Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi

Koperasi mempunyai peranan penting bagi perekonomian Indonesia. Perkembangan koperasi di Indonesia saat ini cukup pesat, pada data Badan Pusat Stastitik 3 tahun terakhir yang di-update pada tanggal 20 Juni 2016 sementara menyebutkan jumlah koperasi aktif di Indonesia pada tahun 2015 sebanyak 150.223...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Risma Rustiyan, Mustakim Mustakim
Format: Article
Language:Indonesian
Published: University of Brawijaya 2018-05-01
Series:Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
Subjects:
Online Access:http://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/605
id doaj-3bd8449afca34705b504d8c44813154c
record_format Article
spelling doaj-3bd8449afca34705b504d8c44813154c2020-11-24T20:49:47ZindUniversity of BrawijayaJurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer2355-76992528-65792018-05-015217117610.25126/jtiik.201852605289Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota KoperasiRisma Rustiyan0Mustakim Mustakim1UIN Sultan Syarif Kasim RiauUIN Sultan Syarif Kasim RiauKoperasi mempunyai peranan penting bagi perekonomian Indonesia. Perkembangan koperasi di Indonesia saat ini cukup pesat, pada data Badan Pusat Stastitik 3 tahun terakhir yang di-update pada tanggal 20 Juni 2016 sementara menyebutkan jumlah koperasi aktif di Indonesia pada tahun 2015 sebanyak 150.223. Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Riau merupakan salah satu jenis koperasi sekunder dalam bidang pertanian. Koperasi ini menjadi salah satu penunjang perekonomian rakyat. Proses yang berjalan antara PUSKUD dan anggota adalah pengelolaan sisa hasil usaha (SHU) dan dalam permodalan. Permasalahan yang terjadi adalah partisipasi aktif dari anggota koperasi untuk menunaikan kewajiban masih kurang dari yang diharapkan. Untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut, perlu dibentuk suatu pengelompokan Anggota PUSKUD berdasarkan Kabupaten/ Kota domisili dalam pembayaran Simpanan Wajib. Metode yang digunakan adalah Data Mining Clustering dengan algoritma Fuzzy C Means. Dari hasil pengklusteran, pada tahap akhir analisis diketahui, Terdapat 75 anggota yang tersebar pada wilayah Kabupaten/ Kota Rokan Hulu, Kampar, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir serta terdaftar pada tahun 80-an yang perlu untuk ditinjau  kembali. Hasil Pengujian Nilai Validitas PC, didapatkan sebesar 0,323732, dengan demikian kualitas Cluster masih jauh untuk mencapai kata optimal.   Kata kunci: Clustering, Data Mining, Fuzzy C Means, Koperasi, Simpanan Wajib, Partition Coefficient   Abstract Cooperatives have an important role for the Indonesian economy. The development of cooperatives in Indonesia is currently quite rapid, On the data from Badan Pusat Statistik (BPS)  of the last 3 years updated on June 20, 2016 While mentioning the number of active cooperatives in Indonesia in 2015 as much as 150,223. Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Riau is one of the secondary cooperative in agriculture. This cooperative became one of the supporting people's economy. The process that runs between PUSKUD dan members is the management of the remaining results of the business and the capital. The problem that occurs is the use of members of the cooperative to fulfill the obligations is still less than expected. To help overcome these problems, it is necessary to form a grouping of PUSKUD Members by Regency / City domicile in the payment of Mandatory Deposits. The method used is Data Mining Clustering with Fuzzy C Means algorithm. From the results of the clustering, at the final stage of the analysis is known, There are 75 members scattered in the District / City of Rokan Hulu, Kampar, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir dan registered in the 80s that need to be reviewed. Test Result Validity Value of Partition Coefficient, obtained for 0,323732, thus the quality of Cluster is still far to achieve optimal.   Keywords: Clustering, Cooperative, Data Mining, Fuzzy C Means, Mandatory Deposit, Partition Coefficienthttp://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/605ClusteringData MiningFuzzy C MeansKoperasiSimpanan WajibPartition Coefficient
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Risma Rustiyan
