Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui toksisitas dari ekstrak daun pandan wangimenggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Ekstrak dibuat dengan cara maserasimenggunakan tiga macam pelarut, yaitu butanol, etil asetat, dan petroleum eter. Uji toksisitasdilakukan dengan menggunakan la...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Dede Sukandar, Sandra Hermanto, Emi Lestari
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Syarif Hidayatullah Jakarta State Islamic University 2017-03-01
Series:Jurnal Kimia Valensi
Online Access:http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/217
id doaj-1ffc4fa2e7a8473ca8e50ea629fa892d
record_format Article
spelling doaj-1ffc4fa2e7a8473ca8e50ea629fa892d2020-11-24T23:55:50ZindSyarif Hidayatullah Jakarta State Islamic UniversityJurnal Kimia Valensi2460-60652548-30132017-03-011210.15408/jkv.v1i2.217172Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)Dede Sukandar0Sandra Hermanto1Emi Lestari2Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah JakartaProgram Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah JakartaProgram Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah JakartaTelah dilakukan penelitian untuk mengetahui toksisitas dari ekstrak daun pandan wangimenggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Ekstrak dibuat dengan cara maserasimenggunakan tiga macam pelarut, yaitu butanol, etil asetat, dan petroleum eter. Uji toksisitasdilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina Leach yang berumur 48 jam. Efektoksik masing-masing ekstrak diidentifikasi dengan presentase kematian larva udangmenggunakan analisis probit (LC50). Ekstrak aktif kemudian diuji kandungan fitokimianya dansenyawa bioaktif yang terkandung di dalamnya dengan menggunakan GC-MS. Hasilnyamenunjukkan ekstrak etil asetat bersifat toksik (LC50 : 288,4 ppm). Senyawa yang terkandungdalam ekstrak etil asetat adalah senyawa terpenoid dan steroid.http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/217
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Dede Sukandar
Sandra Hermanto
Emi Lestari
spellingShingle Dede Sukandar
Sandra Hermanto
Emi Lestari
Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)
Jurnal Kimia Valensi
author_facet Dede Sukandar
Sandra Hermanto
Emi Lestari
author_sort Dede Sukandar
title Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)
title_short Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)
title_full Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)
title_fullStr Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)
title_full_unstemmed Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)
title_sort uji toksisitas ekstrak daun pandan wangi (pandanus amaryllifolius roxb.) dengan metode brine shrimp lethality test (bslt)
publisher Syarif Hidayatullah Jakarta State Islamic University
series Jurnal Kimia Valensi
issn 2460-6065
2548-3013
publishDate 2017-03-01
description Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui toksisitas dari ekstrak daun pandan wangimenggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Ekstrak dibuat dengan cara maserasimenggunakan tiga macam pelarut, yaitu butanol, etil asetat, dan petroleum eter. Uji toksisitasdilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina Leach yang berumur 48 jam. Efektoksik masing-masing ekstrak diidentifikasi dengan presentase kematian larva udangmenggunakan analisis probit (LC50). Ekstrak aktif kemudian diuji kandungan fitokimianya dansenyawa bioaktif yang terkandung di dalamnya dengan menggunakan GC-MS. Hasilnyamenunjukkan ekstrak etil asetat bersifat toksik (LC50 : 288,4 ppm). Senyawa yang terkandungdalam ekstrak etil asetat adalah senyawa terpenoid dan steroid.
url http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/217
work_keys_str_mv AT dedesukandar ujitoksisitasekstrakdaunpandanwangipandanusamaryllifoliusroxbdenganmetodebrineshrimplethalitytestbslt
AT sandrahermanto ujitoksisitasekstrakdaunpandanwangipandanusamaryllifoliusroxbdenganmetodebrineshrimplethalitytestbslt
AT emilestari ujitoksisitasekstrakdaunpandanwangipandanusamaryllifoliusroxbdenganmetodebrineshrimplethalitytestbslt
_version_ 1725461016927535104