Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion
Pada penelitian ini di harapkan dapat memberikan informasi yang akurat dan optimal untuk penambahan unsur paduan yang terbaik untuk menghasilkan barium heksaferrit dengan tingkat penyerapan gelombang mikro yang optimum. Barium heksaferrit termasuk dalam material yang memiliki sifat ferromagnetik dan...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2014-03-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5861 |
id |
doaj-404cebf5dfbd4f5b9308cf923180dd1c |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-404cebf5dfbd4f5b9308cf923180dd1c2020-11-25T00:37:06ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392014-03-01311122Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto CombustionRizki Agustianto0Widyastuti Widyastuti1Institut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaInstitut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaPada penelitian ini di harapkan dapat memberikan informasi yang akurat dan optimal untuk penambahan unsur paduan yang terbaik untuk menghasilkan barium heksaferrit dengan tingkat penyerapan gelombang mikro yang optimum. Barium heksaferrit termasuk dalam material yang memiliki sifat ferromagnetik dan termasuk hard magnetic. RAM membutuhkan material yang memiliki sifat soft magnetic. Oleh karena itu banyak diteliti bagaimana cara untuk mendapatkan sifat soft magnetic dari barium heksaferrit. Salah satu cara yang telah ditemukan adalah dengan menambahkan unsur baru. Unsur baru ditambahkan agar mengganggu struktur kristalnya dan menyebabkan perubahan sifat magnetiknya dari hard magnetic menjadi soft magnetic yang cocok untuk RAM. Unsur yang biasanya digunakan untuk mengganggu sejumlah ion Fe dalam komposisi hexaferrit adalah Ti, Zn, Mn, Ni, Co, dll. Efek yang dapat ditimbulkan dari penambahan unsur tersebut misalnya, variasi dalam koersivitas, magnetisasi saturasi, dan suhu Curie telah ditujukan untuk magnetik aplikasi. Sementara dalam aplikasi elektromagnetik, ferromagnetik resonansi frekuensi pergeseran, peningkatan pencocokan impedansi, dan elektromagnetik peningkatan penyerapan gelombang. Pada penelitian kali ini dilakukan penambahan unsur paduan Co-Zn pada barium heksaferrit. Penambahan dilakukan dengan menggunakan metode sol-gel auto combustion, dengan variasi fraksi mol x= 0.2 , 0.4 dan 0.6 dan variasi pH 7, 9, dan 11. Hasil dari penambahan tersebut kemudian di sintering pada temperatur 950<sup>0</sup>C selama 3 jam. Selanjutnya hasilnya akan dianalisis dengan pengujian XRD, SEM, dan VSM sehingga akan didapatkan informasi mengenai struktur mikro, fasa dan tingkat magnetisasi dari serbuk barium heksaferrit yang telah ditambahkan unsur paduan. Hasil penelitian ini didapatkan pada pH 7 dan x = 0,4 penambahan unsur paduan Co-Zn paling sesuai untuk material penyerap radar karena memiliki nilai koersivitas paling rendah yaitu 0,1104 Teslahttp://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5861barium heksaferritcobaltkoersivitaspHzinc |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Rizki Agustianto Widyastuti Widyastuti |
spellingShingle |
Rizki Agustianto Widyastuti Widyastuti Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion Jurnal Teknik ITS barium heksaferrit cobalt koersivitas pH zinc |
author_facet |
Rizki Agustianto Widyastuti Widyastuti |
author_sort |
Rizki Agustianto |
title |
Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion |
title_short |
Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion |
title_full |
Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion |
title_fullStr |
Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion |
title_full_unstemmed |
Fraksi Mol Dan Variasi Ph Terhadap Sifat Magnetik Dan Struktur Mikro Barium Heksaferrit Dengan Metode Sol-Gel Auto Combustion |
title_sort |
fraksi mol dan variasi ph terhadap sifat magnetik dan struktur mikro barium heksaferrit dengan metode sol-gel auto combustion |
publisher |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) |
series |
Jurnal Teknik ITS |
issn |
2301-9271 2337-3539 |
publishDate |
2014-03-01 |
description |
Pada penelitian ini di harapkan dapat memberikan informasi yang akurat dan optimal untuk penambahan unsur paduan yang terbaik untuk menghasilkan barium heksaferrit dengan tingkat penyerapan gelombang mikro yang optimum. Barium heksaferrit termasuk dalam material yang memiliki sifat ferromagnetik dan termasuk hard magnetic. RAM membutuhkan material yang memiliki sifat soft magnetic. Oleh karena itu banyak diteliti bagaimana cara untuk mendapatkan sifat soft magnetic dari barium heksaferrit. Salah satu cara yang telah ditemukan adalah dengan menambahkan unsur baru. Unsur baru ditambahkan agar mengganggu struktur kristalnya dan menyebabkan perubahan sifat magnetiknya dari hard magnetic menjadi soft magnetic yang cocok untuk RAM. Unsur yang biasanya digunakan untuk mengganggu sejumlah ion Fe dalam komposisi hexaferrit adalah Ti, Zn, Mn, Ni, Co, dll. Efek yang dapat ditimbulkan dari penambahan unsur tersebut misalnya, variasi dalam koersivitas, magnetisasi saturasi, dan suhu Curie telah ditujukan untuk magnetik aplikasi. Sementara dalam aplikasi elektromagnetik, ferromagnetik resonansi frekuensi pergeseran, peningkatan pencocokan impedansi, dan elektromagnetik peningkatan penyerapan gelombang. Pada penelitian kali ini dilakukan penambahan unsur paduan Co-Zn pada barium heksaferrit. Penambahan dilakukan dengan menggunakan metode sol-gel auto combustion, dengan variasi fraksi mol x= 0.2 , 0.4 dan 0.6 dan variasi pH 7, 9, dan 11. Hasil dari penambahan tersebut kemudian di sintering pada temperatur 950<sup>0</sup>C selama 3 jam. Selanjutnya hasilnya akan dianalisis dengan pengujian XRD, SEM, dan VSM sehingga akan didapatkan informasi mengenai struktur mikro, fasa dan tingkat magnetisasi dari serbuk barium heksaferrit yang telah ditambahkan unsur paduan. Hasil penelitian ini didapatkan pada pH 7 dan x = 0,4 penambahan unsur paduan Co-Zn paling sesuai untuk material penyerap radar karena memiliki nilai koersivitas paling rendah yaitu 0,1104 Tesla |
topic |
barium heksaferrit cobalt koersivitas pH zinc |
url |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5861 |
work_keys_str_mv |
AT rizkiagustianto fraksimoldanvariasiphterhadapsifatmagnetikdanstrukturmikrobariumheksaferritdenganmetodesolgelautocombustion AT widyastutiwidyastuti fraksimoldanvariasiphterhadapsifatmagnetikdanstrukturmikrobariumheksaferritdenganmetodesolgelautocombustion |
_version_ |
1725302551159504896 |