Hubungan Fungsi Perawatan Kesehatan Keluarga dengan Kadar Kolesterol Pasien Hiperkolesterolemia di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang Tahun 2013

Hiperkolesterolemia menjadi salah satu faktor resiko penyakit jantung koroner yang merupakan penyebab kematian nomor satu. Pengontrolan kolesterol dilakukan dengan melibatkan keluarga dalam melaksanakan fungsi perawatan kesehatan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui variabel yang...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ira Erwina, Fitra Yeni
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Andalas 2016-05-01
Series:NERS Jurnal Keperawatan
Online Access:http://ners.fkep.unand.ac.id/index.php/ners/article/view/49
Description
Summary:Hiperkolesterolemia menjadi salah satu faktor resiko penyakit jantung koroner yang merupakan penyebab kematian nomor satu. Pengontrolan kolesterol dilakukan dengan melibatkan keluarga dalam melaksanakan fungsi perawatan kesehatan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui variabel yang paling signifikan. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Lokasi penelitian di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang dengan responden 60 orang. Analisis dengan uji chi square dan regresi logistik. Hasil penelitian ada hubungan bermakna antara fungsi perawatan kesehatan keluarga dalam pelaksanaan praktik diet P=0,004 (p<0,05), aktifitas fisik dan rekreasi p=0,002 (p<0,05) dengan kadar kolesterol. Sedangkan praktik pencegahan berbasis pengobatan tidak terdapat hubungan bermakna p=0,925 (p>0,05). Variabel yang paling signifikan adalah fungsi perawatan kesehatan keluarga dalam pelaksanaan praktik diet dengan nilai p=0,007 dengan nilai OR=4,896 (95%CI=1,548-15,486). Saran kepada pihak puskesmas agar dapat meningkatkan frekuensi kunjungan rumah dan memberikan penyuluhan yang lebih ditekankan pada praktik diet dan menyarankan keluarga untuk berperan lebih aktif dalam melaksanakan fungsi perawatan kesehatan.
ISSN:1907-686X
2461-0747