PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA
Ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) tergolong jenis ikan tuna yang merupakan tangkapan utama di Samudera Hindia. Kajian dinamika populasi menjadi penting sebagai dasar pengelolaan perikanan, agar stok ikan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menyediakan informasi t...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan
2015-08-01
|
Series: | Bawal: Widya Riset Perikanan Tangkap |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/bawal/article/view/230 |
id |
doaj-71fe2071231b4dbca2868603cbdf88db |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-71fe2071231b4dbca2868603cbdf88db2020-11-24T21:07:23ZindPusat Penelitian dan Pengembangan PerikananBawal: Widya Riset Perikanan Tangkap1907-82262502-64102015-08-0172778510.15578/bawal.7.2.2015.77-85227PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWAFathur Rochman0Budi Nugraha1Arief Wujdi2Loka Penelitian Perikanan Tuna, BenoaLoka Penelitian Perikanan Tuna, BenoaLoka Penelitian Perikanan Tuna, BenoaIkan cakalang (Katsuwonus pelamis) tergolong jenis ikan tuna yang merupakan tangkapan utama di Samudera Hindia. Kajian dinamika populasi menjadi penting sebagai dasar pengelolaan perikanan, agar stok ikan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menyediakan informasi tentang parameter populasi ikan cakalang di perairan Samudera Hindia Selatan Jawa. Pengambilan data dengan bantuan enumerator di pusat pendaratan ikan (Cilacap, Palabuhanratu, Tamperan-Pacitan, dan Sendang biru-Malang) selama periode Januari-Desember 2012 dengan jumlah sample total sebanyak 3.118 ekor. Data frekuensi panjang (cmFL) selanjutnya dianalisis menggunakan program FiSAT II untuk menduga parameter pertumbuhan, mortalitas, dan rekrutmen. Hasil penelitian parameter populasi adalah sebagai berikut: panjang asimptotik (L”) sebesar 80,85 cmFL dengan nilai K sebesar 1,1/tahun dan nilai t0 sebesar -0,110 tahun. Mortalitas alami (M) sebesar 1,44/ tahun, mortalitas total (Z) sebesar 2,99/tahun dan mortalitas karena penangkapan (F) sebesar 1,55/tahun. Pola rekrutmen ikan cakalang terjadi setiap tahun dengan puncaknya diduga pada bulanApril sampai dengan Agustus. Tingkat eksploitasi sebesar 0,52/tahun, menyebar pada level yang optimum.http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/bawal/article/view/230Parameter populasicakalangSelatan Jawa |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Fathur Rochman Budi Nugraha Arief Wujdi |
spellingShingle |
Fathur Rochman Budi Nugraha Arief Wujdi PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA Bawal: Widya Riset Perikanan Tangkap Parameter populasi cakalang Selatan Jawa |
author_facet |
Fathur Rochman Budi Nugraha Arief Wujdi |
author_sort |
Fathur Rochman |
title |
PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA |
title_short |
PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA |
title_full |
PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA |
title_fullStr |
PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA |
title_full_unstemmed |
PENDUGAAN PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis, Linnaeus, 1758) DI SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA |
title_sort |
pendugaan parameter populasi ikan cakalang (katsuwonus pelamis, linnaeus, 1758) di samudera hindia selatan jawa |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan |
series |
Bawal: Widya Riset Perikanan Tangkap |
issn |
1907-8226 2502-6410 |
publishDate |
2015-08-01 |
description |
Ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) tergolong jenis ikan tuna yang merupakan tangkapan utama di Samudera Hindia. Kajian dinamika populasi menjadi penting sebagai dasar pengelolaan perikanan, agar stok ikan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menyediakan informasi tentang parameter populasi ikan cakalang di perairan Samudera Hindia Selatan Jawa. Pengambilan data dengan bantuan enumerator di pusat pendaratan ikan (Cilacap, Palabuhanratu, Tamperan-Pacitan, dan Sendang biru-Malang) selama periode Januari-Desember 2012 dengan jumlah sample total sebanyak 3.118 ekor. Data frekuensi panjang (cmFL) selanjutnya dianalisis menggunakan program FiSAT II untuk menduga parameter pertumbuhan, mortalitas, dan rekrutmen. Hasil penelitian parameter populasi adalah sebagai berikut: panjang asimptotik (L”) sebesar 80,85 cmFL dengan nilai K sebesar 1,1/tahun dan nilai t0 sebesar -0,110 tahun. Mortalitas alami (M) sebesar 1,44/ tahun, mortalitas total (Z) sebesar 2,99/tahun dan mortalitas karena penangkapan (F) sebesar 1,55/tahun. Pola rekrutmen ikan cakalang terjadi setiap tahun dengan puncaknya diduga pada bulanApril sampai dengan Agustus. Tingkat eksploitasi sebesar 0,52/tahun, menyebar pada level yang optimum. |
topic |
Parameter populasi cakalang Selatan Jawa |
url |
http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/bawal/article/view/230 |
work_keys_str_mv |
AT fathurrochman pendugaanparameterpopulasiikancakalangkatsuwonuspelamislinnaeus1758disamuderahindiaselatanjawa AT budinugraha pendugaanparameterpopulasiikancakalangkatsuwonuspelamislinnaeus1758disamuderahindiaselatanjawa AT ariefwujdi pendugaanparameterpopulasiikancakalangkatsuwonuspelamislinnaeus1758disamuderahindiaselatanjawa |
_version_ |
1716763088270655488 |