Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang
RSUD Ungaran menggunakan sumur bor dalam memperoleh air bersih. Total coliform yang terkandung pada sumber air, bak penampung dan ruang Gizi adalah lebih dari 200 CFU/100 ml. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sumber, sistem distribusi serta efektivitas desinfeksi air bersih. Populasi ob...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Diponegoro University
2019-07-01
|
Series: | Jurnal Presipitasi |
Subjects: | |
Online Access: | https://ejournal.undip.ac.id/index.php/presipitasi/article/view/24275 |
id |
doaj-1eee9f3883cf455aa28e10f00f41ab6e |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-1eee9f3883cf455aa28e10f00f41ab6e2020-11-25T02:52:02ZindDiponegoro UniversityJurnal Presipitasi1907-817X2019-07-011629710510.14710/presipitasi.v16i2.97-10515547Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten SemarangJasmine Purnama Sari0Mursid Rahardjo1Tri Joko2Universitas DiponegoroUniversitas DiponegoroUniversitas DiponegoroRSUD Ungaran menggunakan sumur bor dalam memperoleh air bersih. Total coliform yang terkandung pada sumber air, bak penampung dan ruang Gizi adalah lebih dari 200 CFU/100 ml. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sumber, sistem distribusi serta efektivitas desinfeksi air bersih. Populasi objek adalah seluruh air bersih RSUD Ungaran, dengan sampel adalah air sumur, bak penampung dan air bersih yang keluar dari kran. Variabel dependen adalah total coliform pada air bersih dan variabel independen adalah kualitas dan kuantitas sumber air, kualitas jaringan distribusi dan dosis desinfektan dengan variabel pengganggu adalah pH dan suhu. Rata-rata pasokan air bersih RSUD Ungaran adalah 2.79 liter/detik. Kapasitas tempat tidur sebanyak 187 dengan kebutuhan 566 liter/tempat tidur/hari. Kebutuhan air bersih rumah sakit 2.48 liter/detik. Kebocoran pipa sering terjadi sehingga menyebabkan bahan pencemar seperti bakteri coliform akibat rembesan septic tank yang berjarak <10 m dengan pipa masuk kedalam air. Penambahan Kalsium Hipoklorit Ca(ClO)2 dosis 10, 15, 20, 25, dan 30 mg/l dengan waktu kontak 30 menit mampu menurunkan total coliform sebesar 98.5% yaitu jumlah rata – rata MPN Coliform kurang dari 3 atau disebut tidak terdapat pertumbuhan mikroorganisme.https://ejournal.undip.ac.id/index.php/presipitasi/article/view/24275rsud ungaransistem distribusi air bersihtotal coliform |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Jasmine Purnama Sari Mursid Rahardjo Tri Joko |
spellingShingle |
Jasmine Purnama Sari Mursid Rahardjo Tri Joko Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang Jurnal Presipitasi rsud ungaran sistem distribusi air bersih total coliform |
author_facet |
Jasmine Purnama Sari Mursid Rahardjo Tri Joko |
author_sort |
Jasmine Purnama Sari |
title |
Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang |
title_short |
Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang |
title_full |
Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang |
title_fullStr |
Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang |
title_full_unstemmed |
Total Coliform Sumber Air Bersih dan Sistem Distribusi Air bersih Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran Kabupaten Semarang |
title_sort |
total coliform sumber air bersih dan sistem distribusi air bersih rumah sakit umum daerah ungaran kabupaten semarang |
publisher |
Diponegoro University |
series |
Jurnal Presipitasi |
issn |
1907-817X |
publishDate |
2019-07-01 |
description |
RSUD Ungaran menggunakan sumur bor dalam memperoleh air bersih. Total coliform yang terkandung pada sumber air, bak penampung dan ruang Gizi adalah lebih dari 200 CFU/100 ml. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sumber, sistem distribusi serta efektivitas desinfeksi air bersih. Populasi objek adalah seluruh air bersih RSUD Ungaran, dengan sampel adalah air sumur, bak penampung dan air bersih yang keluar dari kran. Variabel dependen adalah total coliform pada air bersih dan variabel independen adalah kualitas dan kuantitas sumber air, kualitas jaringan distribusi dan dosis desinfektan dengan variabel pengganggu adalah pH dan suhu. Rata-rata pasokan air bersih RSUD Ungaran adalah 2.79 liter/detik. Kapasitas tempat tidur sebanyak 187 dengan kebutuhan 566 liter/tempat tidur/hari. Kebutuhan air bersih rumah sakit 2.48 liter/detik. Kebocoran pipa sering terjadi sehingga menyebabkan bahan pencemar seperti bakteri coliform akibat rembesan septic tank yang berjarak <10 m dengan pipa masuk kedalam air. Penambahan Kalsium Hipoklorit Ca(ClO)2 dosis 10, 15, 20, 25, dan 30 mg/l dengan waktu kontak 30 menit mampu menurunkan total coliform sebesar 98.5% yaitu jumlah rata – rata MPN Coliform kurang dari 3 atau disebut tidak terdapat pertumbuhan mikroorganisme. |
topic |
rsud ungaran sistem distribusi air bersih total coliform |
url |
https://ejournal.undip.ac.id/index.php/presipitasi/article/view/24275 |
work_keys_str_mv |
AT jasminepurnamasari totalcoliformsumberairbersihdansistemdistribusiairbersihrumahsakitumumdaerahungarankabupatensemarang AT mursidrahardjo totalcoliformsumberairbersihdansistemdistribusiairbersihrumahsakitumumdaerahungarankabupatensemarang AT trijoko totalcoliformsumberairbersihdansistemdistribusiairbersihrumahsakitumumdaerahungarankabupatensemarang |
_version_ |
1724731858998001664 |