ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA

Abstrak Korea Budaya Populer (K-POP) datang ke Indonesia melalui berbagai media massa. Ditayangkan dengan program hiburan seperti tari, musik, seri, dan fashion. penonton Indonesia sebagai penonton aktif memproduksi berbagai arti dari program media massa. Yang membuat masyarakat begitu banyak mengg...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Cahya Tunshorin
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta 2016-04-01
Series:Profetik
Online Access:http://ejournal.uin-suka.ac.id/isoshum/profetik/article/view/1191
id doaj-6a77abf8b9964b93ad39cccd30cda1b7
record_format Article
spelling doaj-6a77abf8b9964b93ad39cccd30cda1b72020-11-25T00:12:11ZindUniversitas Islam Negeri Sunan Kalijaga YogyakartaProfetik1979-25222549-01682016-04-019110.14421/pjk.v9i1.11911134ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTACahya Tunshorin0Alumni Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga YogyakartaAbstrak Korea Budaya Populer (K-POP) datang ke Indonesia melalui berbagai media massa. Ditayangkan dengan program hiburan seperti tari, musik, seri, dan fashion. penonton Indonesia sebagai penonton aktif memproduksi berbagai arti dari program media massa. Yang membuat masyarakat begitu banyak menggemari K-POP karena diciptakan dan diadopsi melalui budaya populer yang diberikan oleh K-POP. Penonton dapat memberikan berbagai makna terhadap K-POP dan mengadopsinya untuk hidup sehari- hari mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan resepsi penonton dari Korea Budaya Populer (K-POP) menggunakan analisis penerimaan Stuart Hall encoding-decoding. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dan fokus pada decoding penonton dari persepsi, pemikiran, dan interpretasi. Data diperoleh dari wawancara mendalam dengan Eternal Jewel Dance Community sebagai informan dari penelitian ini yang konsisten dalam K-POP. informan dibagi menjadi tiga posisi makna ini Reading dominan, Negosiasi Reading, dan Reading oposisi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam beberapa kondisi informan milik Negosiasi membaca dan membaca dominan. Usia, jenis kelamin, pendidikan, dan pengalaman juga mempengaruhi cara informan memberikan makna. ABSTRACT Korean Popular Culture (K-POP)comes to Indonesia in various mass media. It was aired by entertain programs such as dance, music, series, and fashion. Indonesian audience as active audience produce various meaning of the mass medias programs. That makes so many K-POP fans community was created and adopt the popular culture that given by K-POP. K-POP as new culture comes in the middle of Indonesian culture and that’s also depending to the audience itself. The audience can give various meaning to the K-POP and adopt it to their daily live. This research was aimed to describe audience reception of Korean Popular Culture (K-POP) using reception analysis Stuart Hall’s encoding-decoding.The type of the study was qualitative interpretation. The data obtainable from in-depth interview with the Eternal Jewel Dance Community as informant ofthis research that consistent in K-POP. The informantwas divided into three meaning positions these are Dominant Reading, Negotiated Reading, and Oppositional Reading. The result of this study showed that in some conditions the informant belongs to Negotiated reading and Dominant reading. Age, gender, education, and experience also influence the way informant give the meaning.  Key Words: Reception Analysis, Decoding, Korean Popular Culture (K-POP).http://ejournal.uin-suka.ac.id/isoshum/profetik/article/view/1191
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Cahya Tunshorin
spellingShingle Cahya Tunshorin
ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA
Profetik
author_facet Cahya Tunshorin
author_sort Cahya Tunshorin
title ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA
title_short ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA
title_full ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA
title_fullStr ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA
title_full_unstemmed ANALISIS RESEPSI BUDAYA POPULER KOREA PADA ETERNAL JEWEL DANCE COMMUNITY YOGYAKARTA
title_sort analisis resepsi budaya populer korea pada eternal jewel dance community yogyakarta
publisher Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
series Profetik
issn 1979-2522
2549-0168
publishDate 2016-04-01
description Abstrak Korea Budaya Populer (K-POP) datang ke Indonesia melalui berbagai media massa. Ditayangkan dengan program hiburan seperti tari, musik, seri, dan fashion. penonton Indonesia sebagai penonton aktif memproduksi berbagai arti dari program media massa. Yang membuat masyarakat begitu banyak menggemari K-POP karena diciptakan dan diadopsi melalui budaya populer yang diberikan oleh K-POP. Penonton dapat memberikan berbagai makna terhadap K-POP dan mengadopsinya untuk hidup sehari- hari mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan resepsi penonton dari Korea Budaya Populer (K-POP) menggunakan analisis penerimaan Stuart Hall encoding-decoding. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dan fokus pada decoding penonton dari persepsi, pemikiran, dan interpretasi. Data diperoleh dari wawancara mendalam dengan Eternal Jewel Dance Community sebagai informan dari penelitian ini yang konsisten dalam K-POP. informan dibagi menjadi tiga posisi makna ini Reading dominan, Negosiasi Reading, dan Reading oposisi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam beberapa kondisi informan milik Negosiasi membaca dan membaca dominan. Usia, jenis kelamin, pendidikan, dan pengalaman juga mempengaruhi cara informan memberikan makna. ABSTRACT Korean Popular Culture (K-POP)comes to Indonesia in various mass media. It was aired by entertain programs such as dance, music, series, and fashion. Indonesian audience as active audience produce various meaning of the mass medias programs. That makes so many K-POP fans community was created and adopt the popular culture that given by K-POP. K-POP as new culture comes in the middle of Indonesian culture and that’s also depending to the audience itself. The audience can give various meaning to the K-POP and adopt it to their daily live. This research was aimed to describe audience reception of Korean Popular Culture (K-POP) using reception analysis Stuart Hall’s encoding-decoding.The type of the study was qualitative interpretation. The data obtainable from in-depth interview with the Eternal Jewel Dance Community as informant ofthis research that consistent in K-POP. The informantwas divided into three meaning positions these are Dominant Reading, Negotiated Reading, and Oppositional Reading. The result of this study showed that in some conditions the informant belongs to Negotiated reading and Dominant reading. Age, gender, education, and experience also influence the way informant give the meaning.  Key Words: Reception Analysis, Decoding, Korean Popular Culture (K-POP).
url http://ejournal.uin-suka.ac.id/isoshum/profetik/article/view/1191
work_keys_str_mv AT cahyatunshorin analisisresepsibudayapopulerkoreapadaeternaljeweldancecommunityyogyakarta
_version_ 1725400745785688064