Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum
Pengering beku vakum (Freeze vacuum drying) merupakan salah satu metode pengeringan terbaik untuk pengawetan bahan makanan. Selain menjadi salah satu solusi untuk teknologi pasca panen, freeze vacuum drying juga mampu untuk meningkatkan nilai jual suatu produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengemb...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Udayana
2020-04-01
|
Series: | Jurnal Energi Dan Manufaktur |
Online Access: | https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/54566 |
id |
doaj-5a6d9c7d38024cada043319caae3531c |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-5a6d9c7d38024cada043319caae3531c2020-11-25T03:42:43ZengUniversitas UdayanaJurnal Energi Dan Manufaktur2302-52552541-53282020-04-01131323610.24843/JEM.2020.v13.i01.p0654566Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakumDinni Agustina0Roe Dwi DhewajiAwaluddin MartinJurusan Teknik Mesin, Universitas RiauPengering beku vakum (Freeze vacuum drying) merupakan salah satu metode pengeringan terbaik untuk pengawetan bahan makanan. Selain menjadi salah satu solusi untuk teknologi pasca panen, freeze vacuum drying juga mampu untuk meningkatkan nilai jual suatu produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pengering beku vakum yang menggunakan sistem pemanasan mandiri (self heating system) dengan pemanfaatan panas kondenser. Pada awal penelitian tanpa proses secondary drying dibutuhkan waktu 24 jam untuk menghilangkan kadar air sebanyak 62% dari produk dengan temperature -5oC. Penelitian berikutnya dengan memanfaatkan panas buang kondenser dan menggunakan proses secondary drying dibutuhkan waktu 4 jam untuk mengurangi kadar air pada produk sebesar 78% pada temperature -9oC. Freeze vacuum drying is one of the best drying methods for food preservation. Besides being one of the solutions for post-harvest technology, freeze vacuum drying is also able to increase the sale value of a product. The aim of this research is to develop a freeze vacuum drying using a self-heating system by utilizing a heat of condenser. At the beginning of the research without secondary drying process, it took 24 hours to remove 62% of water content from products with a temperature of -5oC. In further research by utilized waste heat of condenser and by using secondary drying process, it took 4 hour to reduce 78% moisture content of product at -9oC.https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/54566 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Dinni Agustina Roe Dwi Dhewaji Awaluddin Martin |
spellingShingle |
Dinni Agustina Roe Dwi Dhewaji Awaluddin Martin Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum Jurnal Energi Dan Manufaktur |
author_facet |
Dinni Agustina Roe Dwi Dhewaji Awaluddin Martin |
author_sort |
Dinni Agustina |
title |
Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum |
title_short |
Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum |
title_full |
Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum |
title_fullStr |
Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum |
title_full_unstemmed |
Pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum |
title_sort |
pemanfaatan panas kondenser pada pengering beku vakum |
publisher |
Universitas Udayana |
series |
Jurnal Energi Dan Manufaktur |
issn |
2302-5255 2541-5328 |
publishDate |
2020-04-01 |
description |
Pengering beku vakum (Freeze vacuum drying) merupakan salah satu metode pengeringan terbaik untuk pengawetan bahan makanan. Selain menjadi salah satu solusi untuk teknologi pasca panen, freeze vacuum drying juga mampu untuk meningkatkan nilai jual suatu produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pengering beku vakum yang menggunakan sistem pemanasan mandiri (self heating system) dengan pemanfaatan panas kondenser. Pada awal penelitian tanpa proses secondary drying dibutuhkan waktu 24 jam untuk menghilangkan kadar air sebanyak 62% dari produk dengan temperature -5oC. Penelitian berikutnya dengan memanfaatkan panas buang kondenser dan menggunakan proses secondary drying dibutuhkan waktu 4 jam untuk mengurangi kadar air pada produk sebesar 78% pada temperature -9oC.
Freeze vacuum drying is one of the best drying methods for food preservation. Besides being one of the solutions for post-harvest technology, freeze vacuum drying is also able to increase the sale value of a product. The aim of this research is to develop a freeze vacuum drying using a self-heating system by utilizing a heat of condenser. At the beginning of the research without secondary drying process, it took 24 hours to remove 62% of water content from products with a temperature of -5oC. In further research by utilized waste heat of condenser and by using secondary drying process, it took 4 hour to reduce 78% moisture content of product at -9oC. |
url |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/54566 |
work_keys_str_mv |
AT dinniagustina pemanfaatanpanaskondenserpadapengeringbekuvakum AT roedwidhewaji pemanfaatanpanaskondenserpadapengeringbekuvakum AT awaluddinmartin pemanfaatanpanaskondenserpadapengeringbekuvakum |
_version_ |
1724524042319298560 |