekor/hari; 92,33±2,89 kg; 67,83±0,58 kg dan 35,67±2,52 cm2. Konversi pakan kelompok R3 adalah 3,18±0,20, lebih tinggi (P<0,05) daripada R0 dan R1 yang berturut-turut hanya 2,89±0,20 dan 2,90±0,07. Persentase karkas kelompok R3 adalah 63,86±2,55%, lebih rendah (P<0,05) daripada ketiga kelompok lainnya yang berturut-turut 72,88±0,96; 73,51±2,09 dan 70,71±0,33%. Lemak punggung kelompok R0 adalah 3,55±0,16 cm, lebih tebal (P<0,05) daripada R2 dan R3 yang berturut-turut hanya 2,97±0,35 dan 2,48±0,19 cm. Disimpulkan bahwa penggunaan sekam padi pada konsentrasi 10% dalam ransum berbasis limbah pangan hotel kering mampu meningkatkan pertumbuhan dan karkas ternak babi. (Kata kunci: Sekam padi, Limbah pangan hotel, Pertumbuhan, Karkas, Babi)https://journal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/4616 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
I Made Purnamartha Setiyono (Setiyono) Panjono (Panjono) |
spellingShingle |
I Made Purnamartha Setiyono (Setiyono) Panjono (Panjono) PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI Buletin Peternakan |
author_facet |
I Made Purnamartha Setiyono (Setiyono) Panjono (Panjono) |
author_sort |
I Made Purnamartha |
title |
PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI |
title_short |
PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI |
title_full |
PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI |
title_fullStr |
PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI |
title_full_unstemmed |
PENGARUH PENGGUNAAN SEKAM PADI DALAM RANSUM BERBASIS LIMBAH PANGAN HOTEL KERING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KARKAS BABI |
title_sort |
pengaruh penggunaan sekam padi dalam ransum berbasis limbah pangan hotel kering terhadap pertumbuhan dan karkas babi |
publisher |
Universitas Gadjah Mada |
series |
Buletin Peternakan |
issn |
0126-4400 2407-876X |
publishDate |
2014-02-01 |
description |
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan sekam padi sebagai sumber serat dalam ransum berbasis limbah pangan hotel kering terhadap pertumbuhan dan karakteristik karkas ternak babi. Dua puluh empat ekor
babi persilangan Landrace x Yorkshire jantan kastrasi, dengan umur 2 bulan dan berat badan 26,15±0,73 kg dibagi dalam empat kelompok perlakuan ransum, yaitu tanpa sekam padi (R0), 10% sekam padi (R1), 20% sekam padi (R2), dan 30% sekam padi (R3). Penelitian menggunakan kandang individu dengan lantai beton, berukuran panjang 1,9 m dan lebar 0,5 m. Pakan diberikan secara ad libitum. Pengamatan dilaksanakan selama 10 minggu. Data yang diperoleh dianalisis dengan Rancangan Acak Lengkap pola searah. Apabila terdapat perbedaan, analisis dilanjutkan dengan menggunakan Duncan’s new Multiple Range Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pakan kelompok R1 adalah 2,85±0,12 kg BK/ekor/hari, lebih tinggi (P<0,05) daripada kelompok R0, R2, dan R3 yang berturut-turut hanya 2,66±0,86; 2,64±0,04 dan 2,63±0,03 kg BK/ekor/hari. Konsumsi pakan berdasarkan berat badan metabolis kelompok R0 adalah 126,11±2,97 g BK/kg BB0,75/hari, lebih rendah (P<0,05) daripada R1 yaitu 131,32±2,07 g BK/kg BB0,75/hari. Berat badan akhir, pertambahan berat badan harian, berat potong, berat karkas, dan loin eye area kelompok R3 berturutturut
adalah 84,33±4,67 kg; 0,83±0,06 kg/ekor/hari; 83,83±3,40 kg; 53,50±1,80 kg dan 29,00±2,65 cm2, lebih rendah (P<0,05) daripada R1 yang berturut-turut 95,00±4,37 kg; 0,98±0,06 kg/ekor/hari; 92,33±2,89 kg; 67,83±0,58 kg dan
35,67±2,52 cm2. Konversi pakan kelompok R3 adalah 3,18±0,20, lebih tinggi (P<0,05) daripada R0 dan R1 yang berturut-turut hanya 2,89±0,20 dan 2,90±0,07. Persentase karkas kelompok R3 adalah 63,86±2,55%, lebih rendah
(P<0,05) daripada ketiga kelompok lainnya yang berturut-turut 72,88±0,96; 73,51±2,09 dan 70,71±0,33%. Lemak punggung kelompok R0 adalah 3,55±0,16 cm, lebih tebal (P<0,05) daripada R2 dan R3 yang berturut-turut hanya
2,97±0,35 dan 2,48±0,19 cm. Disimpulkan bahwa penggunaan sekam padi pada konsentrasi 10% dalam ransum berbasis limbah pangan hotel kering mampu meningkatkan pertumbuhan dan karkas ternak babi.
(Kata kunci: Sekam padi, Limbah pangan hotel, Pertumbuhan, Karkas, Babi) |
url |
https://journal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/4616 |
work_keys_str_mv |
AT imadepurnamartha pengaruhpenggunaansekampadidalamransumberbasislimbahpanganhotelkeringterhadappertumbuhandankarkasbabi AT setiyonosetiyono pengaruhpenggunaansekampadidalamransumberbasislimbahpanganhotelkeringterhadappertumbuhandankarkasbabi AT panjonopanjono pengaruhpenggunaansekampadidalamransumberbasislimbahpanganhotelkeringterhadappertumbuhandankarkasbabi |
_version_ |
1725218064621895680 |