Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes

Penyakit diabetes melitus tipe 2 (DMT2) memerlukan pengontrolan untuk meminimalisir komplikasi melalui penerapan self-managementyang baik. Efektifitas penerapan self-managementdipengaruhi banyak faktor salah satunya dukungan keluarga. Keluarga merupakan lingkungan sosial yang paling dekat dengan p...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Sisca Damayanti, Nursiswati, Titis Kurniawan
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Padjadjaran 2017-08-01
Series:JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran)
Subjects:
Online Access:http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/81/77
id doaj-6424ac4368cf47658e5a14b84113f209
record_format Article
spelling doaj-6424ac4368cf47658e5a14b84113f2092020-11-25T01:51:10ZindUniversitas PadjadjaranJKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran)2338-53242442-72762017-08-0121435010.24198/jkp.v2n1.6 Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management DiabetesSisca Damayanti0 Nursiswati 1Titis Kurniawan2Fakultas Keperawatan Universitas PadjadjaranFakultas Keperawatan Universitas PadjadjaranFakultas Keperawatan Universitas PadjadjaranPenyakit diabetes melitus tipe 2 (DMT2) memerlukan pengontrolan untuk meminimalisir komplikasi melalui penerapan self-managementyang baik. Efektifitas penerapan self-managementdipengaruhi banyak faktor salah satunya dukungan keluarga. Keluarga merupakan lingkungan sosial yang paling dekat dengan pasien DM sehingga diharapkan dapat membantu, mengontrol dan membentuk perilaku pasien DM termasuk dalam hal ini perilaku self-management. Penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan potong lintang ini bertujuan untuk menggali dukungan keluarga dalam konteks pasien DM di Indonesia. Sebanyak 78 responden dilibatkan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode concecutive sampling. Dukungan keluarga diukur menggunakan instrumen yang di modifikasi dari The Diabetes Social Support Questionnaire-Family Version (DSSQ-Family) dengan skor Alpha Cronbach 0,973 dan korelasi inter-item0.386-0.859. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis deskriptif, dan dukungan keluarga dikategorikan menjadi favorable(bila skor total individu > nilai mean kelompok 69,62). Hasil penelitian menunjukkan lebih dari setengah responden (55,1%) melaporkan dukungan keluarga favorable. Dari analisis domain dukungan keluarga, dimensi dukungan lingkungan sosial secara umum menunjukkan persentase terendah (48,71%) dibandingkan domain dukungan keluarga yang lainnya. Dengan demikian menjadi penting bagi perawat untuk meningkatkan keterlibatan keluarga dalam perawatan DMT2 serta meningkatkan aspek dukungan lingkungan sosial. http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/81/77dukungan keluargaDiabetes melitusdukungan keluarga
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Sisca Damayanti
Nursiswati
Titis Kurniawan
spellingShingle Sisca Damayanti
Nursiswati
Titis Kurniawan
Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes
JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran)
dukungan keluarga
Diabetes melitus
dukungan keluarga
author_facet Sisca Damayanti
Nursiswati
Titis Kurniawan
author_sort Sisca Damayanti
title Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes
title_short Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes
title_full Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes
title_fullStr Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes
title_full_unstemmed Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Menjalankan Self-Management Diabetes
title_sort dukungan keluarga pada pasien diabetes melitus tipe 2 dalam menjalankan self-management diabetes
publisher Universitas Padjadjaran
series JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran)
issn 2338-5324
2442-7276
publishDate 2017-08-01
description Penyakit diabetes melitus tipe 2 (DMT2) memerlukan pengontrolan untuk meminimalisir komplikasi melalui penerapan self-managementyang baik. Efektifitas penerapan self-managementdipengaruhi banyak faktor salah satunya dukungan keluarga. Keluarga merupakan lingkungan sosial yang paling dekat dengan pasien DM sehingga diharapkan dapat membantu, mengontrol dan membentuk perilaku pasien DM termasuk dalam hal ini perilaku self-management. Penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan potong lintang ini bertujuan untuk menggali dukungan keluarga dalam konteks pasien DM di Indonesia. Sebanyak 78 responden dilibatkan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode concecutive sampling. Dukungan keluarga diukur menggunakan instrumen yang di modifikasi dari The Diabetes Social Support Questionnaire-Family Version (DSSQ-Family) dengan skor Alpha Cronbach 0,973 dan korelasi inter-item0.386-0.859. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis deskriptif, dan dukungan keluarga dikategorikan menjadi favorable(bila skor total individu > nilai mean kelompok 69,62). Hasil penelitian menunjukkan lebih dari setengah responden (55,1%) melaporkan dukungan keluarga favorable. Dari analisis domain dukungan keluarga, dimensi dukungan lingkungan sosial secara umum menunjukkan persentase terendah (48,71%) dibandingkan domain dukungan keluarga yang lainnya. Dengan demikian menjadi penting bagi perawat untuk meningkatkan keterlibatan keluarga dalam perawatan DMT2 serta meningkatkan aspek dukungan lingkungan sosial.
topic dukungan keluarga
Diabetes melitus
dukungan keluarga
url http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/81/77
work_keys_str_mv AT siscadamayanti dukungankeluargapadapasiendiabetesmelitustipe2dalammenjalankanselfmanagementdiabetes
AT nursiswati dukungankeluargapadapasiendiabetesmelitustipe2dalammenjalankanselfmanagementdiabetes
AT titiskurniawan dukungankeluargapadapasiendiabetesmelitustipe2dalammenjalankanselfmanagementdiabetes
_version_ 1724998042631798784