Beberapa Aspek Politik Muhammadiyah
Sejak berdirinya tahun 1912, MUhammadiyah tidak prnah menjadi partai politik peserta Pemilu (kontestan). Meskipun demikian, dimensi politik MUhammadiyah tidak bisa diabaikan. Pilihan-pilihannya untuk bergerak di bidang sosial- keagamaan dan pendidikan dengan tingkat kepenganutan yang cukup besar tel...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Arabic |
Published: |
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
2018-01-01
|
Series: | Buletin Al-Turas |
Subjects: | |
Online Access: | http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/al-turats/article/view/6888 |
Summary: | Sejak berdirinya tahun 1912, MUhammadiyah tidak prnah menjadi partai politik peserta Pemilu (kontestan). Meskipun demikian, dimensi politik MUhammadiyah tidak bisa diabaikan. Pilihan-pilihannya untuk bergerak di bidang sosial- keagamaan dan pendidikan dengan tingkat kepenganutan yang cukup besar telah menempatkan MUhammadiyah sebagai ormas Islam penting dan berpengaruh di Indonesia. Dengan demikian, implikasi politiknya pun tidak bisa diabaikan. Hal ini juga berarti bahwa sepanjang sejarahnya MUhammadiyah telah melampaui berbagai pengalaman politik yang cukup penting. Uraian ini berusaha mendiskusikan beberapa aspek politik MUhammadiyah. |
---|---|
ISSN: | 0853-1692 2579-5848 |