MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang penerapan modal sosial dalam pendidikan Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau dan Ali Maksum Krapyak Yogyakarta, persamaan dan perbedaan modal sosialnya dalam rangka mengetahui lebih jauh tentang keunggulan modal sosial dari masing-masing pesantre...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Negeri Yogyakarta
2014-03-01
|
Series: | Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS |
Online Access: | http://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi/article/view/2426 |
id |
doaj-39f5073234e146f7b3bccf7a6c4a2fb4 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-39f5073234e146f7b3bccf7a6c4a2fb42020-11-25T02:21:59ZindUniversitas Negeri YogyakartaHarmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS2356-18072460-79162014-03-01111959MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATIONLa RudiHusain HaikalPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang penerapan modal sosial dalam pendidikan Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau dan Ali Maksum Krapyak Yogyakarta, persamaan dan perbedaan modal sosialnya dalam rangka mengetahui lebih jauh tentang keunggulan modal sosial dari masing-masing pesantren tersebut. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan subjeknya kiai, ustadz, dan santri. Sedangkan objeknya adalah modal sosial yang menunjang pendidikan Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid dengan ciri khas materi ajarnya yaitu pendidikan kemasyarakatan dan pengajaran bahasa Arab dan Inggris, sedangkan Ali Maksum Krapyak yaitu pada Hifzul Qur’an. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data yang dianalisis dilakukan dengan cara mereduksi, mengklasifikasikan, mentafsirkan dan memverifikasi data yang diperoleh dari lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: modal sosial yang dimiliki di Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau dan Ali Maksum Yogyakarta berupa kepercayaan, kerjasama, dan nilai-nilai. Kepercayaan dibangun berdasarkan tanggung jawab dan perhatian. Kepercayaan itu kemudian dilaksanakan dengan baik berdasarkan keikhlasan dengan mengharapkan ridha dari Allah Swt. Kerjasama dibangun berdasarkan komunikasi, keterlibatan, dan koordinasi. Inti dari kerjasama adalah untuk meningkatkan mutu pondok. Nilai-nilai yang ada di Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau meliputi keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, ukhuwah Islamiyah, kebebasan, dan nilai yang ada di Ponpes Ali Maksum Yogyakarta meliputi disiplin, kerja keras, kebersamaan, kesederhanaan, kesabaran, dan toleransi. Adapun nilai-nilai yang dimiliki Ponpes Ali Maksum Yogyakarta telah mendapat perhatian yang besar sebagai penguat dalam membangun kebersamaan. Kata kunci: modal sosial, pondok pesantren.http://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi/article/view/2426 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
La Rudi Husain Haikal |
spellingShingle |
La Rudi Husain Haikal MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS |
author_facet |
La Rudi Husain Haikal |
author_sort |
La Rudi |
title |
MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION |
title_short |
MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION |
title_full |
MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION |
title_fullStr |
MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION |
title_full_unstemmed |
MODAL SOSIAL PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN SOCIAL CAPITAL OF BOARDING SCHOOL EDUCATION |
title_sort |
modal sosial pendidikan pondok pesantren social capital of boarding school education |
publisher |
Universitas Negeri Yogyakarta |
series |
Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS |
issn |
2356-1807 2460-7916 |
publishDate |
2014-03-01 |
description |
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang penerapan modal sosial dalam pendidikan Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau dan Ali Maksum Krapyak Yogyakarta, persamaan dan perbedaan modal sosialnya dalam rangka mengetahui lebih jauh tentang keunggulan modal sosial dari masing-masing pesantren tersebut. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan subjeknya kiai, ustadz, dan santri. Sedangkan objeknya adalah modal sosial yang menunjang pendidikan Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid dengan ciri khas materi ajarnya yaitu pendidikan kemasyarakatan dan pengajaran bahasa Arab dan Inggris, sedangkan Ali Maksum Krapyak yaitu pada Hifzul Qur’an. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data yang dianalisis dilakukan dengan cara mereduksi, mengklasifikasikan, mentafsirkan dan memverifikasi data yang diperoleh dari lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: modal sosial yang dimiliki di Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau dan Ali Maksum Yogyakarta berupa kepercayaan, kerjasama, dan nilai-nilai. Kepercayaan dibangun berdasarkan tanggung jawab dan perhatian. Kepercayaan itu kemudian dilaksanakan dengan baik berdasarkan keikhlasan dengan mengharapkan ridha dari Allah Swt. Kerjasama dibangun berdasarkan komunikasi, keterlibatan, dan koordinasi. Inti dari kerjasama adalah untuk meningkatkan mutu pondok. Nilai-nilai yang ada di Ponpes Al-Syaikh Abdul Wahid Baubau meliputi keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, ukhuwah Islamiyah, kebebasan, dan nilai yang ada di Ponpes Ali Maksum Yogyakarta meliputi disiplin, kerja keras, kebersamaan, kesederhanaan, kesabaran, dan toleransi. Adapun nilai-nilai yang dimiliki Ponpes Ali Maksum Yogyakarta telah mendapat perhatian yang besar sebagai penguat dalam membangun kebersamaan. Kata kunci: modal sosial, pondok pesantren. |
url |
http://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi/article/view/2426 |
work_keys_str_mv |
AT larudi modalsosialpendidikanpondokpesantrensocialcapitalofboardingschooleducation AT husainhaikal modalsosialpendidikanpondokpesantrensocialcapitalofboardingschooleducation |
_version_ |
1724864099333963776 |