Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii
Rumput laut telah lama digunakan sebagai bahan pupuk organik karena kaya akan kandungan hormon pemacu tumbuh (HPT) dan unsur hara lainnya yang dibutuhkan tanaman. Pada penelitian ini, diidentifikasi senyawa HPT yang terkandung dalam ekstrak cairan (sap) rumput laut Eucheuma cottonii menggunakan HPLC...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan
2013-06-01
|
Series: | Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan |
Subjects: | |
Online Access: | http://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnal-jpbkp/index.php/jpbkp/article/view/48 |
id |
doaj-39c80ef132724db7b78f34ed3fff90b1 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-39c80ef132724db7b78f34ed3fff90b12020-11-24T21:48:05ZindBalai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan PerikananJurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan1907-91332406-92642013-06-01811810.15578/jpbkp.v8i1.4832Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottoniiBakti Berlyanto Sedayu0Jamal Basmal1Bagus Sediadi Bandol Utomo2Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, KKPBalai Besar Penelitian dan Pengembangan Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, KKPBalai Besar Penelitian dan Pengembangan Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, KKPRumput laut telah lama digunakan sebagai bahan pupuk organik karena kaya akan kandungan hormon pemacu tumbuh (HPT) dan unsur hara lainnya yang dibutuhkan tanaman. Pada penelitian ini, diidentifikasi senyawa HPT yang terkandung dalam ekstrak cairan (sap) rumput laut Eucheuma cottonii menggunakan HPLC, selanjutnya dibandingkan dengan kandungan HPT pada pupuk rumput laut komersial (berdasarkan data sekunder hasil studi literatur). Hasil analisis menunjukkan bahwa sap E. cottonii mengandung giberelin yang terdiri dari gibberellic acid GA3 dan GA7 sebesar 128 dan 110 ppm, sitokinin yang terdiri dari zeatin dan kinetin sebesar 117 dan 73 ppm, dan auksin berupa Indole Acetic Acid (IAA) sebesar 160 ppm. Kandungan HPT sap E. cottonii ini lebih tinggi dibandingkan dengan HPT beberapa produk pupuk organik berbahan dasar rumput laut komersial. Hal ini menunjukkan bahwa E. cottonii memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi bahan pemacu pertumbuhan tanaman dalam pembuatan pupuk organik. Namun demikian, hasil pemanfaatan sisa padatan (ampas) rumput laut yang telah di ambil sapnya menjadi Alkali Treated Cottonii (ATC) menunjukkan hasil kualitas yang lebih rendahhttp://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnal-jpbkp/index.php/jpbkp/article/view/48Eucheuma cottonii, hormon pemacu tumbuh (HPT), giberelin, sitokinin, auksin |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Bakti Berlyanto Sedayu Jamal Basmal Bagus Sediadi Bandol Utomo |
spellingShingle |
Bakti Berlyanto Sedayu Jamal Basmal Bagus Sediadi Bandol Utomo Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Eucheuma cottonii, hormon pemacu tumbuh (HPT), giberelin, sitokinin, auksin |
author_facet |
Bakti Berlyanto Sedayu Jamal Basmal Bagus Sediadi Bandol Utomo |
author_sort |
Bakti Berlyanto Sedayu |
title |
Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii |
title_short |
Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii |
title_full |
Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii |
title_fullStr |
Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii |
title_full_unstemmed |
Identifikasi Hormon Pemacu Tumbuh Ekstrak Cairan (SAP) Eucheuma cottonii |
title_sort |
identifikasi hormon pemacu tumbuh ekstrak cairan (sap) eucheuma cottonii |
publisher |
Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan |
series |
Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan |
issn |
1907-9133 2406-9264 |
publishDate |
2013-06-01 |
description |
Rumput laut telah lama digunakan sebagai bahan pupuk organik karena kaya akan kandungan hormon pemacu tumbuh (HPT) dan unsur hara lainnya yang dibutuhkan tanaman. Pada penelitian ini, diidentifikasi senyawa HPT yang terkandung dalam ekstrak cairan (sap) rumput laut Eucheuma cottonii menggunakan HPLC, selanjutnya dibandingkan dengan kandungan HPT pada pupuk rumput laut komersial (berdasarkan data sekunder hasil studi literatur). Hasil analisis menunjukkan bahwa sap E. cottonii mengandung giberelin yang terdiri dari gibberellic acid GA3 dan GA7 sebesar 128 dan 110 ppm, sitokinin yang terdiri dari zeatin dan kinetin sebesar 117 dan 73 ppm, dan auksin berupa Indole Acetic Acid (IAA) sebesar 160 ppm. Kandungan HPT sap E. cottonii ini lebih tinggi dibandingkan dengan HPT beberapa produk pupuk organik berbahan dasar rumput laut komersial. Hal ini menunjukkan bahwa E. cottonii memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi bahan pemacu pertumbuhan tanaman dalam pembuatan pupuk organik. Namun demikian, hasil pemanfaatan sisa padatan (ampas) rumput laut yang telah di ambil sapnya menjadi Alkali Treated Cottonii (ATC) menunjukkan hasil kualitas yang lebih rendah |
topic |
Eucheuma cottonii, hormon pemacu tumbuh (HPT), giberelin, sitokinin, auksin |
url |
http://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnal-jpbkp/index.php/jpbkp/article/view/48 |
work_keys_str_mv |
AT baktiberlyantosedayu identifikasihormonpemacutumbuhekstrakcairansapeucheumacottonii AT jamalbasmal identifikasihormonpemacutumbuhekstrakcairansapeucheumacottonii AT bagussediadibandolutomo identifikasihormonpemacutumbuhekstrakcairansapeucheumacottonii |
_version_ |
1725893524112539648 |