PERKEMBANGAN OVARIUM TIKUS YANG DIPAPAR RADIASI SINAR X

<p class="IsiAbstrakIndo">Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan ovarium tikus putih (<em>Rattus norvegicus</em>) galur Wistar yang dipapar radiasi sinar X, meliputi bobot dan gambaran histologisnya.  Penelitian menggunakan 20 ekor tikus betina usia 1,5 bu...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: N Nurjanah, P Widiyaningrum
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Semarang 2017-03-01
Series:Jurnal MIPA
Subjects:
Online Access:https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JM/article/view/9111
Description
Summary:<p class="IsiAbstrakIndo">Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan ovarium tikus putih (<em>Rattus norvegicus</em>) galur Wistar yang dipapar radiasi sinar X, meliputi bobot dan gambaran histologisnya.  Penelitian menggunakan 20 ekor tikus betina usia 1,5 bulan dengan bobot badan rata-rata 150±13 gram.  Tikus  dikelompokkan ke dalam 4 perlakuan yaitu  perlakuan dosis radiasi sinar X sebesar 50, 100 dan 150 mGray serta satu kelompok kontrol. Variabel yang diukur meliputi bobot ovarium utuh dan gambaran histologis ovarium. Radiasi dilakukan dengan cara penyinaran satu kali tembakan pada setiap tikus per hari selama 5 hari.  Analisis data bobot ovarium dilakukan dengan dengan anova satu arah dilanjutkan dengan uji LSD pada taraf signifikansi 5%, sedangkan untuk data kualitatif gambaran histologis ovarium dianalisis secara deskriptif. Hasil analisis statistik memperlihatkan bahwa perlakuan dosis radiasi 50, 100 dan 150 mGray berpengaruh nyata terhadap bobot ovarium, yakni cenderung menurun dibanding kelompok kontrol. Pengamatan terhadap gambaran histologis ovarium memperlihatkan kerusakan ovarium mulai terjadi pada dosis 100 dan 150 mGray. Penelitian ini menyimpulkan bahwa paparan radiasi sinar X menyebabkan penurunan bobot ovarium dan pada dosis 100 mGray telah menimbulkan tanda kerusakan pada struktur histologi ovarium tikus putih galur Wistar.</p><p class="BasicParagraph"><em>This study aims</em><em> </em><em>to determine ovarian development of rats (Rattus norvegicus) </em><em>after </em><em>expos</em><em>ure</em><em> X-ray radiation, </em><em>especially </em><em>weights and </em><em>ovarian </em><em>histolog</em><em>y</em><em>. The study used 12 female rats </em><em>of 1.5 </em><em>month</em><em>s</em><em> </em><em>and</em><em> average body weight of 1</em><em>5</em><em>0 ± 13 grams. </em><em>Female rats</em><em> </em><em>were devided into</em><em> four groups: control, and</em><em> </em><em>variations in dose of 50</em><em> mGray (T1)</em><em>, 100 </em><em>mGray (T2) </em><em>and 150 mGray</em><em> (T3).</em><em> This study used a complete randomized</em><em> </em><em>block design</em><em>.</em><em> </em><em> </em><em>Radiation is done by irradiating one shot on each rat per day for 5 days. Statistical analysis </em><em>for ovarian weight </em><em>was</em><em> </em><em>performed by </em><em>one way </em><em>Anova and </em><em>LSD</em><em> Test</em><em>, </em><em>while qualitative data </em><em>of </em><em>ovarian histological were analyzed descriptively. The results showed that the variations in dose</em><em> of  X-ray radiation </em><em>significantly (</em><em>P</em><em> ≤ 5 %) of the ovarian weight. LSD test results further demonstrate that treatment of radiation doses 50, 100 and 150 mGray significant effect on ovarian weight, which decreases compared to the control group.</em><em> </em><em>This study concluded that exposure to X-ray radiation causes a decrease in ovarian weight and radiation dose of 100 mGray has caused damage to the structure of the ovarian histology Wistar rats.</em></p>
ISSN:0215-9945