Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat

Keberadaan sungai sebagai air permukaan sangat diperlukan bagi kelangsungan kehidupan manusia, antara lain sebagai air baku minum, air baku irigasi pertanian, peternakan, pembangkit listrik, rekreasi, dan sebagainya. Diketahui juga bahwa PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak belum melayani seluruh...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Laili Fitria, Herda Desmaiani, Marcelina Marcelina, Muhammad Khalid Syafrianto, Syahrul Khairi
Format: Article
Language:English
Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2020-01-01
Series:Rekayasa
Subjects:
Online Access:https://journal.trunojoyo.ac.id/rekayasa/article/view/5920
id doaj-725a386555924795b61c4ff448012df6
record_format Article
spelling doaj-725a386555924795b61c4ff448012df62020-11-25T03:04:37ZengLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada MasyarakatRekayasa0216-94952502-53252020-01-01131454810.21107/rekayasa.v13i1.59204048Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan BaratLaili Fitria0Herda Desmaiani1Marcelina Marcelina2Muhammad Khalid Syafrianto3Syahrul Khairi4Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas TanjungpuraJurusan Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas TanjungpuraJurusan Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas TanjungpuraJurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas TanjungpuraJurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas TanjungpuraKeberadaan sungai sebagai air permukaan sangat diperlukan bagi kelangsungan kehidupan manusia, antara lain sebagai air baku minum, air baku irigasi pertanian, peternakan, pembangkit listrik, rekreasi, dan sebagainya. Diketahui juga bahwa PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak belum melayani seluruh penduduk Kota Pontianak. Sehingga masih ada masyarakat yang memenuhi keperluan air bersih menggunakan air sungai/parit yang ada di Kota Pontianak. Di Sungai Putat yang termasuk kawasan gambut, masyarakat masih menggunakan air sungai tersebut sebagai sumber air bersih. Kualitas perairan sungai merupakan suatu cara yang dapat menduga dan mengevaluasi adanya perubahan lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui status mutu air pada lahan gambut, tepatnya di Sungai Putat. Standar status mutu air yang digunakan adalah air kelas II berdasarkan PP 82 tahun 2001. Pengambilan sample air menggunakan purposive sampling di 3 titik pada Sungai Putat. Analisis status mutu menggunakan metode STORET. Diketahui bahwa status mutu Sungai Putat Kota Pontianak tercemar sedang. Sehingga dibutuhkan pengendalian pencemaran air terhadap Sungai Putat.https://journal.trunojoyo.ac.id/rekayasa/article/view/5920gambut, status mutu air, sungai
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Laili Fitria
Herda Desmaiani
Marcelina Marcelina
Muhammad Khalid Syafrianto
Syahrul Khairi
spellingShingle Laili Fitria
Herda Desmaiani
Marcelina Marcelina
Muhammad Khalid Syafrianto
Syahrul Khairi
Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat
Rekayasa
gambut, status mutu air, sungai
author_facet Laili Fitria
Herda Desmaiani
Marcelina Marcelina
Muhammad Khalid Syafrianto
Syahrul Khairi
author_sort Laili Fitria
title Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat
title_short Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat
title_full Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat
title_fullStr Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat
title_full_unstemmed Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat
title_sort status mutu air pada lahan gambut di sungai putat kota pontianak kalimantan barat
publisher Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
series Rekayasa
issn 0216-9495
2502-5325
publishDate 2020-01-01
description Keberadaan sungai sebagai air permukaan sangat diperlukan bagi kelangsungan kehidupan manusia, antara lain sebagai air baku minum, air baku irigasi pertanian, peternakan, pembangkit listrik, rekreasi, dan sebagainya. Diketahui juga bahwa PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak belum melayani seluruh penduduk Kota Pontianak. Sehingga masih ada masyarakat yang memenuhi keperluan air bersih menggunakan air sungai/parit yang ada di Kota Pontianak. Di Sungai Putat yang termasuk kawasan gambut, masyarakat masih menggunakan air sungai tersebut sebagai sumber air bersih. Kualitas perairan sungai merupakan suatu cara yang dapat menduga dan mengevaluasi adanya perubahan lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui status mutu air pada lahan gambut, tepatnya di Sungai Putat. Standar status mutu air yang digunakan adalah air kelas II berdasarkan PP 82 tahun 2001. Pengambilan sample air menggunakan purposive sampling di 3 titik pada Sungai Putat. Analisis status mutu menggunakan metode STORET. Diketahui bahwa status mutu Sungai Putat Kota Pontianak tercemar sedang. Sehingga dibutuhkan pengendalian pencemaran air terhadap Sungai Putat.
topic gambut, status mutu air, sungai
url https://journal.trunojoyo.ac.id/rekayasa/article/view/5920
work_keys_str_mv AT lailifitria statusmutuairpadalahangambutdisungaiputatkotapontianakkalimantanbarat
AT herdadesmaiani statusmutuairpadalahangambutdisungaiputatkotapontianakkalimantanbarat
AT marcelinamarcelina statusmutuairpadalahangambutdisungaiputatkotapontianakkalimantanbarat
AT muhammadkhalidsyafrianto statusmutuairpadalahangambutdisungaiputatkotapontianakkalimantanbarat
AT syahrulkhairi statusmutuairpadalahangambutdisungaiputatkotapontianakkalimantanbarat
_version_ 1724680764441755648