Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia
LATAR BELAKANG Proporsi lanjut usia bertambah lebih cepat dibandingkan dengan kelompok usia lain terutama di negara yang sedang berkembang, dan usia harapan hidup juga meningkat. Kesehatan mulut yang buruk berdampak negatif terhadap kualitas hidup pada usia lanjut, dan membutuhkan program kesehatan...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Faculty of Medicine Trisakti University
2007-12-01
|
Series: | Universa Medicina |
Subjects: | |
Online Access: | https://univmed.org/ejurnal/index.php/medicina/article/view/311 |
id |
doaj-499c178ddf0149ad87333c6dd3209e55 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-499c178ddf0149ad87333c6dd3209e552021-08-15T06:23:31ZengFaculty of Medicine Trisakti UniversityUniversa Medicina1907-30622407-22302007-12-0126410.18051/UnivMed.2007.v26.186-194243Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usiaKartika Wangsarahardja0Olly V. Dharmawan1Eddy Kasim2Bagian Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Universitas TrisaktiBagian Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Universitas TrisaktiBagian Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Universitas TrisaktiLATAR BELAKANG Proporsi lanjut usia bertambah lebih cepat dibandingkan dengan kelompok usia lain terutama di negara yang sedang berkembang, dan usia harapan hidup juga meningkat. Kesehatan mulut yang buruk berdampak negatif terhadap kualitas hidup pada usia lanjut, dan membutuhkan program kesehatan mulut secara intensif. METODE Penelitian ini menggunakan rancangan potong silang dan dilaksanakan di kelurahan Cideng, Tomang, dan Jati Pulo. Tigaratus enampuluh delapan lanjut usia (umur > 60), mampu berjalan, mampu berkomunikasi, bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini dambil sebagai sampel. Informasi tentang umur, jenis kelamin, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, status sosio-ekonomi (penghasilan), dan kualitas hidup telah dikumpulkan oleh 6 orang pewawancara yang sudah dilatih. Status kesehatan mulut dikumpulkan melalui pemeriksaan gigi-mulut oleh 3 orang dokter gigi. HASIL Indeks kesehatan gigi (DMFT) rata-rata pada lanjut usia > 70 adalah 15,57 + 10,36, lebih tinggi dibandingkan dengan usia < 70 (12,31 + 9,72). DMFT berhubungan lemah secara bermakna dengan domain persahabatan dan cinta kasih (intimacy) (domain 6) (r=0,151; p<0,05) dan kualitas hidup secara keseluruhan (r=0,135; p<0,05). Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kesehatan gigi dan mulut dengan setiap domain kualitas hidup pada lansia. KESIMPULAN Berdasarkan tingginya indeks DMFT pada lanjut usia yang berdampak negatif terhadap kualitas hidup, maka diperlukan intervensi yang bertujuan memperbaiki kesehatan mulut.https://univmed.org/ejurnal/index.php/medicina/article/view/311Kesehatan mulutkualitas hiduplanjut usia |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Kartika Wangsarahardja Olly V. Dharmawan Eddy Kasim |
spellingShingle |
Kartika Wangsarahardja Olly V. Dharmawan Eddy Kasim Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia Universa Medicina Kesehatan mulut kualitas hidup lanjut usia |
author_facet |
Kartika Wangsarahardja Olly V. Dharmawan Eddy Kasim |
author_sort |
Kartika Wangsarahardja |
title |
Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia |
title_short |
Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia |
title_full |
Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia |
title_fullStr |
Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia |
title_full_unstemmed |
Hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia |
title_sort |
hubungan antara status kesehatan mulut dan kualitas hidup pada lanjut usia |
publisher |
Faculty of Medicine Trisakti University |
series |
Universa Medicina |
issn |
1907-3062 2407-2230 |
publishDate |
2007-12-01 |
description |
LATAR BELAKANG
Proporsi lanjut usia bertambah lebih cepat dibandingkan dengan kelompok usia lain terutama di negara yang sedang berkembang, dan usia harapan hidup juga meningkat. Kesehatan mulut yang buruk berdampak negatif terhadap kualitas hidup pada usia lanjut, dan membutuhkan program kesehatan mulut secara intensif.
METODE
Penelitian ini menggunakan rancangan potong silang dan dilaksanakan di kelurahan Cideng, Tomang, dan Jati Pulo. Tigaratus enampuluh delapan lanjut usia (umur > 60), mampu berjalan, mampu berkomunikasi, bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini dambil sebagai sampel. Informasi tentang umur, jenis kelamin, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, status sosio-ekonomi (penghasilan), dan kualitas hidup telah dikumpulkan oleh 6 orang pewawancara yang sudah dilatih. Status kesehatan mulut dikumpulkan melalui pemeriksaan gigi-mulut oleh 3 orang dokter gigi.
HASIL
Indeks kesehatan gigi (DMFT) rata-rata pada lanjut usia > 70 adalah 15,57 + 10,36, lebih tinggi dibandingkan dengan usia < 70 (12,31 + 9,72). DMFT berhubungan lemah secara bermakna dengan domain persahabatan dan cinta kasih (intimacy) (domain 6) (r=0,151; p<0,05) dan kualitas hidup secara keseluruhan (r=0,135; p<0,05). Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kesehatan gigi dan mulut dengan setiap domain kualitas hidup pada lansia.
KESIMPULAN
Berdasarkan tingginya indeks DMFT pada lanjut usia yang berdampak negatif terhadap kualitas hidup, maka diperlukan intervensi yang bertujuan memperbaiki kesehatan mulut. |
topic |
Kesehatan mulut kualitas hidup lanjut usia |
url |
https://univmed.org/ejurnal/index.php/medicina/article/view/311 |
work_keys_str_mv |
AT kartikawangsarahardja hubunganantarastatuskesehatanmulutdankualitashiduppadalanjutusia AT ollyvdharmawan hubunganantarastatuskesehatanmulutdankualitashiduppadalanjutusia AT eddykasim hubunganantarastatuskesehatanmulutdankualitashiduppadalanjutusia |
_version_ |
1721207177899671552 |