Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika

Batik Sukapura merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia yang melambangkan budaya masyarakat Sunda. Batik Sukapura digunakan masyarakat Sunda sebagai pakaian yang formal dan bernilai sakral. Sejumlah penelitian tentang batik telah banyak berkembang, namun lebih kepada pengembangan teknologi me...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Eko Yulianto, Sufyani Prabawanto, Jozua Sabandar, Wahyudin Wahyudin
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Siliwangi 2019-03-01
Series:JP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika)
Online Access:http://jurnal.unsil.ac.id/index.php/jp3m/article/view/658
id doaj-51f2d8c47f5d46968ccaadfa98d67f06
record_format Article
spelling doaj-51f2d8c47f5d46968ccaadfa98d67f062021-06-02T10:54:30ZengUniversitas SiliwangiJP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika)2460-85992581-28072019-03-01511530477Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotikaEko Yulianto0Sufyani Prabawanto1Jozua Sabandar2Wahyudin Wahyudin3Universitas Pendidikan IndonesiaUniversitas Pendidikan IndonesiaUniversitas Pendidikan IndonesiaUnivesitas Pendidikan IndonesiaBatik Sukapura merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia yang melambangkan budaya masyarakat Sunda. Batik Sukapura digunakan masyarakat Sunda sebagai pakaian yang formal dan bernilai sakral. Sejumlah penelitian tentang batik telah banyak berkembang, namun lebih kepada pengembangan teknologi membatik. Tujuan penelitian ini membahas tentang teori semiotika yang diterapkan pada Batik Sukapura untuk mencari makna filosofis dari motif-motifnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Peneliti mengobservasi beberapa pengusaha batik senior yang masih bertahan dengan industrinya di daerah Sukaraja Tasikmalaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa batik Sukapura memiliki banyak konsep geometri dan sejumlah keteraturan. Sejarah batik Sukapura dimulai dari para pengrajin batik dari Jawa Tengah yang pindah ke Jawa Barat akibat terjadinya peperangan. Saat ini batik tulis semakin terdistorsi akibat perkembangan jaman yang berpindah ke batik cetak bahkan batik digital-printing. Ciri khas batik Sukapura adalah bermotif alam. Dari sudut pandang semiotika, tanda-tanda dari motif ini bukan sekedar pola dan keteraturan matematis namun memiliki makna dan pesan moral yang sangat sesuai dengan falsafah hidup masyarakat Sunda. Penggabungan kajian semiotika dan matematika ini dianggap mampu memberikan penguatan kepada para siswa dalam memaknai nilai-nilai etnomatematika sebagai upaya mengembalikan status matematika yang saat ini dipandang terpisah dari budaya (culturally-free). Kata kunci: sejarah batik sukapura, semiotikahttp://jurnal.unsil.ac.id/index.php/jp3m/article/view/658
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Eko Yulianto
Sufyani Prabawanto
Jozua Sabandar
Wahyudin Wahyudin
spellingShingle Eko Yulianto
Sufyani Prabawanto
Jozua Sabandar
Wahyudin Wahyudin
Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika
JP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika)
author_facet Eko Yulianto
Sufyani Prabawanto
Jozua Sabandar
Wahyudin Wahyudin
author_sort Eko Yulianto
title Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika
title_short Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika
title_full Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika
title_fullStr Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika
title_full_unstemmed Pola matematis dan sejarah batik Sukapura: Sebuah kajian semiotika
title_sort pola matematis dan sejarah batik sukapura: sebuah kajian semiotika
publisher Universitas Siliwangi
series JP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika)
issn 2460-8599
2581-2807
publishDate 2019-03-01
description Batik Sukapura merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia yang melambangkan budaya masyarakat Sunda. Batik Sukapura digunakan masyarakat Sunda sebagai pakaian yang formal dan bernilai sakral. Sejumlah penelitian tentang batik telah banyak berkembang, namun lebih kepada pengembangan teknologi membatik. Tujuan penelitian ini membahas tentang teori semiotika yang diterapkan pada Batik Sukapura untuk mencari makna filosofis dari motif-motifnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Peneliti mengobservasi beberapa pengusaha batik senior yang masih bertahan dengan industrinya di daerah Sukaraja Tasikmalaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa batik Sukapura memiliki banyak konsep geometri dan sejumlah keteraturan. Sejarah batik Sukapura dimulai dari para pengrajin batik dari Jawa Tengah yang pindah ke Jawa Barat akibat terjadinya peperangan. Saat ini batik tulis semakin terdistorsi akibat perkembangan jaman yang berpindah ke batik cetak bahkan batik digital-printing. Ciri khas batik Sukapura adalah bermotif alam. Dari sudut pandang semiotika, tanda-tanda dari motif ini bukan sekedar pola dan keteraturan matematis namun memiliki makna dan pesan moral yang sangat sesuai dengan falsafah hidup masyarakat Sunda. Penggabungan kajian semiotika dan matematika ini dianggap mampu memberikan penguatan kepada para siswa dalam memaknai nilai-nilai etnomatematika sebagai upaya mengembalikan status matematika yang saat ini dipandang terpisah dari budaya (culturally-free). Kata kunci: sejarah batik sukapura, semiotika
url http://jurnal.unsil.ac.id/index.php/jp3m/article/view/658
work_keys_str_mv AT ekoyulianto polamatematisdansejarahbatiksukapurasebuahkajiansemiotika
AT sufyaniprabawanto polamatematisdansejarahbatiksukapurasebuahkajiansemiotika
AT jozuasabandar polamatematisdansejarahbatiksukapurasebuahkajiansemiotika
AT wahyudinwahyudin polamatematisdansejarahbatiksukapurasebuahkajiansemiotika
_version_ 1721404950925279232