Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat
Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberhasilan Program Keluarga Harapan (PKH) di Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung, Sumatera Barat dengan melihat bagaimana keberhasilan PKH ini dipengaruhi oleh keterampilan pendamping dalam P2K2 dan partisipasi Keluarga Penerima Manf...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
2020-12-01
|
Series: | Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial |
Online Access: | https://ejournal.kemsos.go.id/index.php/SosioKonsepsia/article/view/2035 |
id |
doaj-4d7ef1ddd4fd4062969d8a3abffe231a |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-4d7ef1ddd4fd4062969d8a3abffe231a2021-01-07T05:42:58ZindPusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan SosialSosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial2089-03382502-79212020-12-0110111310.33007/ska.v10i1.20351171Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera BaratTryas Wardani Nurwan0Helmi Hasan1Magister Administrasi Publik, Universitas Negeri PadangMagister Administrasi Publik, Universitas Negeri PadangTujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberhasilan Program Keluarga Harapan (PKH) di Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung, Sumatera Barat dengan melihat bagaimana keberhasilan PKH ini dipengaruhi oleh keterampilan pendamping dalam P2K2 dan partisipasi Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan angket berskala likert dan analisis data menggunakan SPSS 21. Uji instrument penelitian dengan uji validitas dan reliablitas menunjukkan bahwa instrument valid dan reliable. Berdasarkan rumus Slovin, responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 131 dari total 194 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) PKH di Nagari Pematang Panjang. Indikator variabel keberhasilan PKH sebagai variabel terikat adalah tercukupinya kebutuhan pangan, mampu memenuhi kebutuhan pokok, Meningkatnya pendapatan, turunnya beban pengeluaran, kemudahan akses pendidikan dan akses kesehatan, sadar pendidikan dan sadar kesehatan. Sedangkan indikator variabel keterampilan pendamping sebagai variabel bebas (X1) adalah keterampilan membangkitkan kesadaran masyarakat, menyampaikan informasi, membagi pengetahuan dan pengalaman, melakukan presentasi verbal. Sedangkan indikator partisipasi KPM (X2) adalah partisipasi dalam tahap pelaksanaan dan partisipasi dalam tahap pengambilan manfaat. Hasil penelitian membuktikan Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan pendamping berpengaruh positif terhadap keberhasilan PKH yakni sebesar 23.8%. Partisipasi KPM berpengaruh sebesar 24.6% dengan taraf signifikansi sebesar 0.00 sehingga dapat disimpulkan partisipasi KPM berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan PKH. Terakhir, keterampilan pendamping berpengaruh sebesar 18.7 % terhadap partisipasi KPM dengan taraf signifikansi yakni 0.00. Dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi keterampilan pendamping dan tingkat partisipasi peserta, maka akan semakin maksimal pencapaian tujuan PKH. Berdasarkan hasil penelitian, perlu adanya upaya peningkatan keterampilan pendamping terutama dalam pemberdayaan ekonomi dan meningkatkan motivasi KPM untuk berpartisipasi sehingga dan pada akhirnya berpengaruh positif terhadap keberhasilan PKH. Kata Kunci: Keberhasilan PKH, Keterampilan Pendamping, Partisipasihttps://ejournal.kemsos.go.id/index.php/SosioKonsepsia/article/view/2035 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Tryas Wardani Nurwan Helmi Hasan |
spellingShingle |
Tryas Wardani Nurwan Helmi Hasan Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial |
author_facet |
Tryas Wardani Nurwan Helmi Hasan |
author_sort |
Tryas Wardani Nurwan |
title |
Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat |
title_short |
Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat |
title_full |
Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat |
title_fullStr |
Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat |
title_full_unstemmed |
Keberhasilan PKH ditinjau dalam kaitannya dengan Keterampilan Pendamping dan Partisipasi KPM: Studi di Sijunjung Sumatera Barat |
title_sort |
keberhasilan pkh ditinjau dalam kaitannya dengan keterampilan pendamping dan partisipasi kpm: studi di sijunjung sumatera barat |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial |
series |
Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial |
issn |
2089-0338 2502-7921 |
publishDate |
2020-12-01 |
description |
Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui keberhasilan Program Keluarga Harapan (PKH) di Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung, Sumatera Barat dengan melihat bagaimana keberhasilan PKH ini dipengaruhi oleh keterampilan pendamping dalam P2K2 dan partisipasi Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan angket berskala likert dan analisis data menggunakan SPSS 21. Uji instrument penelitian dengan uji validitas dan reliablitas menunjukkan bahwa instrument valid dan reliable. Berdasarkan rumus Slovin, responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 131 dari total 194 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) PKH di Nagari Pematang Panjang. Indikator variabel keberhasilan PKH sebagai variabel terikat adalah tercukupinya kebutuhan pangan, mampu memenuhi kebutuhan pokok, Meningkatnya pendapatan, turunnya beban pengeluaran, kemudahan akses pendidikan dan akses kesehatan, sadar pendidikan dan sadar kesehatan. Sedangkan indikator variabel keterampilan pendamping sebagai variabel bebas (X1) adalah keterampilan membangkitkan kesadaran masyarakat, menyampaikan informasi, membagi pengetahuan dan pengalaman, melakukan presentasi verbal. Sedangkan indikator partisipasi KPM (X2) adalah partisipasi dalam tahap pelaksanaan dan partisipasi dalam tahap pengambilan manfaat. Hasil penelitian membuktikan Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan pendamping berpengaruh positif terhadap keberhasilan PKH yakni sebesar 23.8%. Partisipasi KPM berpengaruh sebesar 24.6% dengan taraf signifikansi sebesar 0.00 sehingga dapat disimpulkan partisipasi KPM berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan PKH. Terakhir, keterampilan pendamping berpengaruh sebesar 18.7 % terhadap partisipasi KPM dengan taraf signifikansi yakni 0.00. Dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi keterampilan pendamping dan tingkat partisipasi peserta, maka akan semakin maksimal pencapaian tujuan PKH. Berdasarkan hasil penelitian, perlu adanya upaya peningkatan keterampilan pendamping terutama dalam pemberdayaan ekonomi dan meningkatkan motivasi KPM untuk berpartisipasi sehingga dan pada akhirnya berpengaruh positif terhadap keberhasilan PKH.
Kata Kunci: Keberhasilan PKH, Keterampilan Pendamping, Partisipasi |
url |
https://ejournal.kemsos.go.id/index.php/SosioKonsepsia/article/view/2035 |
work_keys_str_mv |
AT tryaswardaninurwan keberhasilanpkhditinjaudalamkaitannyadenganketerampilanpendampingdanpartisipasikpmstudidisijunjungsumaterabarat AT helmihasan keberhasilanpkhditinjaudalamkaitannyadenganketerampilanpendampingdanpartisipasikpmstudidisijunjungsumaterabarat |
_version_ |
1724346751388745728 |