EVALUASI KANDUNGAN SELULOSA MIKROKRISTAL DARI JERAMI PADI (Oryza sativa L.) VARIETAS IR64

Pemanfaatan limbah hasil pertanian yang berupa jerami padi varietas IR64 di Bali belum optimal. Jerami padi yang merupakan suatu biomassa lignoselulosa dengan kandungan selulosa sekitar 40% dapat dikembangkan sebagai bahan baku pembuatan microcrystalline cellulose (MCC). Penelitian ini dilakukan unt...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: I G. N. J. A. Prasetia, I D. A. Yuliandari, D. G. Ulandari, C. I. S Arisanti, A. A. I. S. H Dewandari
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Udayana 2018-07-01
Series:Jurnal Kimia (Journal of Chemistry)
Online Access:https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/41151
Description
Summary:Pemanfaatan limbah hasil pertanian yang berupa jerami padi varietas IR64 di Bali belum optimal. Jerami padi yang merupakan suatu biomassa lignoselulosa dengan kandungan selulosa sekitar 40% dapat dikembangkan sebagai bahan baku pembuatan microcrystalline cellulose (MCC). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kandungan alfa, beta dan gamma selulosa dari selulosa mikrokristal yang dihasilkan. Kandungan alfa selulosa merupakan komponen selulosa utama yang berpengaruh terhadap tingkat kemurnian dari suatu selulosa mikrokristal. Metode pembuatan selulosa mikrokristal dari jerami padi dilakukan dengan proses delignifikasi dengan NaOH 15% dan proses hidrolisis menggunakan variasi konsentrasi HCl yaitu 1,5N; 2N; 2,5N; 3N dan 3,5N. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar alfa selulosa tertinggi yang diperoleh adalah 91,95%. Dari hasil penelitian ini, terlihat bahwa penggunaan NaOH dalam proses delignifikasi dan HCl 3,5N sebagai agen penghidrolisis pada jerami padi varietas IR64 mampu menghasilkan selulosa mikrokristal dengan kandungan alfa selulosa tertinggi.
ISSN:1907-9850
2599-2740