PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI

Penentuan waktu tiba gelombang P sangat penting dalam perhitungan parameter Peringatan Dini Gempabumi (PDG) yaitu periode dominan dan amplitudo pergeseran maksimum yang digunakan untuk memprediksi magnitudo dan lokasi hiposenter. Metodologi statistik orde tinggi yang disebut dengan Integ telah digun...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Hendar Gunawan, Nanang T. Puspito, Gunawan Ibrahim, P. J. Prih Haryadi, Kadnan Kadnan
Format: Article
Language:English
Published: Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika 2014-07-01
Series:Jurnal Meteorologi dan Geofisika
Subjects:
Online Access:http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/119
id doaj-20f3f81a136c4b2d8bac81e9d8bc4486
record_format Article
spelling doaj-20f3f81a136c4b2d8bac81e9d8bc44862020-11-24T22:36:40ZengPusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan GeofisikaJurnal Meteorologi dan Geofisika1411-30822527-53722014-07-0113110.31172/jmg.v13i1.119126PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASIHendar Gunawan0Nanang T. Puspito1Gunawan Ibrahim2P. J. Prih Haryadi3Kadnan Kadnan4Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)Institut Teknologi Bandung (ITB)Institut Teknologi Bandung (ITB)Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)Penentuan waktu tiba gelombang P sangat penting dalam perhitungan parameter Peringatan Dini Gempabumi (PDG) yaitu periode dominan dan amplitudo pergeseran maksimum yang digunakan untuk memprediksi magnitudo dan lokasi hiposenter. Metodologi statistik orde tinggi yang disebut dengan Integ telah digunakan untuk menentukan waktu tiba gelombang P. Filter bandpass butterworth orde dua dengan frekuensi 0,075-4 Hz diterapkan untuk menghilangkan efek drift dan gangguan gelombang panjang. Proses integrasi sinyal broadband kecepatan dilakukan untuk mendapatkan sinyal broadband pergeseran. Dari perhitungan yang dilakukan pada 68 sinyal broadband kecepatan yang tercatat oleh stasiun CISI, Jawa Barat sepanjang periode 2009-2011 menunjukan tingkat ketelitian yang lebih baik jika dibandingkan dengan metode STA/LTA yang saat ini digunakan di BMKG. Selisih residu rata-rata metoda Integ dengan data acuan BMKG adalah -0.063 detik dengan standar deviasi 0.393 detik dan standar kesalahan 0.048 detik. Hasil ini menunjukan bahwa metoda Integ memiliki tingkat ketelitian yang baik dan dapat digunakan dalam penentuan parameter PDG.   Determination of P-wave arrival time is crucial in the calculation of Earthquake Early Warning (EEW) parameters is dominant period and maximum displacement amplitude is used to predict magnitude and hipocenter. The methodology of higher order statistical called Integ used to determine P-wave arrival time. Bandpass filter of second order butterworth with frequency 0.075-4 Hz is applied to eliminate drift effects and long-wave noise. The integration procces   of velocity broadband signal applied to get displacement signal. From the calculations of 68 velocity broadband signals recorded by CISI station, West Java during period 2009-2011 showed a better accuracy compared to the STA/LTA are currently used in BMKG. Difference in average residual of Integ method to reference data of BMKG is -0063 seconds with standard deviation 0,393 seconds and standard error 0,048 seconds. These results indicate that the Integ method has high accuracy and can be used in the determination of EEW parameters.http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/119Peringatan dini gempabumiKurtosisSkewness
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Hendar Gunawan
Nanang T. Puspito
Gunawan Ibrahim
P. J. Prih Haryadi
Kadnan Kadnan
spellingShingle Hendar Gunawan
Nanang T. Puspito
Gunawan Ibrahim
P. J. Prih Haryadi
Kadnan Kadnan
PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI
Jurnal Meteorologi dan Geofisika
Peringatan dini gempabumi
Kurtosis
Skewness
author_facet Hendar Gunawan
Nanang T. Puspito
Gunawan Ibrahim
P. J. Prih Haryadi
Kadnan Kadnan
author_sort Hendar Gunawan
title PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI
title_short PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI
title_full PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI
title_fullStr PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI
title_full_unstemmed PENENTUAN WAKTU TIBA GELOMBANG-P SECARA OTOMATIS DENGAN METODA SKEWNESS DAN KURTOSIS TERINTEGRASI
title_sort penentuan waktu tiba gelombang-p secara otomatis dengan metoda skewness dan kurtosis terintegrasi
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
series Jurnal Meteorologi dan Geofisika
issn 1411-3082
2527-5372
publishDate 2014-07-01
description Penentuan waktu tiba gelombang P sangat penting dalam perhitungan parameter Peringatan Dini Gempabumi (PDG) yaitu periode dominan dan amplitudo pergeseran maksimum yang digunakan untuk memprediksi magnitudo dan lokasi hiposenter. Metodologi statistik orde tinggi yang disebut dengan Integ telah digunakan untuk menentukan waktu tiba gelombang P. Filter bandpass butterworth orde dua dengan frekuensi 0,075-4 Hz diterapkan untuk menghilangkan efek drift dan gangguan gelombang panjang. Proses integrasi sinyal broadband kecepatan dilakukan untuk mendapatkan sinyal broadband pergeseran. Dari perhitungan yang dilakukan pada 68 sinyal broadband kecepatan yang tercatat oleh stasiun CISI, Jawa Barat sepanjang periode 2009-2011 menunjukan tingkat ketelitian yang lebih baik jika dibandingkan dengan metode STA/LTA yang saat ini digunakan di BMKG. Selisih residu rata-rata metoda Integ dengan data acuan BMKG adalah -0.063 detik dengan standar deviasi 0.393 detik dan standar kesalahan 0.048 detik. Hasil ini menunjukan bahwa metoda Integ memiliki tingkat ketelitian yang baik dan dapat digunakan dalam penentuan parameter PDG.   Determination of P-wave arrival time is crucial in the calculation of Earthquake Early Warning (EEW) parameters is dominant period and maximum displacement amplitude is used to predict magnitude and hipocenter. The methodology of higher order statistical called Integ used to determine P-wave arrival time. Bandpass filter of second order butterworth with frequency 0.075-4 Hz is applied to eliminate drift effects and long-wave noise. The integration procces   of velocity broadband signal applied to get displacement signal. From the calculations of 68 velocity broadband signals recorded by CISI station, West Java during period 2009-2011 showed a better accuracy compared to the STA/LTA are currently used in BMKG. Difference in average residual of Integ method to reference data of BMKG is -0063 seconds with standard deviation 0,393 seconds and standard error 0,048 seconds. These results indicate that the Integ method has high accuracy and can be used in the determination of EEW parameters.
topic Peringatan dini gempabumi
Kurtosis
Skewness
url http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/119
work_keys_str_mv AT hendargunawan penentuanwaktutibagelombangpsecaraotomatisdenganmetodaskewnessdankurtosisterintegrasi
AT nanangtpuspito penentuanwaktutibagelombangpsecaraotomatisdenganmetodaskewnessdankurtosisterintegrasi
AT gunawanibrahim penentuanwaktutibagelombangpsecaraotomatisdenganmetodaskewnessdankurtosisterintegrasi
AT pjprihharyadi penentuanwaktutibagelombangpsecaraotomatisdenganmetodaskewnessdankurtosisterintegrasi
AT kadnankadnan penentuanwaktutibagelombangpsecaraotomatisdenganmetodaskewnessdankurtosisterintegrasi
_version_ 1725718929986289664