KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap masyarakat industri batik di Pekalongan berkaitan dengan prediktor keyakinan terhadap rukun iman dan persepsinya terhadap kegiatan keagamaan. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, diperoleh hasil penelitian yaitu: pertama, keyakinan ata...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan
2017-01-01
|
Series: | Jurnal Penelitian |
Subjects: | |
Online Access: | http://e-journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/Penelitian/article/view/722 |
id |
doaj-1f853020d5294ff996a14aa256094817 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-1f853020d5294ff996a14aa2560948172020-11-24T21:40:50ZengSekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) PekalonganJurnal Penelitian1829-99032541-69442017-01-01132648KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIKTri HaryatiPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap masyarakat industri batik di Pekalongan berkaitan dengan prediktor keyakinan terhadap rukun iman dan persepsinya terhadap kegiatan keagamaan. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, diperoleh hasil penelitian yaitu: pertama, keyakinan atas rukun iman hanya mempengaruhi sebesar 10,8 %, sehingga hasilnya tidak signifikan; kedua, persepsi kegiatan keagamaan mempengaruhi sebesar 18,5 %, sehingga hasilnya signifikan; dan ketiga, keyakinan atas rukun iman dan persepsi terhadap kegiatan keagamaan secara bersama-sama menyumbangkan 23,6%. Jadi hasil terakhir ini berpengaruh secara signifikan. This article determines the attitude of society in Pekalongan’s batik industry with regard to predictors of confidence in their perceptions of the pillars of faith and religious activities. By using the quantitative research approach, the result of research: first, the belief in the pillars of faith affect only 10.8%, so the result was not significant; second, the perception of religious activity affects at 18.5%, so the results are significant; and third, the belief on the pillars of faith and perception of the religious activities collectively contributed 23.6%. So the latest result is significant.http://e-journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/Penelitian/article/view/722keimanankonservasipersepsikegiatan keagamaan, faithconservationperceptionreligious activities |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Tri Haryati |
spellingShingle |
Tri Haryati KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK Jurnal Penelitian keimanan konservasi persepsi kegiatan keagamaan, faith conservation perception religious activities |
author_facet |
Tri Haryati |
author_sort |
Tri Haryati |
title |
KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK |
title_short |
KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK |
title_full |
KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK |
title_fullStr |
KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK |
title_full_unstemmed |
KEMATANGAN BERAGAMA MASYARAKAT INDUSTRI BATIK |
title_sort |
kematangan beragama masyarakat industri batik |
publisher |
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan |
series |
Jurnal Penelitian |
issn |
1829-9903 2541-6944 |
publishDate |
2017-01-01 |
description |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap masyarakat industri batik di Pekalongan berkaitan dengan prediktor keyakinan terhadap rukun iman dan persepsinya terhadap kegiatan keagamaan. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, diperoleh hasil penelitian yaitu: pertama, keyakinan atas rukun iman hanya mempengaruhi sebesar 10,8 %, sehingga hasilnya tidak signifikan; kedua, persepsi kegiatan keagamaan mempengaruhi sebesar 18,5 %, sehingga hasilnya signifikan; dan ketiga, keyakinan atas rukun iman dan persepsi terhadap kegiatan keagamaan secara bersama-sama menyumbangkan 23,6%. Jadi hasil terakhir ini berpengaruh secara signifikan.
This article determines the attitude of society in Pekalongan’s batik industry with regard to predictors of confidence in their perceptions of the pillars of faith and religious activities. By using the quantitative research approach, the result of research: first, the belief in the pillars of faith affect only 10.8%, so the result was not significant; second, the perception of religious activity affects at 18.5%, so the results are significant; and third, the belief on the pillars of faith and perception of the religious activities collectively contributed 23.6%. So the latest result is significant. |
topic |
keimanan konservasi persepsi kegiatan keagamaan, faith conservation perception religious activities |
url |
http://e-journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/Penelitian/article/view/722 |
work_keys_str_mv |
AT triharyati kematanganberagamamasyarakatindustribatik |
_version_ |
1725924254013194240 |