Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus penyebab AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan segala penyakit. Lelaki Seks dengan Lelaki (LSL) adalah lelaki heteroseks (tertarik pada perempuan), tetapi...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Said Firdaus, Helfi Agustin
Format: Article
Language:Indonesian
Published: STIKes Hang Tuah Pekanbaru 2013-05-01
Series:Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)
Subjects:
HIV
Online Access:http://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/52
id doaj-245c084fbdfd45649da4b0e915180144
record_format Article
spelling doaj-245c084fbdfd45649da4b0e9151801442020-11-25T00:14:07ZindSTIKes Hang Tuah PekanbaruJurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)2088-76122548-85382013-05-012210.25311/jkk.Vol2.Iss2.5252Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera BaratSaid Firdaus0Helfi Agustin1STIKes Hang Tuah PekanbaruSTIKes Hang Tuah Pekanbaru HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus penyebab AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan segala penyakit. Lelaki Seks dengan Lelaki (LSL) adalah lelaki heteroseks (tertarik pada perempuan), tetapi juga tertarik kepada lelaki. LSL yang terinfeksi HIV hingga tahun 2011 sebanyak 1.061 kasus dan diperkirakan akan terjadi peningkatan yang signifikan hingga tahun 2025. Di Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat tahun 2011, dari 621 LSL yang dibina ditemukan sebanyak 24 orang terinfeksi HIV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian HIV pada komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat dengan menggunakan metode survei analitik dan case control. Sampel penelitian adalah 24 kasus dan 24 kontrol. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji chi square dan odds ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko kejadian HIV pada komunitas LSL adalah perilaku seksual (p=0.009, OR 5.898 dan CI 95% 1.609-20.479), sementara faktor penggunaan narkoba suntik bukan faktor risiko kejadian HIV pada komunitas LSL (p=1.000, OR 1.571 dan CI 95% 0.238-10.365). Diharapkan agar pihak Yayasan meningkatkan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) kepada komunitas LSL yang dibina serta penemuan kasus HIV terutama pada populasi kunci. http://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/52HIVfaktor risikoLelaki Suka Lelaki
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Said Firdaus
Helfi Agustin
spellingShingle Said Firdaus
Helfi Agustin
Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat
Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)
HIV
faktor risiko
Lelaki Suka Lelaki
author_facet Said Firdaus
Helfi Agustin
author_sort Said Firdaus
title Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat
title_short Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat
title_full Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat
title_fullStr Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat
title_full_unstemmed Faktor Risiko Kejadian HIV pada Komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat
title_sort faktor risiko kejadian hiv pada komunitas lsl (lelaki seks dengan lelaki) mitra yayasan lantera minangkabau sumatera barat
publisher STIKes Hang Tuah Pekanbaru
series Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health)
issn 2088-7612
2548-8538
publishDate 2013-05-01
description HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus penyebab AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan segala penyakit. Lelaki Seks dengan Lelaki (LSL) adalah lelaki heteroseks (tertarik pada perempuan), tetapi juga tertarik kepada lelaki. LSL yang terinfeksi HIV hingga tahun 2011 sebanyak 1.061 kasus dan diperkirakan akan terjadi peningkatan yang signifikan hingga tahun 2025. Di Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat tahun 2011, dari 621 LSL yang dibina ditemukan sebanyak 24 orang terinfeksi HIV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian HIV pada komunitas LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki) Mitra Yayasan Lantera Minangkabau Sumatera Barat dengan menggunakan metode survei analitik dan case control. Sampel penelitian adalah 24 kasus dan 24 kontrol. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji chi square dan odds ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko kejadian HIV pada komunitas LSL adalah perilaku seksual (p=0.009, OR 5.898 dan CI 95% 1.609-20.479), sementara faktor penggunaan narkoba suntik bukan faktor risiko kejadian HIV pada komunitas LSL (p=1.000, OR 1.571 dan CI 95% 0.238-10.365). Diharapkan agar pihak Yayasan meningkatkan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) kepada komunitas LSL yang dibina serta penemuan kasus HIV terutama pada populasi kunci.
topic HIV
faktor risiko
Lelaki Suka Lelaki
url http://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/52
work_keys_str_mv AT saidfirdaus faktorrisikokejadianhivpadakomunitaslsllelakiseksdenganlelakimitrayayasanlanteraminangkabausumaterabarat
AT helfiagustin faktorrisikokejadianhivpadakomunitaslsllelakiseksdenganlelakimitrayayasanlanteraminangkabausumaterabarat
_version_ 1725391483192737792