Mustakim Mustakim
spellingShingle Risma Rustiyan
Mustakim Mustakim
Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
Clustering
Data Mining
Fuzzy C Means
Koperasi
Simpanan Wajib
Partition Coefficient
author_facet Risma Rustiyan
Mustakim Mustakim
author_sort Risma Rustiyan
title Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi
title_short Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi
title_full Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi
title_fullStr Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi
title_full_unstemmed Penerapan Algoritma Fuzzy C Means untuk Analisis Permasalahan Simpanan Wajib Anggota Koperasi
title_sort penerapan algoritma fuzzy c means untuk analisis permasalahan simpanan wajib anggota koperasi
publisher University of Brawijaya
series Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
issn 2355-7699
2528-6579
publishDate 2018-05-01
description Koperasi mempunyai peranan penting bagi perekonomian Indonesia. Perkembangan koperasi di Indonesia saat ini cukup pesat, pada data Badan Pusat Stastitik 3 tahun terakhir yang di-update pada tanggal 20 Juni 2016 sementara menyebutkan jumlah koperasi aktif di Indonesia pada tahun 2015 sebanyak 150.223. Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Riau merupakan salah satu jenis koperasi sekunder dalam bidang pertanian. Koperasi ini menjadi salah satu penunjang perekonomian rakyat. Proses yang berjalan antara PUSKUD dan anggota adalah pengelolaan sisa hasil usaha (SHU) dan dalam permodalan. Permasalahan yang terjadi adalah partisipasi aktif dari anggota koperasi untuk menunaikan kewajiban masih kurang dari yang diharapkan. Untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut, perlu dibentuk suatu pengelompokan Anggota PUSKUD berdasarkan Kabupaten/ Kota domisili dalam pembayaran Simpanan Wajib. Metode yang digunakan adalah Data Mining Clustering dengan algoritma Fuzzy C Means. Dari hasil pengklusteran, pada tahap akhir analisis diketahui, Terdapat 75 anggota yang tersebar pada wilayah Kabupaten/ Kota Rokan Hulu, Kampar, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir serta terdaftar pada tahun 80-an yang perlu untuk ditinjau  kembali. Hasil Pengujian Nilai Validitas PC, didapatkan sebesar 0,323732, dengan demikian kualitas Cluster masih jauh untuk mencapai kata optimal.   Kata kunci: Clustering, Data Mining, Fuzzy C Means, Koperasi, Simpanan Wajib, Partition Coefficient   Abstract Cooperatives have an important role for the Indonesian economy. The development of cooperatives in Indonesia is currently quite rapid, On the data from Badan Pusat Statistik (BPS)  of the last 3 years updated on June 20, 2016 While mentioning the number of active cooperatives in Indonesia in 2015 as much as 150,223. Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Riau is one of the secondary cooperative in agriculture. This cooperative became one of the supporting people's economy. The process that runs between PUSKUD dan members is the management of the remaining results of the business and the capital. The problem that occurs is the use of members of the cooperative to fulfill the obligations is still less than expected. To help overcome these problems, it is necessary to form a grouping of PUSKUD Members by Regency / City domicile in the payment of Mandatory Deposits. The method used is Data Mining Clustering with Fuzzy C Means algorithm. From the results of the clustering, at the final stage of the analysis is known, There are 75 members scattered in the District / City of Rokan Hulu, Kampar, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir dan registered in the 80s that need to be reviewed. Test Result Validity Value of Partition Coefficient, obtained for 0,323732, thus the quality of Cluster is still far to achieve optimal.   Keywords: Clustering, Cooperative, Data Mining, Fuzzy C Means, Mandatory Deposit, Partition Coefficient
topic Clustering
Data Mining
Fuzzy C Means
Koperasi
Simpanan Wajib
Partition Coefficient
url http://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/605
work_keys_str_mv AT rismarustiyan penerapanalgoritmafuzzycmeansuntukanalisispermasalahansimpananwajibanggotakoperasi
AT mustakimmustakim penerapanalgoritmafuzzycmeansuntukanalisispermasalahansimpananwajibanggotakoperasi
_version_ 1716805722663026688