Perancangan Kemudi Kendaraan Listrik Penghindar Halangan Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy

Seiring dengan berkembangnya mobil listrik, banyak perusahaan-perusahaan ternama sedang membuat mobil listrik dapat bergerak sendiri (autopilot). Hal ini dilakukan untuk membantu pengemudi dalam menunjukkan arah dan meringankan beban pengemudi. Artikel ini berfokus dalam perancangan sistem kemudi pa...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Desky Pratama, Ekawati Prihatini, Selamat Muslimin
Format: Article
Language:Indonesian
Published: ITP Press 2020-01-01
Series:Jurnal Teknik Elektro
Subjects:
Online Access:https://ejournal.itp.ac.id/index.php/telektro/article/view/679/3133906
Description
Summary:Seiring dengan berkembangnya mobil listrik, banyak perusahaan-perusahaan ternama sedang membuat mobil listrik dapat bergerak sendiri (autopilot). Hal ini dilakukan untuk membantu pengemudi dalam menunjukkan arah dan meringankan beban pengemudi. Artikel ini berfokus dalam perancangan sistem kemudi pada mobil listrik yang dapat menghindari halangan. Perencanaan gerak untuk kendaraan otomatis adalah prosedur untuk menemukan jalan dari posisi awal ke keadaan akhir, sambil menghindari benturan dengan rintangan. Sensor yang digunakan untuk menghindari adanya rintangan adalah sensor ultrasonik. Ultrasonik sangat efektif dapat mendeteksi benda dari jarak 2 cm – 3 m, sensor tersebut terpasang lima buah di depan mobil sebagai navigasi. Pada saat terdeteksi adanya halangan sensor akan memberikan sinyal untuk memerintahkan sistem kemudi berbelok. Sistem kemudi yang terpasang dirancang secara electric power steering. Agar sistem kemudi dapat berbelok dengan baik, maka metode yang dipakai menggunakan pengontrolan logika fuzzy. Pengontrolan tersebut berfungsi untuk melihat kondisi halangan di depannya dan memberikan keputusan untuk kemudi berbelok ke kanan atau berbelok ke kiri.
ISSN:2252-3472
2598-8255