Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok”
Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bersama Direktur Utama PT. Pelindo II (Persero) dan Menteri Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkait dengan rencana pembangunan program Tol Sungai di jalur Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL). Program Tol Sungai yang dimaksud adalah mengembangkan jal...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2017-01-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/16877 |
id |
doaj-7720bf94473d4c7e9264dbfa6b5384d7 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-7720bf94473d4c7e9264dbfa6b5384d72020-11-24T22:41:44ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392017-01-01522576Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok”Muhammad Rizal Arsyad Jaelani0Hesty Anita Kurniawati1Jurusan Teknik Perkapalan Fakultas Teknologi Kelautan Institut Teknologi Sepuluh NopemberJurusan Teknik Perkapalan Fakultas Teknologi Kelautan Institut Teknologi Sepuluh NopemberPresiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bersama Direktur Utama PT. Pelindo II (Persero) dan Menteri Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkait dengan rencana pembangunan program Tol Sungai di jalur Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL). Program Tol Sungai yang dimaksud adalah mengembangkan jalur angkutan kontainer berbasis jalur sungai sepanjang 25 mil laut dari (kawasan industri) Cikarang, Jawa Barat menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok melalui sungai CBL via Marunda, Jakarta Utara. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi sungai atau kanal untuk jalur distribusi barang guna menekan biaya transportasi logistik yang selama ini melalui jalur darat. Menanggapi rencana pemerintah dalam program pembangunan Tol sungai Cikarang menuju Pelabuhan Tanjung Priok, maka perlu dilakukan kegiatan pengerukan awal dan kegiatan pemeliharaan secara berkala pada sungai guna menjaga kedalaman sungai CBL. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah kapal keruk yang diharapkan dapat menjadi solusi untuk melakukan pekerjaan pengerukan pada sungai CBL. Jenis kapal keruk yang dipilih adalah jenis <em>Trailing Suction Hopper Dredger</em> (TSHD), mengingat jenis kapal keruk ini memiliki karakteristik yang cocok dengan kriteria dan kondisi sungai CBL. Untuk mendapatkan ukuran utama TSHD yang optimum, digunakan metode <em>optimization design approach</em> dengan bantuan fitur <em>solver</em> pada program <em>Microsoft Exce</em>l dengan menjadikan biaya pembangunan paling minimum sebagai fungsi objektif, serta adanya batasan-batasan dari persyaratan teknis dan regulasi yang ada. Dari proses optimisasi, didapatkan hasil ukuran utama optimum TSHD adalah L=50,811 m, B=12,447 m, H=4,779 m, T<sub>FW</sub>=3,142 m, dan T<sub>SW</sub>=3,065 m dengan estimasi biaya pembangunan sebesar $1.213.905,69 atau setara dengan Rp16.600.160.326.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/16877PengerukanSungai Cikarang Bekasi Laut (CBL)Tol SungaiTrailing Suction Hopper Dredger (TSHD) |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Muhammad Rizal Arsyad Jaelani Hesty Anita Kurniawati |
spellingShingle |
Muhammad Rizal Arsyad Jaelani Hesty Anita Kurniawati Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok” Jurnal Teknik ITS Pengerukan Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) Tol Sungai Trailing Suction Hopper Dredger (TSHD) |
author_facet |
Muhammad Rizal Arsyad Jaelani Hesty Anita Kurniawati |
author_sort |
Muhammad Rizal Arsyad Jaelani |
title |
Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok” |
title_short |
Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok” |
title_full |
Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok” |
title_fullStr |
Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok” |
title_full_unstemmed |
Desain Dredger Berbasis Jalur Sungai Pada Program “Tol Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) – Tanjung Priok” |
title_sort |
desain dredger berbasis jalur sungai pada program “tol sungai cikarang bekasi laut (cbl) – tanjung priok” |
publisher |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) |
series |
Jurnal Teknik ITS |
issn |
2301-9271 2337-3539 |
publishDate |
2017-01-01 |
description |
Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bersama Direktur Utama PT. Pelindo II (Persero) dan Menteri Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkait dengan rencana pembangunan program Tol Sungai di jalur Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL). Program Tol Sungai yang dimaksud adalah mengembangkan jalur angkutan kontainer berbasis jalur sungai sepanjang 25 mil laut dari (kawasan industri) Cikarang, Jawa Barat menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok melalui sungai CBL via Marunda, Jakarta Utara. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi sungai atau kanal untuk jalur distribusi barang guna menekan biaya transportasi logistik yang selama ini melalui jalur darat. Menanggapi rencana pemerintah dalam program pembangunan Tol sungai Cikarang menuju Pelabuhan Tanjung Priok, maka perlu dilakukan kegiatan pengerukan awal dan kegiatan pemeliharaan secara berkala pada sungai guna menjaga kedalaman sungai CBL. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah kapal keruk yang diharapkan dapat menjadi solusi untuk melakukan pekerjaan pengerukan pada sungai CBL. Jenis kapal keruk yang dipilih adalah jenis <em>Trailing Suction Hopper Dredger</em> (TSHD), mengingat jenis kapal keruk ini memiliki karakteristik yang cocok dengan kriteria dan kondisi sungai CBL. Untuk mendapatkan ukuran utama TSHD yang optimum, digunakan metode <em>optimization design approach</em> dengan bantuan fitur <em>solver</em> pada program <em>Microsoft Exce</em>l dengan menjadikan biaya pembangunan paling minimum sebagai fungsi objektif, serta adanya batasan-batasan dari persyaratan teknis dan regulasi yang ada. Dari proses optimisasi, didapatkan hasil ukuran utama optimum TSHD adalah L=50,811 m, B=12,447 m, H=4,779 m, T<sub>FW</sub>=3,142 m, dan T<sub>SW</sub>=3,065 m dengan estimasi biaya pembangunan sebesar $1.213.905,69 atau setara dengan Rp16.600.160.326. |
topic |
Pengerukan Sungai Cikarang Bekasi Laut (CBL) Tol Sungai Trailing Suction Hopper Dredger (TSHD) |
url |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/16877 |
work_keys_str_mv |
AT muhammadrizalarsyadjaelani desaindredgerberbasisjalursungaipadaprogramtolsungaicikarangbekasilautcbltanjungpriok AT hestyanitakurniawati desaindredgerberbasisjalursungaipadaprogramtolsungaicikarangbekasilautcbltanjungpriok |
_version_ |
1725701094499155968 |