Persepsi Guru tentang Social Distancing pada Pendidikan AUD Era New Normal

Social Distancing dan pembelajaran jarak jauh menjadi hal familiar sejak pandemi covid-19. Begitupun, sistem pembelajaran era new normal mulai dikondisikan dengan mengikut kebijakan pada tiap-tiap daerah, terutama bagi anak usia dini. Tulisan ini bertujuan menganalisa persepsi guru tentang social di...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Masganti Sit, Muhammad Shaleh Assingkily
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 2020-09-01
Series:Jurnal Obsesi
Subjects:
Online Access:https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/756
Description
Summary:Social Distancing dan pembelajaran jarak jauh menjadi hal familiar sejak pandemi covid-19. Begitupun, sistem pembelajaran era new normal mulai dikondisikan dengan mengikut kebijakan pada tiap-tiap daerah, terutama bagi anak usia dini. Tulisan ini bertujuan menganalisa persepsi guru tentang social distancing dan pola pembelajaran yang diterapkan pada PAUD era new normal di RA/TK Kab. Aceh Tenggara. Penelitian kualitatif dengan metode field research dipilih dalam tulisan ini untuk mengungkap data dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam, observasi partisipan, dan studi dokumen. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan bahwa (1) guru memandang bahwa social distancing adalah pembatasan jarak sosial sementara karena pandemi, untuk itu pendidikan pada AUD di RA/TK Kab. Aceh Tenggara mengalami 3 kali transisi pola, mulai dari via WhatsApp Group (WAG), belajar kunjungan dan sistem bergilir; dan (2) platform social distancing pada PAUD di era new normal meliputi aspek pembelajaran, penugasan dan penilaian.
ISSN:2356-1327
2549-8959