PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI
Program berita kriminal sampai saat ini masih menimbulkan pro dan kontra. Bagipihak yang pro mengganggap acara ini dapat memberikan pelajaran dari akibat dilakukannyasuatu tindak kejahatan sehingga masyarakat lebih waspada terhadap peristiwa yang terjadidisekitar mereka demi keamanan diri, keluarga...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Mercu Buana Jakarta
2017-08-01
|
Series: | Jurnal Visi Komunikasi |
Online Access: | http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/viskom/article/view/360 |
id |
doaj-4929f6c4fc364fa487fff16e098145da |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-4929f6c4fc364fa487fff16e098145da2020-11-24T22:21:38ZindUniversitas Mercu Buana JakartaJurnal Visi Komunikasi1412-30372581-23352017-08-01121334910.22441/jvk.v12i1.360419PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISIAfgiansyah AfgiansyahProgram berita kriminal sampai saat ini masih menimbulkan pro dan kontra. Bagipihak yang pro mengganggap acara ini dapat memberikan pelajaran dari akibat dilakukannyasuatu tindak kejahatan sehingga masyarakat lebih waspada terhadap peristiwa yang terjadidisekitar mereka demi keamanan diri, keluarga dan lingkungan. Sedangkan bagi pihak yangkontra menganggap bahwa berbagai berita kriminal ini justru menginspirasi dan mendorongmakin maraknya tindakan kriminal lain di masyarakat, bahkan Televisi dianggap pemerkosakeempat oleh pihak yang kontra.Banyak kepentingan masyarakat yang dilanggar danterabaikan , dalam hal ini yang rentan merasakan dampaknya adalah kaum wanita. Olehkarena itu penulis ingin melihat secara obyektif bagaimana potret perempuan dalam programacara kriminal di televisi khususnya program TKP di Trans7. Metode penelitian yangdigunakan adalah analisis isi. Data diperoleh dari copy tayangan TKP di Trans7 periode 1-31januari 2008 yang subyeknya wanita. Hasil penelitian memberikan gambaran seperti apatayangan kriminal tkp di trans 7 serta seperti apa tkp menempatkan kaum wanita di dalamtayangannya.Hasilnya 82% TKP menyajikan kekerasan fisik,77% Nama subyekditampilkan,dan 55% Wajah subyek terlihat jelas.Dalam hal ini penulis memberikan Upayaupayaapa saja yang menurut penulis harus dilakukan untuk program acara kriminal ditrans7.Penulis juga berharap nantinya penelitian ini bisa menjadi acuan untuk perbaikan dankemajuan Trans7.Program berita kriminal sampai saat ini masih menimbulkan pro dan kontra. Bagipihak yang pro mengganggap acara ini dapat memberikan pelajaran dari akibat dilakukannyasuatu tindak kejahatan sehingga masyarakat lebih waspada terhadap peristiwa yang terjadidisekitar mereka demi keamanan diri, keluarga dan lingkungan. Sedangkan bagi pihak yangkontra menganggap bahwa berbagai berita kriminal ini justru menginspirasi dan mendorongmakin maraknya tindakan kriminal lain di masyarakat, bahkan Televisi dianggap pemerkosakeempat oleh pihak yang kontra.Banyak kepentingan masyarakat yang dilanggar danterabaikan , dalam hal ini yang rentan merasakan dampaknya adalah kaum wanita. Olehkarena itu penulis ingin melihat secara obyektif bagaimana potret perempuan dalam programacara kriminal di televisi khususnya program TKP di Trans7. Metode penelitian yangdigunakan adalah analisis isi. Data diperoleh dari copy tayangan TKP di Trans7 periode 1-31januari 2008 yang subyeknya wanita. Hasil penelitian memberikan gambaran seperti apatayangan kriminal tkp di trans 7 serta seperti apa tkp menempatkan kaum wanita di dalamtayangannya.Hasilnya 82% TKP menyajikan kekerasan fisik,77% Nama subyekditampilkan,dan 55% Wajah subyek terlihat jelas.Dalam hal ini penulis memberikan Upayaupayaapa saja yang menurut penulis harus dilakukan untuk program acara kriminal ditrans7.Penulis juga berharap nantinya penelitian ini bisa menjadi acuan untuk perbaikan dankemajuan Trans7.http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/viskom/article/view/360 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Afgiansyah Afgiansyah |
