Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi
Remaja yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki, serta besar dalam lingkungan yang mendukung secara kondusif merupakan harapan terciptanya generasigenerasi penerus yang berkualitas. Terjadinya bencana alam dan kerusakan alam yang semakin parah secara psikologis akan menyebabkan...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Muhammadiyah University Press
2009-11-01
|
Series: | Indigenous |
Online Access: | http://journals.ums.ac.id/index.php/indigenous/article/view/1621 |
id |
doaj-3d2b8db4f43a4d57962e46f7e1170bdf |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-3d2b8db4f43a4d57962e46f7e1170bdf2020-11-24T23:16:53ZindMuhammadiyah University Press Indigenous0854-28802541-450X2009-11-011121350Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan AbrasiNurmayadi Setiawan0Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah SurakartaRemaja yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki, serta besar dalam lingkungan yang mendukung secara kondusif merupakan harapan terciptanya generasigenerasi penerus yang berkualitas. Terjadinya bencana alam dan kerusakan alam yang semakin parah secara psikologis akan menyebabkan beberapa dampak negatif seperti kecemasan, stress, depresi dan ketidakberdayaan secara subjektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi. Hipotesis yang diajukan adalah ada pengaruh pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi, ada perbedaan efikasi diri siswa daerah rawan abrasi antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, efikasi diri kelompok eksperimen lebih baik dari pada kelompok kontrol. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMP N 1 Sayung Kabupaten Demak Jawa Tengah. Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan skala efikasi diri. Analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik parametrik uji t-Test. Diperoleh nilai efikasi diri sebesar 1,225; p= 0,223 (p< 0,05). Nilai rata-rata skala efikasi diri pada kelompok eksperimen 1,77 dan nilai rata-rata efikasi diri pada kelompok kontrol 1,54. Nilai rata-rata ini dapat diinterpretasi bahwa ada perbedaan atau selisih rata-rata pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen, namunperbedaan tersebut tidak signifikan. Artinya tidak ada pengaruh antara pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi dan kelompok eksperimen memiliki efikasi diri yang lebih baik daripada kelompok kontrol.http://journals.ums.ac.id/index.php/indigenous/article/view/1621 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Nurmayadi Setiawan |
spellingShingle |
Nurmayadi Setiawan Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi Indigenous |
author_facet |
Nurmayadi Setiawan |
author_sort |
Nurmayadi Setiawan |
title |
Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi |
title_short |
Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi |
title_full |
Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi |
title_fullStr |
Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi |
title_full_unstemmed |
Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi |
title_sort |
pengaruh pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi |
publisher |
Muhammadiyah University Press |
series |
Indigenous |
issn |
0854-2880 2541-450X |
publishDate |
2009-11-01 |
description |
Remaja yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki, serta besar dalam lingkungan yang mendukung secara kondusif merupakan harapan terciptanya generasigenerasi penerus yang berkualitas. Terjadinya bencana alam dan kerusakan alam yang semakin parah secara psikologis akan menyebabkan beberapa dampak negatif seperti kecemasan, stress, depresi dan ketidakberdayaan secara subjektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi. Hipotesis yang diajukan adalah ada pengaruh pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi, ada perbedaan efikasi diri siswa daerah rawan abrasi antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, efikasi diri kelompok eksperimen lebih baik dari pada kelompok kontrol. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMP N 1 Sayung Kabupaten Demak Jawa Tengah. Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan skala efikasi diri. Analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik parametrik uji t-Test. Diperoleh nilai efikasi diri sebesar 1,225; p= 0,223 (p< 0,05). Nilai rata-rata skala efikasi diri pada kelompok eksperimen 1,77 dan nilai rata-rata efikasi diri pada kelompok kontrol 1,54. Nilai rata-rata ini dapat diinterpretasi bahwa ada perbedaan atau selisih rata-rata pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen, namunperbedaan tersebut tidak signifikan. Artinya tidak ada pengaruh antara pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi dan kelompok eksperimen memiliki efikasi diri yang lebih baik daripada kelompok kontrol. |
url |
http://journals.ums.ac.id/index.php/indigenous/article/view/1621 |
work_keys_str_mv |
AT nurmayadisetiawan pengaruhpelatihanpedulilingkunganterhadapefikasidirisiswadaerahrawanabrasi |
_version_ |
1725585947804827648 |