Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap

Dalam menyediakan produk yang berkualitas tinggi memerlukan perencanaan pengendalian kualitas agar output yang dihasilkan baik. Pengendalian kualitas pada lintasan produksi dilakukan berdasarkan inspeksi dengan penerimaan produk yang memenuhi syarat. Metode pengendalian kualitas ini dilakukan dengan...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Yuri Delano Regent
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Bhayangkara Jakarta Raya 2018-09-01
Series:Jurnal Kajian Ilmiah
Subjects:
Online Access:http://www.jurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/kajian-ilmiah/article/view/268
id doaj-319e25823c4b4981b534d40471c112b8
record_format Article
spelling doaj-319e25823c4b4981b534d40471c112b82020-11-25T01:08:09ZindUniversitas Bhayangkara Jakarta RayaJurnal Kajian Ilmiah1410-97942597-792X2018-09-0118324826010.31599/jki.v18i3.268123Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan ScrapYuri Delano Regent0Universitas Bhayangkara Jakarta RayaDalam menyediakan produk yang berkualitas tinggi memerlukan perencanaan pengendalian kualitas agar output yang dihasilkan baik. Pengendalian kualitas pada lintasan produksi dilakukan berdasarkan inspeksi dengan penerimaan produk yang memenuhi syarat. Metode pengendalian kualitas ini dilakukan dengan menempatkan stasiun inspeksi secara fleksibel untuk memisahkan produk rework untuk dikerjakan ulang dan scrap untuk di buang. Pengembangan model ini dilakukan dengan mengembangkan fungsi tujuan untuk meminimumkan total biaya produksi. Total biaya produksi terdiri dari biaya proses, biaya inspeksi, biaya menunggu, biaya instalasi stasiun inspeksi, biaya rework dan biaya scrap. Tujuannya untuk mencari konfigurasi alokasi stasiun inspeksi pada lintasan produksi dengan biaya yang minimum. Dari hasil penelitian di peroleh model alokasi stasiun inspeksi yang mampu meminimumkan biaya perakitan serta fleksibel terhadap perubahan parameter permintaan, biaya-biaya, probabilitas conforming, dan proporsi nonconforming.http://www.jurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/kajian-ilmiah/article/view/268Pengendalian kualitas,alokasi stasiun inspeksi, work in process, rework dan scrap
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Yuri Delano Regent
spellingShingle Yuri Delano Regent
Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap
Jurnal Kajian Ilmiah
Pengendalian kualitas,alokasi stasiun inspeksi, work in process, rework dan scrap
author_facet Yuri Delano Regent
author_sort Yuri Delano Regent
title Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap
title_short Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap
title_full Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap
title_fullStr Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap
title_full_unstemmed Model Alokasi Stasiun Inspeksi Dengan Mempertimbangkan Work In Process dan Produk Rework Dan Scrap
title_sort model alokasi stasiun inspeksi dengan mempertimbangkan work in process dan produk rework dan scrap
publisher Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
series Jurnal Kajian Ilmiah
issn 1410-9794
2597-792X
publishDate 2018-09-01
description Dalam menyediakan produk yang berkualitas tinggi memerlukan perencanaan pengendalian kualitas agar output yang dihasilkan baik. Pengendalian kualitas pada lintasan produksi dilakukan berdasarkan inspeksi dengan penerimaan produk yang memenuhi syarat. Metode pengendalian kualitas ini dilakukan dengan menempatkan stasiun inspeksi secara fleksibel untuk memisahkan produk rework untuk dikerjakan ulang dan scrap untuk di buang. Pengembangan model ini dilakukan dengan mengembangkan fungsi tujuan untuk meminimumkan total biaya produksi. Total biaya produksi terdiri dari biaya proses, biaya inspeksi, biaya menunggu, biaya instalasi stasiun inspeksi, biaya rework dan biaya scrap. Tujuannya untuk mencari konfigurasi alokasi stasiun inspeksi pada lintasan produksi dengan biaya yang minimum. Dari hasil penelitian di peroleh model alokasi stasiun inspeksi yang mampu meminimumkan biaya perakitan serta fleksibel terhadap perubahan parameter permintaan, biaya-biaya, probabilitas conforming, dan proporsi nonconforming.
topic Pengendalian kualitas,alokasi stasiun inspeksi, work in process, rework dan scrap
url http://www.jurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/kajian-ilmiah/article/view/268
work_keys_str_mv AT yuridelanoregent modelalokasistasiuninspeksidenganmempertimbangkanworkinprocessdanprodukreworkdanscrap
_version_ 1715847672350375936