KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT

Tulisan ini mencoba untuk menganalisis aktivitas petir menggunakan Lightning Detector sepanjang tahun 2009 dengan radius sekitar 10 km sekitar Bandung. Tujuan analisis adalah untuk identifikasi potensi hubungan antara parameter petir yaitu Cloud-to-Ground (CG) dengan curah hujan lebat di atas 50 mm/...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Deni Septiadi, Safwan Hadi
Format: Article
Language:English
Published: Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika 2014-06-01
Series:Jurnal Meteorologi dan Geofisika
Subjects:
CG
MAM
Online Access:http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/97
id doaj-24eecb67d31e4ccfaf2ea56c1dcb6bdc
record_format Article
spelling doaj-24eecb67d31e4ccfaf2ea56c1dcb6bdc2020-11-24T22:01:44ZengPusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan GeofisikaJurnal Meteorologi dan Geofisika1411-30822527-53722014-06-0112210.31172/jmg.v12i2.97104KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARATDeni Septiadi0Safwan Hadi1Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG)Institut Teknologi Bandung (ITB)Tulisan ini mencoba untuk menganalisis aktivitas petir menggunakan Lightning Detector sepanjang tahun 2009 dengan radius sekitar 10 km sekitar Bandung. Tujuan analisis adalah untuk identifikasi potensi hubungan antara parameter petir yaitu Cloud-to-Ground (CG) dengan curah hujan lebat di atas 50 mm/hari. Hasil analisis menunjukkan hubungan yang kuat antara CG dan curah hujan lebat serta dominasi CG- (66.1%) sepanjang musim dengan puncak aktivitas pada MAM (43.6%). Pemahaman akan keganjilan aktivitas kilat akan memberikan informasi penting dalam struktur, pertumbuhan awan, labilitas atmosfer ataupun sebagai warning (peringatan) cuaca ekstrim.   The objective of this paper is to analyze the lightning activities using Lightning Detector during the year 2009 with a radius about 10 km around Bandung. The purpose of this analysis is to identify potential relationships between lightning parameters i.e Cloud-to-Ground (CG) with torrential rainfall more than 50 mm/day. The results showed a strong relationships between CG and torrential rainfall and dominance of CG- (66.1%) throughout the season with a  peak at MAM (43.6%). Understanding of the peculiarities of lightning activity will provide important information in the structure, the growth of clouds, atmospheric labilitas or as a warning extreme weather.http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/97Lightning DetectorCGcurah hujanMAM
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Deni Septiadi
Safwan Hadi
spellingShingle Deni Septiadi
Safwan Hadi
KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT
Jurnal Meteorologi dan Geofisika
Lightning Detector
CG
curah hujan
MAM
author_facet Deni Septiadi
Safwan Hadi
author_sort Deni Septiadi
title KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT
title_short KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT
title_full KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT
title_fullStr KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT
title_full_unstemmed KARAKTERISTIK PETIR TERKAIT CURAH HUJAN LEBAT DI WILAYAH BANDUNG, JAWA BARAT
title_sort karakteristik petir terkait curah hujan lebat di wilayah bandung, jawa barat
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
series Jurnal Meteorologi dan Geofisika
issn 1411-3082
2527-5372
publishDate 2014-06-01
description Tulisan ini mencoba untuk menganalisis aktivitas petir menggunakan Lightning Detector sepanjang tahun 2009 dengan radius sekitar 10 km sekitar Bandung. Tujuan analisis adalah untuk identifikasi potensi hubungan antara parameter petir yaitu Cloud-to-Ground (CG) dengan curah hujan lebat di atas 50 mm/hari. Hasil analisis menunjukkan hubungan yang kuat antara CG dan curah hujan lebat serta dominasi CG- (66.1%) sepanjang musim dengan puncak aktivitas pada MAM (43.6%). Pemahaman akan keganjilan aktivitas kilat akan memberikan informasi penting dalam struktur, pertumbuhan awan, labilitas atmosfer ataupun sebagai warning (peringatan) cuaca ekstrim.   The objective of this paper is to analyze the lightning activities using Lightning Detector during the year 2009 with a radius about 10 km around Bandung. The purpose of this analysis is to identify potential relationships between lightning parameters i.e Cloud-to-Ground (CG) with torrential rainfall more than 50 mm/day. The results showed a strong relationships between CG and torrential rainfall and dominance of CG- (66.1%) throughout the season with a  peak at MAM (43.6%). Understanding of the peculiarities of lightning activity will provide important information in the structure, the growth of clouds, atmospheric labilitas or as a warning extreme weather.
topic Lightning Detector
CG
curah hujan
MAM
url http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/97
work_keys_str_mv AT deniseptiadi karakteristikpetirterkaitcurahhujanlebatdiwilayahbandungjawabarat
AT safwanhadi karakteristikpetirterkaitcurahhujanlebatdiwilayahbandungjawabarat
_version_ 1725838801542053888