Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto, Pengangguran dan Indeks Pembangunan Manusia terhadap Kemiskinan di Jawa Barat dengan Menggunakan Analisis Data Panel
Kemiskinan merupakan persoalan kompleks yang masih sulit terpecahkan hampir di setiap daerah di Indonesia, selain itu kemiskinanpun merupakan salah satu tolok ukur kondisi sosial ekonomi dalam menilai keberhasilan pembangunan yang dilakukan pemerintah di suatu daerah. Banyak sekali masalah sosial ya...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Department of Mathematics, FMIPA, Universitas Padjadjaran
2016-11-01
|
Series: | Jurnal Matematika Integratif |
Online Access: | http://jurnal.unpad.ac.id/jmi/article/view/9374 |
Summary: | Kemiskinan merupakan persoalan kompleks yang masih sulit terpecahkan hampir di setiap daerah di Indonesia, selain itu kemiskinanpun merupakan salah satu tolok ukur kondisi sosial ekonomi dalam menilai keberhasilan pembangunan yang dilakukan pemerintah di suatu daerah. Banyak sekali masalah sosial yang bersifat negatif timbul akibat meningkatnya kemiskinan. Jawa Barat merupakan provinsi yang tingkat kemiskinannya masih relatif tinggi dengan tingkat pengangguran yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Tingkat kemiskinan ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya PDRB (Produk Domestik Regional Bruto, IPM (Indeks Pembangunan Manusia) dan pengangguran. Selain faktor-faktor tersebut, masalah kemiskinan tidak bisa terlepas dari masalah waktu (periode) sehingga analisis kemiskinan ini memerlukan pendekatan analisis yang tidak hanya mempertimbangkan data cross section namun juga menggunakan data time series. Analisis yang tepat untuk permasalahan ini adalah analisis data panel. Studi ini meneliti tentang pengaruh PDRB, IPM dan pengangguran terhadap kemiskinan di Provinsi Jawa Barat, dalam hal ini untuk seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat tahun 2009-2011. Tujuan penelitian ini diharapkan dapat menganalisis bagaimana dan seberapa besar PDRB, IPM dan pengangguran berpengaruh terhadap kemiskinan di Provinsi Jawa Barat, sehingga nantinya diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu dasar dalam penentuan kebijakan dalam mengatasi kemiskinan di Jawa Barat. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS). Sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linier panel data dengan bantuan STATA 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PDRB, Pengangguran dan IPM berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Jawa Barat pada tahun 2009-2011. |
---|---|
ISSN: | 1412-6184 2549-9033 |