Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman

Abstract: Existence of Syar'iyah Court as an Embodiment of Judicial Power. This article reviews the position of the Syar'iyah Court in the national judicial system including its competence. It is aimed to realize the principle of legal certainty, the principle of legal justice, and the pri...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Erina Pane
Format: Article
Language:Arabic
Published: Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung 2017-07-01
Series:Al 'Adalah: Jurnal Hukum Islam
Subjects:
Online Access:http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah/article/view/1128
id doaj-39d12fdfa331427f89d5fda488573438
record_format Article
spelling doaj-39d12fdfa331427f89d5fda4885734382020-11-25T00:30:59ZaraInstitut Agama Islam Negeri Raden Intan LampungAl 'Adalah: Jurnal Hukum Islam0854-12722614-171X2017-07-01131395210.24042/adalah.v13i1.11281008Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan KehakimanErina Pane0Fakultas Syariah dan Hukum Institut Agama Islam Negeri Raden Intan LampungAbstract: Existence of Syar'iyah Court as an Embodiment of Judicial Power. This article reviews the position of the Syar'iyah Court in the national judicial system including its competence. It is aimed to realize the principle of legal certainty, the principle of legal justice, and the principle of equal rights and status of every person under the law. The Syar'iyah Court is regulated under the Law of Religious Courts and under the Law of Aceh Governement, holding special position in the field of Islamic criminal law (jinayat). The Syar'iyah Court of Aceh holds relative and absolute competent authority to examine and to judge cases at the first level in the areas of ahwāl al-syakhshiyah (family law), mu'āmalah (economic law/civil) and, jināyat (Islamic criminal law). Among many cases forwarding into Syar'iyah Court in Aceh is the case of jināyat maysīr (gambling). In such a case  Court decision is widely accepted among the people of Aceh as  they are deemed more sense of fairness.   Abstrak: Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman. Artikel ini mengulas tentang kedudukan Mahkamah Syar'iyah dalam sistem peradilan nasional berikut kompetensi yang dimilikinya. Tujuan pokoknya adalah dalam rangka mewujudkan asas kepastian hukum, asas keadilan hukum, dan asas persamaan hak dan kedudukan setiap orang di bawah hukum. Eksistensi Mahkamah Syar'iyah diatur dalam Undang-Undang Peradilan Agama dan Undang-Undang tentang Pemerintahan Aceh yang memberikan kedudukan sebagai peradilan khusus dari peradilan umum dalam bidang hukum pidana Islam (jināyat). Kompetensi relatif dan absolut Mahkamah Syar'iyah di Aceh berwenang memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara-perkara pada tingkat pertama, dalam bidang ahwāl al-syakhshiyah (hukum keluarga), mu’āmalah (hukum ekonomi/perdata) dan, jināyat (hukum pidana Islam). Salah satu perkara jināyat yang banyak masuk ke Mahkamah Syar'iyah di Aceh adalah perkara jināyat maysīr (judi) yang keputusannya dapat diterima oleh masyarakat Aceh karena dipandang lebih memenuhi rasa keadilan.http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah/article/view/1128Syar'iyyah Courtjudicial powerMahkamah Syar’iyyahkekuasaan kehakiman
collection DOAJ
language Arabic
format Article
sources DOAJ
author Erina Pane
spellingShingle Erina Pane
Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman
Al 'Adalah: Jurnal Hukum Islam
Syar'iyyah Court
judicial power
Mahkamah Syar’iyyah
kekuasaan kehakiman
author_facet Erina Pane
author_sort Erina Pane
title Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman
title_short Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman
title_full Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman
title_fullStr Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman
title_full_unstemmed Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman
title_sort eksistensi mahkamah syar’iyah sebagai perwujudan kekuasaan kehakiman
publisher Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung
series Al 'Adalah: Jurnal Hukum Islam
issn 0854-1272
2614-171X
publishDate 2017-07-01
description Abstract: Existence of Syar'iyah Court as an Embodiment of Judicial Power. This article reviews the position of the Syar'iyah Court in the national judicial system including its competence. It is aimed to realize the principle of legal certainty, the principle of legal justice, and the principle of equal rights and status of every person under the law. The Syar'iyah Court is regulated under the Law of Religious Courts and under the Law of Aceh Governement, holding special position in the field of Islamic criminal law (jinayat). The Syar'iyah Court of Aceh holds relative and absolute competent authority to examine and to judge cases at the first level in the areas of ahwāl al-syakhshiyah (family law), mu'āmalah (economic law/civil) and, jināyat (Islamic criminal law). Among many cases forwarding into Syar'iyah Court in Aceh is the case of jināyat maysīr (gambling). In such a case  Court decision is widely accepted among the people of Aceh as  they are deemed more sense of fairness.   Abstrak: Eksistensi Mahkamah Syar’iyah Sebagai Perwujudan Kekuasaan Kehakiman. Artikel ini mengulas tentang kedudukan Mahkamah Syar'iyah dalam sistem peradilan nasional berikut kompetensi yang dimilikinya. Tujuan pokoknya adalah dalam rangka mewujudkan asas kepastian hukum, asas keadilan hukum, dan asas persamaan hak dan kedudukan setiap orang di bawah hukum. Eksistensi Mahkamah Syar'iyah diatur dalam Undang-Undang Peradilan Agama dan Undang-Undang tentang Pemerintahan Aceh yang memberikan kedudukan sebagai peradilan khusus dari peradilan umum dalam bidang hukum pidana Islam (jināyat). Kompetensi relatif dan absolut Mahkamah Syar'iyah di Aceh berwenang memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara-perkara pada tingkat pertama, dalam bidang ahwāl al-syakhshiyah (hukum keluarga), mu’āmalah (hukum ekonomi/perdata) dan, jināyat (hukum pidana Islam). Salah satu perkara jināyat yang banyak masuk ke Mahkamah Syar'iyah di Aceh adalah perkara jināyat maysīr (judi) yang keputusannya dapat diterima oleh masyarakat Aceh karena dipandang lebih memenuhi rasa keadilan.
topic Syar'iyyah Court
judicial power
Mahkamah Syar’iyyah
kekuasaan kehakiman
url http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah/article/view/1128
work_keys_str_mv AT erinapane eksistensimahkamahsyariyahsebagaiperwujudankekuasaankehakiman
_version_ 1725324544536739840