Peran Dan Partisipasi Masyarakat Dalam Pelestarian Dan Pengembangan Budaya
Peningkatan peran dan partisipasi masyarakat perlu ditumbuhkan melalui usaha yang terus menerus tiada henti dalam jangka panjang. Usaha tersebut meliputi beberapa tahap yaitu: tepung, dunung, srawung. Pada tahap awal masyarakat perlu mengenali (tepung) apa yang menjadi potensi sumber daya alam dan...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Balai Arkeologi Yogyakarta
2004-05-01
|
Series: | Berkala Arkeologi |
Subjects: | |
Online Access: | http://localhost:8888/upgrade3306/index.php/berkalaarkeologi/article/view/895 |
Summary: | Peningkatan peran dan partisipasi masyarakat perlu ditumbuhkan melalui usaha yang terus menerus tiada henti dalam jangka panjang. Usaha tersebut meliputi beberapa tahap yaitu: tepung, dunung, srawung. Pada tahap awal masyarakat perlu mengenali (tepung) apa yang menjadi potensi sumber daya alam dan budaya yang dimilikinya. Tahap selanjutnya masyarakat perlu mengetahui (dunung) bagaimana mengembangkan dan memanfaatkan potensi yang dimilikinya. Pada akhirnya masyarakat memahami (srawung) dan menghargai bahwa potensi sumber daya alam dan budaya yang mampu dipelihara dan dikembangkan dapat memberikan manfaat bagi kehidupannya, meningkatan kesejahteraan secara material dan spiritual.
|
---|---|
ISSN: | 0216-1419 2548-7132 |