Studi Eksperimen dan Analisa Laju Keausan Material Alternatif pada Sepatu Rem Lokomotif
Sepatu rem yang digunakan pada sistem pengereman lokomotif pada umumnya, sering mengalami keausan dini yang diakibatkan oleh beban lokomotif berikut gerbong penumpang dan jarak tempuh pengereman yang cukup jauh. Hal ini terjadi dikarenakan adanya kontak antara brake shoes dan material besi sebagai r...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2017-01-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/20765 |
Summary: | Sepatu rem yang digunakan pada sistem pengereman lokomotif pada umumnya, sering mengalami keausan dini yang diakibatkan oleh beban lokomotif berikut gerbong penumpang dan jarak tempuh pengereman yang cukup jauh. Hal ini terjadi dikarenakan adanya kontak antara brake shoes dan material besi sebagai roda lokomotif. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui laju keausan material alternatif sepatu rem baru dengan menggunakan SS316 sebagai kontak pergesekan.Spesimen uji ditimbang dengan timbangan digital sebelum dilakukan pengujian untuk mengetahui berat awal dan mengetahui harga kekerasan material altenatif baru sepatu rem resin serbuk baja. Pengujian dilakukan dengan menggunakan kecepatan konstan maksimum yaitu 59,2 rpm dengan tiga variasi beban mendekati maksimum hingga maksimum sebesar 90 N, 120 N dan 150 N dan beban konstan maksimum sebesar 150 N dengan tiga variasi kecepatan mendekati maksimum hingga maksimum sebesar 52,4 rpm, 56 rpm dan 59,2 rpm. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah analisa laju keausan antara material alternatif resin serbuk baja dengan dua dimensi spesimen pengujian yang digesekkan dengan material stainless steel 316 sebagai disk. Pada kedua metode pengujian memperoleh nilai rata-rata laju keausan 4114,9658 mm3/m3 untuk variasi kecepatan dan 5593,7517 mm3/m3 untuk variasi beban dari perolehan wear volume sebesar 1.554063 mm3 dan 1.685238 mm3. Pada tingkat laju keausan tertinggi, diperoleh umur masing-masing spesimen berdasarkan alat uji tribometer pin on disk untuk variasi kecepatan selama 1,12 tahun dan 1,48 tahun untuk pengujian dengan variasi beban. |
---|---|
ISSN: | 2301-9271 2337-3539 |