PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG

<p><strong>Abstract</strong></p><p>Marketing research involving justice variables as antecedent variables relatively not so much. Similarly, the subject of research in the public service sector. Though the subject or the service user is unique, because it can be positio...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Albari Albari
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Islam Indonesia 2015-11-01
Series:Jurnal Siasat Bisnis
Online Access:http://journal.uii.ac.id/index.php/JSB/article/view/3645
id doaj-29254f2493ad4e1aa8f9719ac48660e6
record_format Article
spelling doaj-29254f2493ad4e1aa8f9719ac48660e62020-11-24T22:20:50ZengUniversitas Islam IndonesiaJurnal Siasat Bisnis0853-76662528-70012015-11-0117211713010.20885/jsb.vol17.iss2.art13313PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANGAlbari Albari0Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia<p><strong>Abstract</strong></p><p>Marketing research involving justice variables as antecedent variables relatively not so much. Similarly, the subject of research in the public service sector. Though the subject or the service user is unique, because it can be positioned as required to execute citizens and the rule of law, as well as the consumer who needs a good service. Because the study by using themes and subjects of research as it is still interesting to do. Research involving the community in all districts in Yogyakarta (14 districts). The number of samples involved 290 respondents and selected by convenience sampling. After going through the process of validity and reliability, data analysis showed that treatment services with justice dimensions (distributive, procedural, and interactional) for the antecedent variables capable of being re-behaved intention, either directly or indirectly. In addition to the variables of satisfaction and complaints managed to become a mediator variable between dimensions of justice with the intention of re-behaved.</p><p>Keywords: justice, satisfaction, complaints, behavior intention.</p><p><strong>Abstrak</strong></p><p>Penelitian pemasaran yang melibatkan variabel keadilan sebagai variabel anteseden relatif belum begitu banyak. Demikian pula dengan subyek penelitian di sektor layanan publik. Padahal subyek atau pengguna layanan ini unik, karena dapat berposisi sebagai warga negara yang wajib menjalankan aturan dan hukum, sekaligus sebagai konsumen yang membutuhkan pelayanan yang baik. Karena itu penelitian dengan menggunakan tema dan subyek penelitian seperti itu masih menarik untuk dilakukan. Penelitian melibatkan masyarakat di seluruh kecamatan di Kota Yogyakarta (14 kecamatan). Jumlah sampel melibatkan 290 responden dan dipilih dengan convenience sampling. Setelah melalui proses uji validitas dan reliabilitas, hasil analisis data menunjukkan bahwa perlakuan layanan dengan dimensi keadilan (distributif, prosedural, dan interaksional) mampu menjadi variabel anteseden untuk minat berperilaku ulang, baik secara langsung maupun tidak langsung. Selain itu variabel kepuasan dan keluhan berhasil menjadi variabel mediator antara dimensi keadilan dengan minat berperilaku ulang.</p><p>Kata Kunci: keadilan, kepuasan, keluhan, minat berperilaku</p>http://journal.uii.ac.id/index.php/JSB/article/view/3645
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Albari Albari
spellingShingle Albari Albari
PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG
Jurnal Siasat Bisnis
author_facet Albari Albari
author_sort Albari Albari
title PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG
title_short PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG
title_full PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG
title_fullStr PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG
title_full_unstemmed PENGARUH DIMENSI KEADILAN PELAYANAN TERHADAP MINAT BERPERILAKU ULANG
title_sort pengaruh dimensi keadilan pelayanan terhadap minat berperilaku ulang
publisher Universitas Islam Indonesia
series Jurnal Siasat Bisnis
issn 0853-7666
2528-7001
publishDate 2015-11-01
description <p><strong>Abstract</strong></p><p>Marketing research involving justice variables as antecedent variables relatively not so much. Similarly, the subject of research in the public service sector. Though the subject or the service user is unique, because it can be positioned as required to execute citizens and the rule of law, as well as the consumer who needs a good service. Because the study by using themes and subjects of research as it is still interesting to do. Research involving the community in all districts in Yogyakarta (14 districts). The number of samples involved 290 respondents and selected by convenience sampling. After going through the process of validity and reliability, data analysis showed that treatment services with justice dimensions (distributive, procedural, and interactional) for the antecedent variables capable of being re-behaved intention, either directly or indirectly. In addition to the variables of satisfaction and complaints managed to become a mediator variable between dimensions of justice with the intention of re-behaved.</p><p>Keywords: justice, satisfaction, complaints, behavior intention.</p><p><strong>Abstrak</strong></p><p>Penelitian pemasaran yang melibatkan variabel keadilan sebagai variabel anteseden relatif belum begitu banyak. Demikian pula dengan subyek penelitian di sektor layanan publik. Padahal subyek atau pengguna layanan ini unik, karena dapat berposisi sebagai warga negara yang wajib menjalankan aturan dan hukum, sekaligus sebagai konsumen yang membutuhkan pelayanan yang baik. Karena itu penelitian dengan menggunakan tema dan subyek penelitian seperti itu masih menarik untuk dilakukan. Penelitian melibatkan masyarakat di seluruh kecamatan di Kota Yogyakarta (14 kecamatan). Jumlah sampel melibatkan 290 responden dan dipilih dengan convenience sampling. Setelah melalui proses uji validitas dan reliabilitas, hasil analisis data menunjukkan bahwa perlakuan layanan dengan dimensi keadilan (distributif, prosedural, dan interaksional) mampu menjadi variabel anteseden untuk minat berperilaku ulang, baik secara langsung maupun tidak langsung. Selain itu variabel kepuasan dan keluhan berhasil menjadi variabel mediator antara dimensi keadilan dengan minat berperilaku ulang.</p><p>Kata Kunci: keadilan, kepuasan, keluhan, minat berperilaku</p>
url http://journal.uii.ac.id/index.php/JSB/article/view/3645
work_keys_str_mv AT albarialbari pengaruhdimensikeadilanpelayananterhadapminatberperilakuulang
_version_ 1725773644025561088