Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau

Pada zaman sekarang, banyak mahasiswa merantau demi menempuh pendidikan yang lebih baik. Hal tersebut terjadi karena penyebaran pendidikan yang belum merata di Indonesia, pendidikan yang baik banyak terdapat di Pulau Jawa. Perpindahan ke lingkungan baru dapat menyebabkan mahasiswa tersebut mengalami...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Cindy Frencya Halim, Agoes Dariyo
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Fakultas Psikologi Universitas YARSI 2017-07-01
Series:Jurnal Psikogenesis
Online Access:http://academicjournal.yarsi.ac.id/index.php/Jurnal-Online-Psikogenesis/article/view/344
id doaj-4ddfa73d735d4eaa8d7501aef276611f
record_format Article
spelling doaj-4ddfa73d735d4eaa8d7501aef276611f2020-11-25T01:55:52ZindFakultas Psikologi Universitas YARSIJurnal Psikogenesis2303-31772597-75472017-07-014217018110.24854/jps.v4i2.344251Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang MerantauCindy Frencya Halim0Agoes Dariyo1Fakultas Psikologi Universitas TarumanagaraFakultas Psikologi Universitas TarumanagaraPada zaman sekarang, banyak mahasiswa merantau demi menempuh pendidikan yang lebih baik. Hal tersebut terjadi karena penyebaran pendidikan yang belum merata di Indonesia, pendidikan yang baik banyak terdapat di Pulau Jawa. Perpindahan ke lingkungan baru dapat menyebabkan mahasiswa tersebut mengalami perasaan loneliness. Pada beberapa penelitian sebelumnya, terlihat adanya hubungan pada psychological well-being dengan loneliness. Jadi penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara psychological well-being dengan loneliness pada subyek yang berbeda yaitu mahasiswa rantau. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan data accidental sampling. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa rantau berusia 18-21 tahun di Jakarta. Alat ukur penelitian ini adalah dengan menggunakan kuisioner psychological well-being berdasarkan skala Ryff dan alat ukur loneliness. Kuisioner dibagikan kepada 405 orang responden dengan laki-laki sebanyak 108 orang dan perempuan 297 orang yang mewakili mahasiswa yang merantau di Jakarta. Berdasarkan hasil olah data dengan menggunakan SPSS 22.00 ditemukan bahwa korelasi antara psychological well-being dengan loneliness (r= -0.659; p=0.0000.005) yang berarti terdapat hubungan negatif yang signifikan antara psychological well-being dengan loneliness. Setiap dimensi psychological well-being juga memiliki hubungan yang negatif dan signifikan terhadap loneliness.http://academicjournal.yarsi.ac.id/index.php/Jurnal-Online-Psikogenesis/article/view/344
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Cindy Frencya Halim
Agoes Dariyo
spellingShingle Cindy Frencya Halim
Agoes Dariyo
Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau
Jurnal Psikogenesis
author_facet Cindy Frencya Halim
Agoes Dariyo
author_sort Cindy Frencya Halim
title Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau
title_short Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau
title_full Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau
title_fullStr Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau
title_full_unstemmed Hubungan Psychological Well-Being dengan Loneliness pada Mahasiswa yang Merantau
title_sort hubungan psychological well-being dengan loneliness pada mahasiswa yang merantau
publisher Fakultas Psikologi Universitas YARSI
series Jurnal Psikogenesis
issn 2303-3177
2597-7547
publishDate 2017-07-01
description Pada zaman sekarang, banyak mahasiswa merantau demi menempuh pendidikan yang lebih baik. Hal tersebut terjadi karena penyebaran pendidikan yang belum merata di Indonesia, pendidikan yang baik banyak terdapat di Pulau Jawa. Perpindahan ke lingkungan baru dapat menyebabkan mahasiswa tersebut mengalami perasaan loneliness. Pada beberapa penelitian sebelumnya, terlihat adanya hubungan pada psychological well-being dengan loneliness. Jadi penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara psychological well-being dengan loneliness pada subyek yang berbeda yaitu mahasiswa rantau. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan data accidental sampling. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa rantau berusia 18-21 tahun di Jakarta. Alat ukur penelitian ini adalah dengan menggunakan kuisioner psychological well-being berdasarkan skala Ryff dan alat ukur loneliness. Kuisioner dibagikan kepada 405 orang responden dengan laki-laki sebanyak 108 orang dan perempuan 297 orang yang mewakili mahasiswa yang merantau di Jakarta. Berdasarkan hasil olah data dengan menggunakan SPSS 22.00 ditemukan bahwa korelasi antara psychological well-being dengan loneliness (r= -0.659; p=0.0000.005) yang berarti terdapat hubungan negatif yang signifikan antara psychological well-being dengan loneliness. Setiap dimensi psychological well-being juga memiliki hubungan yang negatif dan signifikan terhadap loneliness.
url http://academicjournal.yarsi.ac.id/index.php/Jurnal-Online-Psikogenesis/article/view/344
work_keys_str_mv AT cindyfrencyahalim hubunganpsychologicalwellbeingdenganlonelinesspadamahasiswayangmerantau
AT agoesdariyo hubunganpsychologicalwellbeingdenganlonelinesspadamahasiswayangmerantau
_version_ 1724982878362664960