Summary: | Pada era otonomi daerah saat ini, transparansi mengenai pengelolaan keuangan pemerintah menjadi sangat penting. Masyarakat berharap bahwa otonomi daerah menciptakan efisiensi dan efektivitas pengelolaan sumber daya daerah, meningkatkan kualitas pelayanan umum dan kesejahteraan rakyat, serta membudayakan dan menciptakan ruang bagi rakyat untuk ikut berpartisipasi dalam proses pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang pengaruh tekanan eksternal, pengendalian internal, ketidakpastian lingkungan dan komitmen organisasi pada pelaksanaan transparansi pelaporan keuangan Organisasi Perangkat Daerah. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah penggunaan survey kuesioner. Kuesioner diserahkan ke unit kerja aparat (OPD) di Kota Denpasar. Pengumpulan sampel dengan menggunakan Purposive sampling. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam pengisian kuesioner sebanyak 90 responden. Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tekanan eksternal, pengendalian internal, ketidakpastian lingkungan dan komitmen organisasi berpengaruh positif yang signifikan pada transparansi pelaporan keuangan.
|