RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI
Wortel merupakan sayuran umbi akar yang sudah sangat dikenal masyarakat Indonesia. Sayuran ini populer sebagai sumber vitamin A yang juga mengandung vitamin B1, C, dan B2, zat-zat lain yang bermanfaat bagi kesehatan, serta mengandung serat yang baik bagi tubuh. Ditinjau dari kandungan gizi dan manfa...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Muhammadiyah Jakarta
2016-06-01
|
Series: | Jurnal Agrosains dan Teknologi |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.umj.ac.id/index.php/ftan/article/view/1478 |
id |
doaj-22f58b727dea4daf90e167f77c154a08 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-22f58b727dea4daf90e167f77c154a082020-11-25T01:23:43ZindUniversitas Muhammadiyah JakartaJurnal Agrosains dan Teknologi2528-02012528-32782016-06-011146561325RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCIHelfi Gustia0Universitas Muhammadiyah JakartaWortel merupakan sayuran umbi akar yang sudah sangat dikenal masyarakat Indonesia. Sayuran ini populer sebagai sumber vitamin A yang juga mengandung vitamin B1, C, dan B2, zat-zat lain yang bermanfaat bagi kesehatan, serta mengandung serat yang baik bagi tubuh. Ditinjau dari kandungan gizi dan manfaat dari wortel, tanaman ini memiliki prospek dimasa depan. Hal ini dapat didukung oleh teknik budidaya yang dilakukan seperti pemupukan (penambahan urin kelinci kepada tanaman melalui media tanam). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penambahan urin kelinci terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman wortel dan menentukan dosis urin kelinci yang sesuai untuk pertumbuhan dan produksi tanaman wortel.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok, dengan empat perlakuan, yaitu P1 (pemberian urin kelinci 10 mL L-1 air pada media tanam), P2 (pemberian urin kelinci 20 mL L-1 air pada media tanam), P3 (pemberian urin kelinci 30 mL L-1 air pada media tanam), dan P4 (pemberian urin kelinci 40 mL L-1 air pada media tanam), dan lima ulangan. Uji lanjutan menggunakan Duncans New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5% yang ditransformasikan menggunakan program Sirichai 6.7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik urin kelinci sangat berpengaruh pada pertumbuhan vegetatif dan generatif dari tanaman wortel. Pemberian urin kelinci dosis 20 mL L-1 air kepada media tanam tanaman wortel memperlihatkan hasil tertinggi, yaitu pada tinggi, jumlah daun terbanyak, panjang buah terpanjang, diameter buah terbesar, dan bobot buah konsumsi terberat jika dibandingkan dengan perlakuan lain. Dapat disimpulkan bahwa pemberian dosis 20 mL L-1 air pupuk cair urin kelinci merupakan dosis optimum. Selain itu, faktor suhu dan cuaca sangat mempengaruhi produksi dari tanaman wortel.https://jurnal.umj.ac.id/index.php/ftan/article/view/1478Responurin kelinciwortel |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Helfi Gustia |
spellingShingle |
Helfi Gustia RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI Jurnal Agrosains dan Teknologi Respon urin kelinci wortel |
author_facet |
Helfi Gustia |
author_sort |
Helfi Gustia |
title |
RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI |
title_short |
RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI |
title_full |
RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI |
title_fullStr |
RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI |
title_full_unstemmed |
RESPON TANAMAN WORTEL TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI |
title_sort |
respon tanaman wortel terhadap pemberian urine kelinci |
publisher |
Universitas Muhammadiyah Jakarta |
series |
Jurnal Agrosains dan Teknologi |
issn |
2528-0201 2528-3278 |
publishDate |
2016-06-01 |
description |
Wortel merupakan sayuran umbi akar yang sudah sangat dikenal masyarakat Indonesia. Sayuran ini populer sebagai sumber vitamin A yang juga mengandung vitamin B1, C, dan B2, zat-zat lain yang bermanfaat bagi kesehatan, serta mengandung serat yang baik bagi tubuh. Ditinjau dari kandungan gizi dan manfaat dari wortel, tanaman ini memiliki prospek dimasa depan. Hal ini dapat didukung oleh teknik budidaya yang dilakukan seperti pemupukan (penambahan urin kelinci kepada tanaman melalui media tanam). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penambahan urin kelinci terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman wortel dan menentukan dosis urin kelinci yang sesuai untuk pertumbuhan dan produksi tanaman wortel.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok, dengan empat perlakuan, yaitu P1 (pemberian urin kelinci 10 mL L-1 air pada media tanam), P2 (pemberian urin kelinci 20 mL L-1 air pada media tanam), P3 (pemberian urin kelinci 30 mL L-1 air pada media tanam), dan P4 (pemberian urin kelinci 40 mL L-1 air pada media tanam), dan lima ulangan. Uji lanjutan menggunakan Duncans New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5% yang ditransformasikan menggunakan program Sirichai 6.7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik urin kelinci sangat berpengaruh pada pertumbuhan vegetatif dan generatif dari tanaman wortel. Pemberian urin kelinci dosis 20 mL L-1 air kepada media tanam tanaman wortel memperlihatkan hasil tertinggi, yaitu pada tinggi, jumlah daun terbanyak, panjang buah terpanjang, diameter buah terbesar, dan bobot buah konsumsi terberat jika dibandingkan dengan perlakuan lain. Dapat disimpulkan bahwa pemberian dosis 20 mL L-1 air pupuk cair urin kelinci merupakan dosis optimum. Selain itu, faktor suhu dan cuaca sangat mempengaruhi produksi dari tanaman wortel. |
topic |
Respon urin kelinci wortel |
url |
https://jurnal.umj.ac.id/index.php/ftan/article/view/1478 |
work_keys_str_mv |
AT helfigustia respontanamanwortelterhadappemberianurinekelinci |
_version_ |
1725120340430946304 |