PELATIHAN PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR RENANG CRAWL STROKE, BREAST STROKE, BUTTERFLY STROKE, BACK STROKE PADA GURU PENDIDIKAN JASMANI SD

Renang sudah memasuki kurikulum pendidikan jasmani tingkat sekolah dasar (SD) sebagai materi pilihan. Selain itu beberapa sekolah memilih renang sebagai cabang pilihan dalam ekstra kurikuler yang diampu guru pendidikan jasmani masing-masing. Pendidikan mereka terdiri dari lulusan SGO, PKGO, PGPJSD d...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Sungkowo Sungkowo, Kaswarganti Rahayu
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Semarang 2013-12-01
Series:Jurnal Abdimas
Subjects:
Online Access:http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/abdimas/article/view/9793
Description
Summary:Renang sudah memasuki kurikulum pendidikan jasmani tingkat sekolah dasar (SD) sebagai materi pilihan. Selain itu beberapa sekolah memilih renang sebagai cabang pilihan dalam ekstra kurikuler yang diampu guru pendidikan jasmani masing-masing. Pendidikan mereka terdiri dari lulusan SGO, PKGO, PGPJSD dan beberapa yang Sarjana. Dilihat dari latar belakang pendidikan tersebut maka dapat dikatakan bahwa diantara para guru tidak ada yang pernah belajar renang secara khusus sehingga pengetahuan dan pengusaan teknik dasar renang dirasa sangat kurang, mengingat pengetahuan dan pengusaan melatih teknik dasar renang mereka hanya di dapat di bangku sekolah atau kuliah yang sangat terbatas waktunya. Kurangnya pengetahuan tersebut menyebabkan terjadinya kesalahan melatih teknik dasar. Dengan memiliki pengetahuan dan pengusaan melatih teknik dasar renang yang memadahi maka seorang guru akan dapat melakukan pembelajaran renang dengan efektif dan efisien serta indah dilihat.Pada saat mengajar materi renang bagi peserta didik di sekolah maupun mengampu ekstra renang pada sore hari pengetahuan yang disampaikan tidak menyesatkan sedangkan keterampilan yang diajarkan juga mudah dicontoh. Berdasarkan uraian tersebut maka dipandang perlu untuk meningkatkan pengetahuan dan penguasaan melatih teknik dasar renang bagi para guru pendidikan jasmani SD tersebut. Diharapkan dengan adanya kegiatan pengabdian oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat UNNES dapat meningkatkan pengetahuan dan penguasaan melatih teknik dasar renang sehingga dapat meminimalkan terjadinya kesalahan teknik dasar dan akhirnya mereka dapat berenang dengan efisien. Nilai rata-rata dari peserta kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan tingkat kemampuan mengajar para guru SD Penjas dengan taraf baik. Sesudah mereka mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang pelatihan pembelajaran teknik dasar renang Crawl Stroke, Breast Stroke, Butterfly Stroke, Back Stroke Pada Guru Pendidikan Jasmani SD Di Kecematan Demak menggunakan metode ceramah, simulasi dan praktek maka tingkat kemampuan mengajar renang mereka meningkat.
ISSN:1410-2765
2503-1252