Studi Eksperimen Pengaruh Lunas Bilga Terhadap Gerakan Rolling
<p class="Abstract">Gerak roll merupakan parameter penting dalam stabilitas kapal, dimana pada cuaca buruk gerak roll dapat menyebakan capsizing. Di sisi lain, koefisien damping merupakan parameter terpenting untuk meredam gerakan roll. Berbagai Bentuk anti-roll device kemudian digun...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2012-09-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/362 |
Summary: | <p class="Abstract">Gerak roll merupakan parameter penting dalam stabilitas kapal, dimana pada cuaca buruk gerak roll dapat menyebakan capsizing. Di sisi lain, koefisien damping merupakan parameter terpenting untuk meredam gerakan roll. Berbagai Bentuk anti-roll device kemudian digunakan untuk memperbesar koefisien damping dan kemudian mengurangi gerak roll kapal. Salah satu bentuk anti-roll yang popular adalah lunas bilga, karena sejumlah kelebihannya antara lain efektifitas lunas bilga dan sifat lunas bilga yang pasif. Aspek yang perlu diperhatikan dalam pemasangan lunas bilga adalah efektifitas dalam meningkatkan koefisien damping dan respon kapal akibat pemasangan lunas bilga. Tugas akir ini menjelaskan tentang pengaruh panjang lunas bilga (Lbk) dan lebar lunas bilga (Bbk) terhadap koefisien damping dan respon kapal.Variasi ukuran lunas bilga yang digunakan yaitu B0; B1; B2; B3; B4; B5; B6. Selain itu juga dilakukan variasi periode gelombang 1,2; 1,6; 2; 2,4 dan 2,8 untuk menghitung respon kapal. Semua uji gerak roll berdasakan eksperimen towing tank di laboratorium hidrodinamika. Dari hasil analisa didapatkan penambahan lebar lunas bilga lebih efektif daripada penambahan panjang dan juga pemasangan lunas bilga efektif mengurangi respon puncak kapal apabila dibandingkan dengan barehull.</p> |
---|---|
ISSN: | 2301-9271 2337-3539 |