HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN LAMA PERSALINAN KALA II PADA IBU BERSALIN DI RSIA ANUGERAH MEDICAL CENTER KOTA METRO

Abstrak: Berdasarkan data WHO tahun 2015 Rasio kematian ibu (MMR) selama kehamilan dan melahirkan berkisar antara 102/100.000 Kelahiran Hidup. Berdasarkan SDKI Tahun 2013 bahwa Angka Kematian Ibu di Indonesia sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup. Provinsi Lampung memiliki 130 kasus kematian ibu p...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Yona Desni Sagita
Format: Article
Language:Indonesian
Published: UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM 2018-01-01
Series:Midwifery Journal
Online Access:http://journal.ummat.ac.id/index.php/MJ/article/view/119
Description
Summary:Abstrak: Berdasarkan data WHO tahun 2015 Rasio kematian ibu (MMR) selama kehamilan dan melahirkan berkisar antara 102/100.000 Kelahiran Hidup. Berdasarkan SDKI Tahun 2013 bahwa Angka Kematian Ibu di Indonesia sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup. Provinsi Lampung memiliki 130 kasus kematian ibu pada saat hamil, melahirkan dan nifas. Studi pendahuluan di Ruang Bersalin RSIA Anugerah Medical Center Kota Metro tahun 2016 bulan November sebanyak 22 ibu dengan perpanjangan kala II. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan terhadap lama persalinan kala II pada ibu bersalin di RSIA Anugerah Medical Center Kota Metro Tahun 2017.Jenis penelitian kualitatif dengan desain analitik dan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua seluruh ibu bersalin di RSIA Anugerah Medical Center Kota Metro sebanyak 50 ibu, sedangkan sampel diambil dengan tehnik total sampling sebanyak 50 ibu. Analisis yang digunakan adalah univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji chi square.Hasil penelitian diketahui bahwa tingkat kecemasan ibu bersalin sebagian besar dengan tingkat kecemasan sedang sebanyak 17 ibu (34%). lama persalinan kala II yang tidak normal sebanyak 22 ibu (44%). Ada hubungan antara tingkat kecemasan dengan lama persalinan kala II pada ibu bersalin dengan nilai p value: 0,009. Kesimpulan penelitian ada hubungan tingkat kecemasan terhadap lama persalinan kala II pada ibu bersalin di RSIA Anugerah Medical Center Kota Metro Tahun 2017, sehingga disarankan kepada tenaga kesehatan untuk meningkatkan berperan aktif dalam mengurangi tingkat kecemasan ibu selama proses persalinan karena berkaitan dengan gangguan pada proses persalinan.   Abstract:  The maternal mortality ratio (MMR) during pregnancy and childbirth ranges based on WHO data 2015 estimated from 102 / 100,000 live births. IDHS in 2013 estimated that the Maternal Mortality Rate in Indonesia amounted to 359 per 100,000 live births. Lampung province has 130 cases of maternal mortality during pregnancy, childbirth and childbirth. Preliminary study at the Maternity Room of RSIA Anugerah Medical Center Metro City in 2016 November as many as 22 mothers with second stage extension. The purpose of this study to determine the relationship of anxiety level to the second stage of labor delivery to the maternal mother at RSIA Anugerah Medical Center Metro City Year 2017.This was a quantitative research, analytic survey design with cross sectional approach. The population was whole mother of maternity in RSIA Anugerah Medical Center Metro City that consisted of 50 mother, while sample taken with total sampling technique that consisted of 50 mother. The analysis used univariate with frequency distribution and bivariate using chi square test.The result showed frequency distribution of maternal anxiety level was mostly with moderate anxiety level of 17 mothers (34%). An abnormal second stage of labor during childbirth was 22 mothers (44%). There is no relationship between the level of anxiety with the duration of labor of stage II on maternal mothers with value p value: 0.009.  Conclusion of research there is correlation of anxiety level to the duration of labor of second stage at mother of maternity in RSIA Anugerah Medical Center of Metro City Year 2017. The suggestion for to health worker to increase active role in reducing mother's anxiety level during delivery process because related to disruption at delivery process.
ISSN:2503-4340
2614-3364