Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang
<p><strong>Abstrak</strong></p><p>Diare merupakan salah satu penyebab mortalitas pada bayi di negara berkembang. Tingginya kejadian diare dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya adalah tidak dilakukannya pemberian ASI. Efek proteksi ASI lebih optimal jika diberikan s...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Andalas
2016-01-01
|
Series: | Jurnal Kesehatan Andalas |
Online Access: | http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/460 |
id |
doaj-4e48e3fdd25b4ffc990cc1a96cfe3514 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-4e48e3fdd25b4ffc990cc1a96cfe35142020-11-25T01:18:00ZengUniversitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas 2301-74062016-01-0151394Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo PadangMaretha Antya TamimiYusri Dianne JurnalisDelmi Sulastri<p><strong>Abstrak</strong></p><p>Diare merupakan salah satu penyebab mortalitas pada bayi di negara berkembang. Tingginya kejadian diare dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya adalah tidak dilakukannya pemberian ASI. Efek proteksi ASI lebih optimal jika diberikan secara eksklusif. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Nanggalo Kota padang. Penelitian ini menggunakan rancangan <em>cross sectional</em>. Sampel berjumlah 82 ibu dan bayi yang dipilih dengan teknik <em>Purposive Sampling</em>. Data dikumpulkan melalui wawancara kepada responden dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi kejadian diare pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Nanggalo Kota Padang adalah 19.5% dan distribusi pemberian ASI eksklusif adalah 46.3%. Hasil uji statistik t independen menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara usia kejadian diare pertama kali antara bayi dengan ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif (p= 0.593). Hasil uji statistik <em>chi-square</em> menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi (p=0.014). Tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara usia kejadian diare pertama kali pada bayi dengan ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif dan terdapat hubungan bermakna antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi.</p><p><strong>Kata kuncl:</strong> ASI eksklusif, diare, bayi</p><p> </p><p><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Diarrhea is one of the causes of mortality in infants at developing countries. The high incidence of diarrhea is influenced by various factors, one of them is not breastfeed infants. Protective effect of breast milk is better when it gives exclusive breastfeeding. The objective of this study was to determine whether there is a relationship between exclusive breastfeeding with diarrhea incidence in infants in region of Nanggalo Public Health Center Padang. This study used a cross sectional design. The sample in this study was 82 pairs of mothers and infants had been selected with purposive sampling technique. Data were collected by interviewing respondents with questionnaire. </em><em>The results show that the distribution of diarrhea incidence in infants in region of Nanggalo Public Health Center is 19.5%</em><em> and the d</em><em>istribution of exclusive breastfeeding is 46.3%. </em><em>The result of Independent t-test shows that there’s no significant difference between the age</em><em> of first time diarrhea </em><em>in </em><em> exclusive breastfeeding infant</em><em>s</em><em> and no </em><em>exclusive </em><em>breastfeed</em><em>ing</em><em> infants</em><em> (p=0.593)</em><em>. The result of chi-square statistical test shows that </em><em>there’s relationship between </em><em>exclusive breastfeeding</em><em> and diarrhea incident</em><em> (p = 0.014). </em><em>There is no significant difference between the age</em><em> of first time diarrhea </em><em>in </em><em>exclusive breastfeeding infant</em><em>s</em><em> and no </em><em>exclusive </em><em>breastfeed</em><em>ing</em><em> infants</em><em> and </em><em>there is a significant relationship between exclusive breastfeeding with diarrhea incidence in infants</em><em>.</em></p><strong><em>Keywords: </em></strong><em>exclusive breastfeeding, diarrhea, infant</em>http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/460 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Maretha Antya Tamimi Yusri Dianne Jurnalis Delmi Sulastri |
spellingShingle |
Maretha Antya Tamimi Yusri Dianne Jurnalis Delmi Sulastri Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang Jurnal Kesehatan Andalas |
