DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH

Kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) mengandung banyak zat aktif yang dapat berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan dari dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococ...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Puguh Surjowardojo, Tri Eko Susilorini, Vasco Benarivo
Format: Article
Language:Indonesian
Published: University of Brawijaya 2016-08-01
Series:Jurnal Ternak Tropika
Online Access:http://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/258
id doaj-46a7b5ab120b4275a2a0ac8d285bb556
record_format Article
spelling doaj-46a7b5ab120b4275a2a0ac8d285bb5562020-11-24T22:05:30ZindUniversity of BrawijayaJurnal Ternak Tropika1411-61462503-10072016-08-01171112110.21776/ub.jtapro.2016.017.01.2234DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAHPuguh Surjowardojo0Tri Eko Susilorini1Vasco Benarivo2Bagian Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas BrawijayaBagian Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas BrawijayaBagian Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas BrawijayaKulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) mengandung banyak zat aktif yang dapat berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan dari dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococcus agalactiae penyebab mastitis pada sapi perah dan menentukan konsentrasi optimal dalam menghambat pertumbuhan bakteri tersebut. Metode yang digunakan yaitu metode difusi sumuran dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan tersebut terdiri dari konsentrasi 10%, 20%, 30% dan iodips sebagai perlakuan standart. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dengan konsentrasi 10%, 20% dan 30% mampu menghambat pertumbuhan bakteri, dimana perlakuan yang paling baik yaitu pada konsentrasi 30%. Hasil perhitungan rata-rata luas zona hambat dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli adalah berbeda sangat nyata (P<0,01) dan hasil perhitungan pada bakteri Streptococcus agalactiae adalah tidak berbeda nyata (P>0,05). Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah konsentrasi 10%, 20% dan 30% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococcus agalactiae. Konsentrasi 10%, 20% dan 30% belum dapat mengimbangi kekuatan daya hambat dari iodips dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli, akan tetapi pada  bakteri Streptococcus agalactiae mampu untuk menghambat pertumbuhannya.   Kata kunci: kulit apel manalagi, dekok, daya hambat antibakteri, bakteri patogen.http://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/258
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Puguh Surjowardojo
Tri Eko Susilorini
Vasco Benarivo
spellingShingle Puguh Surjowardojo
Tri Eko Susilorini
Vasco Benarivo
DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH
Jurnal Ternak Tropika
author_facet Puguh Surjowardojo
Tri Eko Susilorini
Vasco Benarivo
author_sort Puguh Surjowardojo
title DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH
title_short DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH
title_full DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH
title_fullStr DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH
title_full_unstemmed DAYA HAMBAT DEKOK KULIT APEL MANALAGI (Malus sylvestris Mill) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Streptococcus agalactiae PENYEBAB MASTITIS PADA SAPI PERAH
title_sort daya hambat dekok kulit apel manalagi (malus sylvestris mill) terhadap pertumbuhan escherichia coli dan streptococcus agalactiae penyebab mastitis pada sapi perah
publisher University of Brawijaya
series Jurnal Ternak Tropika
issn 1411-6146
2503-1007
publishDate 2016-08-01
description Kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) mengandung banyak zat aktif yang dapat berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan dari dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococcus agalactiae penyebab mastitis pada sapi perah dan menentukan konsentrasi optimal dalam menghambat pertumbuhan bakteri tersebut. Metode yang digunakan yaitu metode difusi sumuran dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan tersebut terdiri dari konsentrasi 10%, 20%, 30% dan iodips sebagai perlakuan standart. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dengan konsentrasi 10%, 20% dan 30% mampu menghambat pertumbuhan bakteri, dimana perlakuan yang paling baik yaitu pada konsentrasi 30%. Hasil perhitungan rata-rata luas zona hambat dekok kulit apel manalagi (Malus sylvestris Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli adalah berbeda sangat nyata (P<0,01) dan hasil perhitungan pada bakteri Streptococcus agalactiae adalah tidak berbeda nyata (P>0,05). Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah konsentrasi 10%, 20% dan 30% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococcus agalactiae. Konsentrasi 10%, 20% dan 30% belum dapat mengimbangi kekuatan daya hambat dari iodips dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli, akan tetapi pada  bakteri Streptococcus agalactiae mampu untuk menghambat pertumbuhannya.   Kata kunci: kulit apel manalagi, dekok, daya hambat antibakteri, bakteri patogen.
url http://ternaktropika.ub.ac.id/index.php/tropika/article/view/258
work_keys_str_mv AT puguhsurjowardojo dayahambatdekokkulitapelmanalagimalussylvestrismillterhadappertumbuhanescherichiacolidanstreptococcusagalactiaepenyebabmastitispadasapiperah
AT triekosusilorini dayahambatdekokkulitapelmanalagimalussylvestrismillterhadappertumbuhanescherichiacolidanstreptococcusagalactiaepenyebabmastitispadasapiperah
AT vascobenarivo dayahambatdekokkulitapelmanalagimalussylvestrismillterhadappertumbuhanescherichiacolidanstreptococcusagalactiaepenyebabmastitispadasapiperah
_version_ 1725826140407332864