spellingShingle |
Afgiansyah Afgiansyah PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI Jurnal Visi Komunikasi |
author_facet |
Afgiansyah Afgiansyah |
author_sort |
Afgiansyah Afgiansyah |
title |
PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI |
title_short |
PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI |
title_full |
PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI |
title_fullStr |
PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI |
title_full_unstemmed |
PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM ACARA KRIMINAL DI TELEVISI |
title_sort |
pemberitaan perempuan dalam program acara kriminal di televisi |
publisher |
Universitas Mercu Buana Jakarta |
series |
Jurnal Visi Komunikasi |
issn |
1412-3037 2581-2335 |
publishDate |
2017-08-01 |
description |
Program berita kriminal sampai saat ini masih menimbulkan pro dan kontra. Bagipihak yang pro mengganggap acara ini dapat memberikan pelajaran dari akibat dilakukannyasuatu tindak kejahatan sehingga masyarakat lebih waspada terhadap peristiwa yang terjadidisekitar mereka demi keamanan diri, keluarga dan lingkungan. Sedangkan bagi pihak yangkontra menganggap bahwa berbagai berita kriminal ini justru menginspirasi dan mendorongmakin maraknya tindakan kriminal lain di masyarakat, bahkan Televisi dianggap pemerkosakeempat oleh pihak yang kontra.Banyak kepentingan masyarakat yang dilanggar danterabaikan , dalam hal ini yang rentan merasakan dampaknya adalah kaum wanita. Olehkarena itu penulis ingin melihat secara obyektif bagaimana potret perempuan dalam programacara kriminal di televisi khususnya program TKP di Trans7. Metode penelitian yangdigunakan adalah analisis isi. Data diperoleh dari copy tayangan TKP di Trans7 periode 1-31januari 2008 yang subyeknya wanita. Hasil penelitian memberikan gambaran seperti apatayangan kriminal tkp di trans 7 serta seperti apa tkp menempatkan kaum wanita di dalamtayangannya.Hasilnya 82% TKP menyajikan kekerasan fisik,77% Nama subyekditampilkan,dan 55% Wajah subyek terlihat jelas.Dalam hal ini penulis memberikan Upayaupayaapa saja yang menurut penulis harus dilakukan untuk program acara kriminal ditrans7.Penulis juga berharap nantinya penelitian ini bisa menjadi acuan untuk perbaikan dankemajuan Trans7.Program berita kriminal sampai saat ini masih menimbulkan pro dan kontra. Bagipihak yang pro mengganggap acara ini dapat memberikan pelajaran dari akibat dilakukannyasuatu tindak kejahatan sehingga masyarakat lebih waspada terhadap peristiwa yang terjadidisekitar mereka demi keamanan diri, keluarga dan lingkungan. Sedangkan bagi pihak yangkontra menganggap bahwa berbagai berita kriminal ini justru menginspirasi dan mendorongmakin maraknya tindakan kriminal lain di masyarakat, bahkan Televisi dianggap pemerkosakeempat oleh pihak yang kontra.Banyak kepentingan masyarakat yang dilanggar danterabaikan , dalam hal ini yang rentan merasakan dampaknya adalah kaum wanita. Olehkarena itu penulis ingin melihat secara obyektif bagaimana potret perempuan dalam programacara kriminal di televisi khususnya program TKP di Trans7. Metode penelitian yangdigunakan adalah analisis isi. Data diperoleh dari copy tayangan TKP di Trans7 periode 1-31januari 2008 yang subyeknya wanita. Hasil penelitian memberikan gambaran seperti apatayangan kriminal tkp di trans 7 serta seperti apa tkp menempatkan kaum wanita di dalamtayangannya.Hasilnya 82% TKP menyajikan kekerasan fisik,77% Nama subyekditampilkan,dan 55% Wajah subyek terlihat jelas.Dalam hal ini penulis memberikan Upayaupayaapa saja yang menurut penulis harus dilakukan untuk program acara kriminal ditrans7.Penulis juga berharap nantinya penelitian ini bisa menjadi acuan untuk perbaikan dankemajuan Trans7. |
url |
http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/viskom/article/view/360 |
work_keys_str_mv |
AT afgiansyahafgiansyah pemberitaanperempuandalamprogramacarakriminalditelevisi |
_version_ |
1725770301637132288 |