Prioritas Faktor Pengembangan Kawasan Industri Gula Toelangan Melalui Pendekatan Konsep Simbiosis Industri

Pabrik Gula (PG) Toelangan yang terletask di Kabupaten Sidoarjo, memiliki potensi yang diindikasi dapat untuk digunakan sebagai potensi pengembangan kawasan simbiosis industri. Dengan adanya pengembangan kawasan simbiosis industri pada industri gula Toelangan, diharapkan mampu menambah pendapatan da...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Dwi Ayu Rakhmawati, Ardy Maulidy Navastara
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) 2014-09-01
Series:Jurnal Teknik ITS
Subjects:
Online Access:http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/7289
Description
Summary:Pabrik Gula (PG) Toelangan yang terletask di Kabupaten Sidoarjo, memiliki potensi yang diindikasi dapat untuk digunakan sebagai potensi pengembangan kawasan simbiosis industri. Dengan adanya pengembangan kawasan simbiosis industri pada industri gula Toelangan, diharapkan mampu menambah pendapatan dari hasil pengolahan limbahnya. Studi ini bertujuan untuk menentukan prioritas faktor pengembangan kawasan industri gula Toelangan melalui pendekatan konsep simbiosis industri. Untuk mencapai tujuan penelitian ini, maka dilakukan menggunakan teknik AHP (Analitycal Hierarchy Process) untuk membobotkan faktor pengembangan dan analisa deskriptif untuk menentukan prioritas faktor pengembangan kawasan simbiosis industri. Sehingga, hasil akhir dari penelitian ini adalah prioritas faktor pengembangan kawasan industri gula Toelangan melalui pendekatan konsep simbiosis industri dengan tingkat tinggi adalah faktor material murni, sumber daya manusia, dan kebutuhan lahan. Sedangkan faktor dengan prioritas sedang dan rendah adalah faktor penunjang pengembangan kawasan industri yang lain.
ISSN:2301-9271
2337-3539