author_facet |
Maretha Antya Tamimi Yusri Dianne Jurnalis Delmi Sulastri |
author_sort |
Maretha Antya Tamimi |
title |
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang |
title_short |
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang |
title_full |
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang |
title_fullStr |
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang |
title_full_unstemmed |
Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang |
title_sort |
hubungan pemberian asi eksklusif dengan kejadian diare pada bayi di wilayah puskesmas nanggalo padang |
publisher |
Universitas Andalas |
series |
Jurnal Kesehatan Andalas |
issn |
2301-7406 |
publishDate |
2016-01-01 |
description |
<p><strong>Abstrak</strong></p><p>Diare merupakan salah satu penyebab mortalitas pada bayi di negara berkembang. Tingginya kejadian diare dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya adalah tidak dilakukannya pemberian ASI. Efek proteksi ASI lebih optimal jika diberikan secara eksklusif. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Nanggalo Kota padang. Penelitian ini menggunakan rancangan <em>cross sectional</em>. Sampel berjumlah 82 ibu dan bayi yang dipilih dengan teknik <em>Purposive Sampling</em>. Data dikumpulkan melalui wawancara kepada responden dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi kejadian diare pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Nanggalo Kota Padang adalah 19.5% dan distribusi pemberian ASI eksklusif adalah 46.3%. Hasil uji statistik t independen menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara usia kejadian diare pertama kali antara bayi dengan ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif (p= 0.593). Hasil uji statistik <em>chi-square</em> menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi (p=0.014). Tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara usia kejadian diare pertama kali pada bayi dengan ASI eksklusif dan tidak ASI eksklusif dan terdapat hubungan bermakna antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi.</p><p><strong>Kata kuncl:</strong> ASI eksklusif, diare, bayi</p><p> </p><p><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Diarrhea is one of the causes of mortality in infants at developing countries. The high incidence of diarrhea is influenced by various factors, one of them is not breastfeed infants. Protective effect of breast milk is better when it gives exclusive breastfeeding. The objective of this study was to determine whether there is a relationship between exclusive breastfeeding with diarrhea incidence in infants in region of Nanggalo Public Health Center Padang. This study used a cross sectional design. The sample in this study was 82 pairs of mothers and infants had been selected with purposive sampling technique. Data were collected by interviewing respondents with questionnaire. </em><em>The results show that the distribution of diarrhea incidence in infants in region of Nanggalo Public Health Center is 19.5%</em><em> and the d</em><em>istribution of exclusive breastfeeding is 46.3%. </em><em>The result of Independent t-test shows that there’s no significant difference between the age</em><em> of first time diarrhea </em><em>in </em><em> exclusive breastfeeding infant</em><em>s</em><em> and no </em><em>exclusive </em><em>breastfeed</em><em>ing</em><em> infants</em><em> (p=0.593)</em><em>. The result of chi-square statistical test shows that </em><em>there’s relationship between </em><em>exclusive breastfeeding</em><em> and diarrhea incident</em><em> (p = 0.014). </em><em>There is no significant difference between the age</em><em> of first time diarrhea </em><em>in </em><em>exclusive breastfeeding infant</em><em>s</em><em> and no </em><em>exclusive </em><em>breastfeed</em><em>ing</em><em> infants</em><em> and </em><em>there is a significant relationship between exclusive breastfeeding with diarrhea incidence in infants</em><em>.</em></p><strong><em>Keywords: </em></strong><em>exclusive breastfeeding, diarrhea, infant</em> |
url |
http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/460 |
work_keys_str_mv |
AT marethaantyatamimi hubunganpemberianasieksklusifdengankejadiandiarepadabayidiwilayahpuskesmasnanggalopadang AT yusridiannejurnalis hubunganpemberianasieksklusifdengankejadiandiarepadabayidiwilayahpuskesmasnanggalopadang AT delmisulastri hubunganpemberianasieksklusifdengankejadiandiarepadabayidiwilayahpuskesmasnanggalopadang |
_version_ |
1725144404503560192 |