Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah
Filsafat sejarah spekulatif yang dikemukakan oleh para filosof filsafat sejarah telah mempengaruhi perkembangan cara berpikir manusia modern. Khususnya di Barat, pemikiran filsafat sejarah telah mempengaruhi cara berpikir manusia memahami masa lampau, masa kini, dan masa depan. Penelitian ini merup...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Gadjah Mada
2012-12-01
|
Series: | Jurnal Filsafat |
Online Access: | https://jurnal.ugm.ac.id/wisdom/article/view/3099 |
id |
doaj-2d31bd456b2542aea4ede6f650df7949 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-2d31bd456b2542aea4ede6f650df79492020-11-24T22:34:26ZengUniversitas Gadjah MadaJurnal Filsafat0853-18702528-68112012-12-0122327329910.22146/jf.30992882Ide-ide Pokok dalam Filsafat SejarahMisnal Munir0Fakultas Filsafat Universitas Gadjah MadaFilsafat sejarah spekulatif yang dikemukakan oleh para filosof filsafat sejarah telah mempengaruhi perkembangan cara berpikir manusia modern. Khususnya di Barat, pemikiran filsafat sejarah telah mempengaruhi cara berpikir manusia memahami masa lampau, masa kini, dan masa depan. Penelitian ini merupakan studi kepustakaan dengan memakai metode “hermeneutik filsafati”, dengan unsur-unsur seperti; deskripsi, interpretasi, dan komparasi. Berdasarkan hasil penelitian, ada empat ide pokok dalam filsafat sejarah, yaitu, ide tentang kemajuan, ide tentang waktu, ide tentang kebebasan, dan ide tentang makna masa depan. Ide tentang kemajuan merupakan ide yang mendorong perubahan sejarah kemanusiaan ke arah yang lebih baik. Ide tentang waktu merupakan ide yang menggugah manusia untuk memahami sejarah dalam dimensi masa lampau, masa kini, dan masa depan. Ide tentang kebebasan memberikan pilihan bagi manusia untuk menentukan arah masa depannya. Ide tentang makna masa depan memberikan pemahaman kepada manusia tentang adanya harapan di waktu yang akan datang. Kata kunci: kemajuan, waktu, kebebasan, masa depan.https://jurnal.ugm.ac.id/wisdom/article/view/3099 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Misnal Munir |
spellingShingle |
Misnal Munir Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah Jurnal Filsafat |
author_facet |
Misnal Munir |
author_sort |
Misnal Munir |
title |
Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah |
title_short |
Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah |
title_full |
Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah |
title_fullStr |
Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah |
title_full_unstemmed |
Ide-ide Pokok dalam Filsafat Sejarah |
title_sort |
ide-ide pokok dalam filsafat sejarah |
publisher |
Universitas Gadjah Mada |
series |
Jurnal Filsafat |
issn |
0853-1870 2528-6811 |
publishDate |
2012-12-01 |
description |
Filsafat sejarah spekulatif yang dikemukakan oleh para filosof filsafat sejarah telah mempengaruhi perkembangan cara berpikir manusia modern. Khususnya di Barat, pemikiran filsafat sejarah telah mempengaruhi cara berpikir manusia memahami masa lampau, masa kini, dan masa depan.
Penelitian ini merupakan studi kepustakaan dengan memakai metode “hermeneutik filsafati”, dengan unsur-unsur seperti; deskripsi, interpretasi, dan komparasi.
Berdasarkan hasil penelitian, ada empat ide pokok dalam filsafat sejarah, yaitu, ide tentang kemajuan, ide tentang waktu, ide tentang kebebasan, dan ide tentang makna masa depan. Ide tentang kemajuan merupakan ide yang mendorong perubahan sejarah kemanusiaan ke arah yang lebih baik. Ide tentang waktu merupakan ide yang menggugah manusia untuk memahami sejarah dalam dimensi masa lampau, masa kini, dan masa depan. Ide tentang kebebasan memberikan pilihan bagi manusia untuk menentukan arah masa depannya. Ide tentang makna masa depan memberikan pemahaman kepada manusia tentang adanya harapan di waktu yang akan datang.
Kata kunci: kemajuan, waktu, kebebasan, masa depan. |
url |
https://jurnal.ugm.ac.id/wisdom/article/view/3099 |
work_keys_str_mv |
AT misnalmunir ideidepokokdalamfilsafatsejarah |
_version_ |
1725727549023059968 |