Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis konsep produksi konvensional dalam pandangan John Maynard Keynes dan konsep produksi Islam dalam pandangan Yusuf Qardhawi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan library research yaitu lebih menitik beratkan pada pengump...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Syam sudin Mochtar
Format: Article
Language:English
Published: Institut Agama Islam Negeri Kendari 2020-01-01
Series:Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam
Subjects:
Online Access:https://ejournal.iainkendari.ac.id/index.php/lifalah/article/view/1522
id doaj-63ed85ca2eaf42258ed1b72f6a89fdcf
record_format Article
spelling doaj-63ed85ca2eaf42258ed1b72f6a89fdcf2020-12-15T02:31:17ZengInstitut Agama Islam Negeri KendariLi Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam2541-65452549-60852020-01-014227428810.31332/lifalah.v4i2.15221124Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang ProduksiSyam sudin Mochtar0IAIN KendariPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis konsep produksi konvensional dalam pandangan John Maynard Keynes dan konsep produksi Islam dalam pandangan Yusuf Qardhawi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan library research yaitu lebih menitik beratkan pada pengumpulan data dari berbagai sumber yang relevan dengan metode dokumentasi. Kegiatan produksi merupakan respon terhadap kegiatan konsumsi, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan maksimum. Proses produksi dalam literatur konvensional, hanya ditujukan untuk memaksimalkan keuntungannya maupun mengoptimalkan efisiensi produksinya, maka dalam ekonomi Islam tidak hanya demikian, akan tetapi adanya penekanan untuk memperhatikan kemungkinan munculnya dampak sosial-spiritual menjadi ciri khas yang cukup untuk membedakan keduanya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa John Maynard Keynes menyatakan proses produksi ditujukan untuk memaksimalkan laba tanpa memikirkan dampak spiritualnya, sedangkan Yusuf Qardhawi lebih menitik beratkan proses produksi pada nilai dan akhlaknyahttps://ejournal.iainkendari.ac.id/index.php/lifalah/article/view/1522john maynard kenes, yusuf qardhawi, produksi
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Syam sudin Mochtar
spellingShingle Syam sudin Mochtar
Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi
Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam
john maynard kenes, yusuf qardhawi, produksi
author_facet Syam sudin Mochtar
author_sort Syam sudin Mochtar
title Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi
title_short Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi
title_full Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi
title_fullStr Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi
title_full_unstemmed Studi Komparasi Pemikiran Keynes dan Qardhawi tentang Produksi
title_sort studi komparasi pemikiran keynes dan qardhawi tentang produksi
publisher Institut Agama Islam Negeri Kendari
series Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam
issn 2541-6545
2549-6085
publishDate 2020-01-01
description Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis konsep produksi konvensional dalam pandangan John Maynard Keynes dan konsep produksi Islam dalam pandangan Yusuf Qardhawi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan library research yaitu lebih menitik beratkan pada pengumpulan data dari berbagai sumber yang relevan dengan metode dokumentasi. Kegiatan produksi merupakan respon terhadap kegiatan konsumsi, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan maksimum. Proses produksi dalam literatur konvensional, hanya ditujukan untuk memaksimalkan keuntungannya maupun mengoptimalkan efisiensi produksinya, maka dalam ekonomi Islam tidak hanya demikian, akan tetapi adanya penekanan untuk memperhatikan kemungkinan munculnya dampak sosial-spiritual menjadi ciri khas yang cukup untuk membedakan keduanya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa John Maynard Keynes menyatakan proses produksi ditujukan untuk memaksimalkan laba tanpa memikirkan dampak spiritualnya, sedangkan Yusuf Qardhawi lebih menitik beratkan proses produksi pada nilai dan akhlaknya
topic john maynard kenes, yusuf qardhawi, produksi
url https://ejournal.iainkendari.ac.id/index.php/lifalah/article/view/1522
work_keys_str_mv AT syamsudinmochtar studikomparasipemikirankeynesdanqardhawitentangproduksi
_version_ 1724382908084387840