Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran berlandaskan pada budaya baik itu konten materi maupun penyajiannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan 4-D (Four-D) Thiagarajan Semmel dan Semmel. Metode pengumpulan dan analisis data yang digunakan ialah met...
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Prodi Pendidikan Matematika
2018-10-01
|
Series: | JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika) |
Online Access: | http://jurnal.unswagati.ac.id/index.php/JNPM/article/view/1458 |
id |
doaj-2979814f2eb3413c81445ed66aa781a3 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-2979814f2eb3413c81445ed66aa781a32020-11-25T03:57:10ZindProdi Pendidikan MatematikaJNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika)2549-84952549-49372018-10-0122268283898Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan MasalahRizky Esti Utami0Aryo Andri Nugroho1Ida Dwijyanti2Anton Sukarno3Universitas PGRI SemarangUniversitas PGRI SemarangUniversitas PGRI SemarangUniversitas PGRI SemarangPenelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran berlandaskan pada budaya baik itu konten materi maupun penyajiannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan 4-D (Four-D) Thiagarajan Semmel dan Semmel. Metode pengumpulan dan analisis data yang digunakan ialah metode dokumentasi, observasi, angket serta tes. Seluruh data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian pada tahap pendefinisian dan perancangan memunculkan unsur budaya daerah antara lain: tarian tradisional Jawa Tengah, bangunan bernilai budaya dan makanan khas daerah. Kemudian dilakukan tahapan pengembangan yaitu dengan validasi ahli dan uji keterbacaan pada e-modul pembelajaran matematika kelas VII SMP berbasis etnomatematika yang telah teruji valid dengan rata-rata nilai dari validator media yaitu 90%, rata-rata nilai dari validator materi yaitu 93% dan rata-rata nilai dari validator budaya 88%. Sedangkan hasil uji keterbacaan menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan dalam e-model matematika berbasis etnomatematika adalah bahasa yang mudah dipahami dan tidak mengandung makna ganda. Kata Kunci: E-Modul, Etnomatematika, Budayahttp://jurnal.unswagati.ac.id/index.php/JNPM/article/view/1458 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Rizky Esti Utami Aryo Andri Nugroho Ida Dwijyanti Anton Sukarno |
spellingShingle |
Rizky Esti Utami Aryo Andri Nugroho Ida Dwijyanti Anton Sukarno Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika) |
author_facet |
Rizky Esti Utami Aryo Andri Nugroho Ida Dwijyanti Anton Sukarno |
author_sort |
Rizky Esti Utami |
title |
Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah |
title_short |
Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah |
title_full |
Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah |
title_fullStr |
Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah |
title_full_unstemmed |
Pengembangan E-Modul Berbasis Etnomatematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah |
title_sort |
pengembangan e-modul berbasis etnomatematika untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah |
publisher |
Prodi Pendidikan Matematika |
series |
JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika) |
issn |
2549-8495 2549-4937 |
publishDate |
2018-10-01 |
description |
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran berlandaskan pada budaya baik itu konten materi maupun penyajiannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan 4-D (Four-D) Thiagarajan Semmel dan Semmel. Metode pengumpulan dan analisis data yang digunakan ialah metode dokumentasi, observasi, angket serta tes. Seluruh data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian pada tahap pendefinisian dan perancangan memunculkan unsur budaya daerah antara lain: tarian tradisional Jawa Tengah, bangunan bernilai budaya dan makanan khas daerah. Kemudian dilakukan tahapan pengembangan yaitu dengan validasi ahli dan uji keterbacaan pada e-modul pembelajaran matematika kelas VII SMP berbasis etnomatematika yang telah teruji valid dengan rata-rata nilai dari validator media yaitu 90%, rata-rata nilai dari validator materi yaitu 93% dan rata-rata nilai dari validator budaya 88%. Sedangkan hasil uji keterbacaan menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan dalam e-model matematika berbasis etnomatematika adalah bahasa yang mudah dipahami dan tidak mengandung makna ganda.
Kata Kunci: E-Modul, Etnomatematika, Budaya |
url |
http://jurnal.unswagati.ac.id/index.php/JNPM/article/view/1458 |
work_keys_str_mv |
AT rizkyestiutami pengembanganemodulberbasisetnomatematikauntukmeningkatkankemampuanpemecahanmasalah AT aryoandrinugroho pengembanganemodulberbasisetnomatematikauntukmeningkatkankemampuanpemecahanmasalah AT idadwijyanti pengembanganemodulberbasisetnomatematikauntukmeningkatkankemampuanpemecahanmasalah AT antonsukarno pengembanganemodulberbasisetnomatematikauntukmeningkatkankemampuanpemecahanmasalah |
_version_ |
1724461558525853696 |